SUKABUMIUPDATE.com - Wahana River Tubing atau wisata air arus sungai di kawasan Pondok Halimun, kini sudah bisa dinikmati. Obyek wisata yang terkenal dengan pesona keindahan dan kesejukan alamnya ini tentu sangat cocok untuk menghabiskan waktu libur.
Namun, akan lebih seru lagi apabila mencoba sensasi river tubing bersama keluarga ataupun teman-teman. Sebab, selain menyuguhkan tantangan bermain di arus sungai pegunungan, wahana ini menguji kekompakan dan kebersamaan.
BACA JUGA:Â Genjot Wisatawan, Obyek Wisata PH 5 Sukabumi Bakal Hadirkan Tiga Wahana
Wahana river tubing Pondok Halimun, bisa dinikmati anak-anak dan orang dewasa. Dilengkapi peralatan kemanan yang sesuai standar. Seperti, ban dalam, helm dan body rafting.
Panjang lintasan sejauh 500 meter hingga satu Kilometer. Dengan dua tahap dan tantangan yang berbeda. Tahap pertama menempuh jarak 500 meter dengan tantangan yang ringan sehingga cocok untuk pemula. Pada tahap dua, paling menantang. Dengan jarak sejauh satu Kilometer dan banyak jeram, cocok untuk pecinta tantangan uji adrenalin.
Setelah selesai menikmati wahana tersebut, pengunjung disuguhkan Bandrek minuman tradisional yang mampu menghangatkan tubuh. Sehingga rasa lelah dan dingin setelah bermain air, semakin tak terasa.
"Kami ingin wisatawan yang datang kesini, selain bisa menikmati pesona alam. Mereka juga dimanjakan dengan wahana bermain sungai," ucap Nonon Nuraeni saat ditemui di tempat kerjanya kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (27/1/2018).
BACA JUGA:Â Tahun Baru, Objek Wisata Pondok Halimun Kabupaten Sukabumi Sepi Pengujung
Sebab, kata Nonon, apabila wisatawan hanya disuguhkan pesona alam saja, tanpa ada wahana permainan yang lain, maka dikhawatirkan akan merasa jenuh. "Semakin banyak wahana wisata, maka pengunjung akan merasa lebih dimanjakan," bebernya.
Wahana terbaru ini, sambung Nonon, dapat meningkatkan kunjungan wisatawan. Sehingga meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor wisata. "Makanya kita akan terus kembangkan, agar Pondok Halimun menjadi destinasi wisata alam unggulan di Sukabumi," harapnya.
