Destinasi Wisata Istimewa, Curug Panganten Mekarjaya Kabupaten Sukabumi

Jumat 21 April 2017, 06:31 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kenapa disebut Curug Panganten? Pertanyaan itu muncul ketika sukabumiupdate.com berada di lokasi Curug Panganten di Desa Mekarjaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi.

Berbagai jawaban diberikan penduduk setempat, maupun pendatang. Ada yang mengatakan, hamparan dua bukit berdampingan yang dipisahkan aliran air seperti pengantin. Ada pula yang mengatakan, karena tempat itu sering dijadikan spot prewedding, kemudian ada pendapat, disebut Curug Panganten, karena air terjunnya berpasangan. Entah mana yang mendekati.

Curug ini punya keistimewaan tersendiri, karena ada tiga curug dan dikelilingi oleh lahan pertanian seperti sawah, kebun dan huma seluas lima hektar milik warga yang berbatasan dengan lahan PT Perkebunan Nusantar (PTPN) VIII Ciemas.

Apalagi, air di Curug Panganten ini masih jernih, memberi kesegaran saat berendam di bawah tumpahan air terjun.

Udin (50) warga Kampung Pasirangin, Desa Mekarjaya mengatakan, kendala yang dihadapi saat ini untuk membuka akses jalan. “Jalan yang ada sekarang, hasil gotong royong warga yang memiliki lahan. Selama ini paling mobil bisa parkir di atas, kalau motor bisa ke bawah dan parkir di saung sawah,” ucapnya kepada sukabumiupdate.com, Jumat (21/4).

Curug Panganten kini masuk dalam kawasan wisata Geopark Ciletuh. Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Sukabumi, terus berupaya membenahi destinasi wisata ini agar lebih indah, dan lebih mudah dijangkau pengunjung.

Memang di lokasi yang indah ini, belum terlihat fasilitas memadai. Sehingga bagi pengunjung yang hendak ke sana, wajib membawa perbekalan memadai.

BACA JUGA:

Vespa Independent Ciawi Kunjungi Geopark Ciletuh Kabupaten Sukabumi

Yuk, Nikmati Tuna Bakar di Tenda Biru Ujunggenteng Kabupaten Sukabumi

Memandang Jurang Curam Melalui Skydeck, Berani Uji Adrenalin di Panenjoan Kabupaten Sukabumi?

Pegiat wisata mandiri Desa Mekarjaya, Duden (43), membenarkan jika curug yang baru dibuka oleh warga selama tiga bulan tersebut, masih terkendala masalah akses jalan dan lahan parkir.

“Curug panganten ini sangat istimewa, karena ada dua curug yang besar di sebelah kanan dan kiri hanya terhalang bukit dan tidak terlalu jauh jaraknya sekitar 100 meter dengan aliran airnya menjadi satu sungai. Sedangkan yang kecil jaraknya hanya 200 meter berada sebelum ke curug yang besar,.makanya disebut curug pengantin,” jelasnya. 

Menuju Curug Panganten, pengunjung dari Bandung maupun Jakarta, memiliki dua pilihan perjalanan. Melewati jalan Pajampangan atau rute Ciibadak-Palabuhanratu.

Kalau dari arah Kota Sukabumi, pengunjung bisa melintas di Jalan Palabuhan II menuju Cikembar. Di sana, papan penunjuk arah akan memandu ke arah jalan wilayah Bojonglopang. Kemudian lanjutkan perjalanan hingga ke Kiaradua. Dari sana, ambil jalan ke kiri menuju Jampang Kulon, dan lanjutkan menuju Ciemas.

Setiba di Ciemas, jalur yang wajib dilalui adalah Jalan Pasirangin menuju Desa Mekarjaya. Setiba di Desa Mekarjaya, dengan bertanya ke penduduk setempat, warga akan langsung menunjukkan lokasi Curug Panganten.

Sementara melalui rute Cibadak-Palabuhanratu, kendaraan harus diarahkan menuju Palabuhanratu. Setiba di persimpangan Bagbagan, pengunjung mengambil jalur kiri menuju Kiaradua. Di persimpangan ini, tinggal membelokkan kendaraan ke arah kanan menuju Jampang Kulon dan lanjutkan ke Kecamatan Ciemas.

Setiba di lokasi, perjalanan masih dilanjutkan dengan berjalan kaki menelusuri jalan setapak sekitar 30 menit. Curug Panganten pun menyambut kedatangan pengunjung dengan suara khas, gemericik air terjun yang menebar hawa sejuk di tengah rimbun pepohonan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life26 April 2024, 08:00 WIB

12 Kebiasaan Sederhana yang Membuatmu Disenangi Semua Orang

Kebiasaan sederhana ini menunjukkan rasa hormat dan perhatianmu terhadap orang lain, dan orang-orang cenderung merasa dihargai saat merasa didengarkan dengan baik.
Ilustrasi - Kebiasaan Sederhana yang Membuatmu Disenangi Semua Orang (Sumber : Pexels/Thirdman)
Sehat26 April 2024, 07:00 WIB

9 Manfaat Minum Air Putih Hangat di Pagi Hari, Bisa Mengurangi Perut Kembung

Rutinitas pagi yang tenang dan santai, seperti minum air hangat, dapat membantu mengurangi tingkat stres dan meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan.
Ilustrasi. Minum Air Hangat. Manfaat Minum Air Putih Hangat di Pagi Hari (Sumber : pexels.com/AndreaPiacquadio)
Food & Travel26 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Air Rebusan Kencur untuk Meredakan Nyeri Sendi, Ini 8 Langkahnya!

Meskipun kencur memiliki banyak manfaat kesehatan, selalu disarankan untuk berkonsultasi dengan ahli kesehatan sebelum menggunakannya secara teratur, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan lain.
Ilustrasi. Air Rebusan Kencur. (Sumber : Instagram/@meygaahuang)
Bola26 April 2024, 05:12 WIB

Timnas Indonesia Lolos Semifinal Piala Asia U-23 2024 usai Menang Dramatis atas Korsel

Fenomenal! Timnas Indonesia berhasil lolos semifinal Piala Asia U-23 2024 usai taklukan Korsel lewat drama adu pinalti.
Rafael Struick (kanan) cetak dua gol untuk Timnas Indonesia U-23 di laga versus Korsel. (Sumber : IG AFC Asian Cup)
Science26 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 26 April 2024, Waspada Hujan Petir di Siang Hari

Cuaca Jawa Barat dan sekitarnya termasuk Sukabumi pada 26 April 2024, yang berpotensi hujan deras disertai petir pada siang hari.
Ilustrasi - Cuaca Jawa Barat dan sekitarnya termasuk Sukabumi pada 26 April 2024, yang berpotensi hujan deras disertai petir pada siang hari. | Foto: Freepik.com/wirestock
Life26 April 2024, 00:02 WIB

5 Manfaat Penerapan Pola Asuh Paralel Pada Anak, Salah Satunya Kurangi Masalah Emosional

Keberhasilan mengasuh anak secara paralel tergantung pada menjaga interaksi dengan mantan Anda seminimal mungkin. Karena pola asuh ini memiliki manfaat baik untuk anak.
Ilustrasi manfaat penerapan pola asuh paralel / Sumber Foto: Freepik/@tirachardz
Sukabumi25 April 2024, 23:51 WIB

Tersambar Petir, Rumah di Nagrak Sukabumi Hangus Terbakar

Berikut kronologi kebakaran rumah di Nagrak Sukabumi. Peristiwa terjadi setelah petir menyambar rumah tersebut.
Kondisi kebakaran rumah di Nagrak Sukabumi akibat tersambar petir. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi25 April 2024, 23:23 WIB

Hujan Deras, Banjir Rendam Jalan Raya dan Belasan Rumah di Cidahu Sukabumi

Dipicu hujan deras, jalan raya dan belasan rumah terendam banjir di Pasirdoton Cidahu Sukabumi.
Kondisi jalan raya Cidahu Sukabumi dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih25 April 2024, 22:18 WIB

PKB Gagas Poros Ketiga, Siapkan Figur untuk Lawan Asjap dan Iyos di Pilkada Sukabumi

ewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) Kabupaten Sukabumi saat ini tengah membuka penjaringan bakal calon bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan diusung dalam Pilkada 2024.
Logo Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) | Foto : Ist
Bola25 April 2024, 21:54 WIB

Kalahkan Borneo FC 2-1, Persib Segel Runner-up Regular Series Liga 1 2023/2024

Dua gol Persib Bandung atas Borneo FC disumbangkan David da Silva menit 20 dan Ciro Alves (70).
Para pemain Persib merayakan gol ke gawang Borneo FC pada pertandingan pekan ke-33 Liga 1 2023/2024 di Stadion Si Jalak Harupat, (Sumber : PERSIB.co.id)