SUKABUMIUPDATE.com - Pagelaran Seni Lukis yang digelar di Gedung Djuang 45, Kota Sukabumi, hadirkan 120 pelukis lokal, luar daerah, bahkan dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung. Sebuah lukisan, bahkan dibandrol Rp100 juta.
Para peserta memajangkan karyanya dengan berbagai aliran termasuk seni instalasi. “Tidak hanya dari dalam Kota Sukabumi, dari Jakarta pun ada. Bahkan sebelas seniman UPI Bandung ikut partisipasi sharing karya seni. termasuk dari Jakarta," tutur  Penanggungjawab kegiatan Yusup Junaedi kepada sukabumiupdate.com, Rabu (5/4).
Para seniman itu, kata dia, memajangkan berbagai aliran sepeti natural, realistis, religius dan instalasi. "Lukisan yang dipajangkan ini memiliki aliran bervariatif, " jelas Yusup.
BACA JUGA:
Lebih Dekat dengan Pelukis Tiga Dimensi di Kota Sukabumi
Pelukis Berharap Lahan Eks Terminal Kota Sukabumi Jadi Taman Seni Budaya
Kota Sukabumi Segera Miliki Museum Ketiga
Ia mengatakan, hasil karya yang dipajang tidak dilelang,  karena itu sifatnya personal. Tapi, jika ada yang berminat dipersilahkan untuk berinteraksi langsung dengan pemilik lukisan. “Saat ini, karya seni rupa hasil karya pribumi, dibandrol harga 100 juta Rupiah. Dan ini merupakan nilai tertinggi," pungkasnya.
Pantauan sukabumiupdate.com, selain menarik minta pengunjung dewasa, pagelaran seni lukis ini, juga menarik perhatian siswa-siswi taman kanak-kanak (TK). Pelajar usia dini ini tampak tergaum-kagum melihat lukisan yang terpajang.
Elah Nurlelawati (40), guru dari TK Suaibi mengatakan, mengajak anak didiknya ke pameran itu, guna menumbuhkembangkan minat anak untuk berkarya pada dunia seni dan sekaligus ajang edukasi. “Ini sangat bagus untuk memotivasi anak dan mengenalkan seni lukis," ucap Elah kepadaÂ
