Minajaya, Berburu Sunset dan Kisah Kapal Karam di Selatan Sukabumi

Jumat 17 Februari 2017, 04:25 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Dari sejumlah pesisir pantai di Selatan Kabupaten Sukabumi yang sudah dapat sentuhan fasilitas wisata dari pemerintah daerah, Pantai Minajaya tak kalah indah untuk dinikmati.

Pantai yang berada di Desa Buniwangi, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat ini menawarkan sesuatu yang lain dengan kisah yang berbeda pula.

Pantainya relatif lebih tenang dibanding pantai wisata lainnya di Kabupaten Sukabumi, jadi cocok untuk traveler yang mendampatkan menikmati alam dengan kesunyian. Pantai yang tumpukan karang dan hamparan rumpur laut menghijau ini, bisa dinikmati dari pinggir pantai.

Sejumlah gazebo yang disiapkan bisa digunakan untuk memandang hamparan karang yang tak henti dihantam ombak laut selatan. Bebatuan karang yang ditumbuhi balutan rumput laut nan hijau ini, juga bisa dilintasi dengan aman, karena memang ombak di pantai ini jarang “mengamuk”.

BACA JUGA:

Menjadi Saksi Batu Rindu di Curug Cikurutug di Jampang Tengah Kabupaten Sukabumi

Musang Kian Langka, Ada Musang Lover Sukabumi

Bersemayamnya Era Prasejarah di Puncak Batu Gores Kutajaya Kabupaten Sukabumi

Panoramanya indah sore hari, bagi para pemburu sunset, ini bisa menjadi lokasi yang tepat. “Pantai Minajaya berasal dari nama Kapal Minajaya, pengangkut persenjataan yang kandas dan bibir pantai ini. Konon  ketika surut, bagian mesin kapal tersebut sering terlihat,” ungkap Unen (45), warga setempat yang sering menawari wisatawan untuk menikmati kopi atau minuman ringan lainnya.

Kisah inilah, menurut Unen kepada sukabumiupdate.com, Jumat (17/2), selalu menarik bagi wisatawan yang berusaha menemukan bongkahan lambung kapal tersebut, di titik tidak jauh dari bibir pantai.

Untuk mendekati lokasi karamnya Kapal Minajaya tersebut, wisatawan tinggal menyusuri karang yang terhampar dengan tingkat keteraturan tinggi.

Jalan di atas karang ini aman, hanya saja wisatawan tetap harus berhati-hati, karena banyak tumbuh lumut, gangang, dan rumput laut alami.

“Jika cuaca cerah dan ombak kecil biasanya terlihat kok dari pinggir karang disana. Tapi tetap hati-hati, ombak sering tiba-tiba membesar. Kalau mau ke sana siang tengah hari, ombaknya stabil,” lanjut Unen.

Keberuntungan traveller diuji, dan jika belum bisa melihat pecahan kapal tersebut, menikmati Pantai Minajaya yang berbeda ini juga cukup menghibur. Pantai masih belum tercemar, jarang ditemukan sampah-sampah nonorganik, mungkin karena masih jarang didatangi wisatawan.

Di sini, juga terdapat perkampungan nelayan, sehingga bisa menyaksikan keseharian mereka dari dekat. Melaut, mencari ikan, atau panen rumput laut untuk dijual.

“Kita sebut agar-agar (rumput laut-red). Bisa dimakan rebusannya dengan nasi cocol sambel, atau dibikin macam-macam penganan, seperti kripik dan lainnya.  Kalau mau bakar ikan juga tinggal pilih, lebih murah karena langsung dari nelayan,” Unen berpromosi.

Di sebelah Timur pantai, dengan berjalan kaki sekitar 20 menit, ada muara Sungai Cipamarangan yang menawarkan ketenangan, keasrian serta pengaman lainnya. Muaranya sangat bersih dan tidak terlalu besar sehingga sering dijadikan kolam renang air payau.

“Di sana kalau lagi musim kakap banyak yang mancing. Banyak yang diriin tenda, karena tenpatnya enak. Pohon-pohon banyak, airnya kan agak asin, air payau,” tambahnya.

Dari Kota Sukabumi, Pantai Minajaya berjarak sekitar 125 km, bila menggunakan angkutan umum bisa dengan menumpang Colt L300 dari Terminal Sukabumi sampai Terminal Surade. Perjalanan dari Sukabumi ke Surade sekitar 4-5 jam.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Musik23 Februari 2025, 17:00 WIB

Lewat Lagu Tawamu, Keisya Levronka Dedikasikan Karyanya untuk Sang Adik Tercinta

Segmen awal Official Music Video ini menyebutkan bahwa Lagu Tawamu didedikasikan oleh Keisya untuk sang adik, Lexi VallenoHavlenda yang mengalami musibah jatuh dari lantai 6.
Official Music Video Tawamu dari Keisya Levronka. Foto: YouTube/@KeisyaLevronkaChannel
Inspirasi23 Februari 2025, 16:34 WIB

Bayar Pajak Dapat Hadiah Umrah, Bapenda Sukabumi Jelaskan Regulasi dan Ketentuannya

Bapenda Kabupaten Sukabumi memastikan pemberian hadiah umrah gratis telah mendapat izin resmi dari Kemensos dan dilakukan melalui mekanisme pengundian yang transparan.
Program Gebyar Sipenyu: Bayar Pajak Berhadiah Umrah yang digagas Bapenda Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)
Bola23 Februari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Sukabumi23 Februari 2025, 15:36 WIB

Bupati Sukabumi Asep Japar Berduka Atas Wafatnya Dedi Damhudi, Terakhir Bertemu Saat Pelantikan

Bupati Sukabumi Asep Japar Asep Japar mengungkapkan rasa dukanya dan mendoakan agar almarhum diterima iman Islamnya.
Asep Japar, Bupati Sukabumi | Foto : Sukabumiupdate
Inspirasi23 Februari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif

Info Loker Lulusan S1 di Indofood dibuka untuk posisi Quality Assurance Supervisor.
Ilustrasi. Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif (Sumber : Freepik/@WirojSidhisoradej)
Nasional23 Februari 2025, 14:44 WIB

Hary Tanoe Sebut Tol Bocimi Biang Kerok Pedangkalan Danau Lido, Ini Respons Menteri PU

Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo merespons tudingan Hary Tanoe bahwa proyek Tol Bocimi jadi biang kerok pendangkalan Danau Lido.
Tampilan Danau Cigombong alias Danau Lido saat ini berdasarkan citra satelit melalui Google Earth. (Sumber Foto: Google Earth)
Bola23 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta yang akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 13:39 WIB

Potret Bupati Sukabumi Asep Japar Ikuti Retret di Akmil Magelang

Bupati Sukabumi Asep Japar yakin retret dapat menyelaraskan visi kepala daerah dengan program pemerintah pusat hingga meningkatkan kapasitas kepemimpinan.
Berseragam ala Militer, potret Bupati Sukabumi Asep Japar saat mengikuti retret di Akmil Magelang. (Sumber : Diskominfosan Pemkab Sukabumi)
Nasional23 Februari 2025, 13:22 WIB

Termasuk di Cibeas Sukabumi, Daftar 125 Titik Rukyatul Hilal Awal Ramadan 1446 H

Salah Satunya di POB Cibeas Sukabumi, Kemenag Pantau Hilal di 125 Titik Rukyatul Hilal untuk mengetahui Awal Ramadan 1446 H.
Rukyatul Hilal awal Syawal 1445 H/2024 M di Pusat Observasi Bulan atau POB Cibeas Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Life23 Februari 2025, 12:00 WIB

Negara Perak Penerus Pajajaran, Sejarah Kerajaan Sumedang Larang di Jawa Barat

Prabu Geusan Ulun menerima pusaka Pajajaran dan dinobatkan sebagai Raja Sumedang Larang.
Ilustrasi. Kerajaan Islam Sumedang Larang diyakini sebagai leluhur Suku Sunda dan memiliki pengaruh yang signifikan dalam perkembangan budaya di Jawa Barat. (Sumber : AI)