Makan Durian Sepuasnya (Lagi) Cuma Rp 50 Ribu, Kini di Sukabumi

Rabu 23 Januari 2019, 09:18 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Jika Anda penyuka buah durian alias duren, jangan lewatkan pesta makan buah eksotis ini di ajang Festival Duren-duren Cikakak 2019, Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, 1-3 Februari 2019 mendatang. Hanya dengan modal tiket Rp 50 ribu, Anda bisa makan duren sepuasnya.

Awalnya, festival buah komoditas unggulan itu dipusatkan di Desa Sukamaju, Kecamatan Cikakak, Kabupaten Sukabumi. Namun, ada perubahan lokasi penyelenggaraan setelah jajaran Musyawarah Pimpinan Kecamatan Cikakak mendatangi manajemen hotel pelat merah itu dan mengajukan permohonan tempat ajang festival durian tersebut.

Pihak Grand Inna Samudra Beach Hotel Palabuhanratu pun merespon dan memfasilitasi lokasi penyelenggaraan Festival Duren-duren Cikakak 2019 yang bakal digelar pada 1 hingga 3 Februari mendatang.

Festival rutin tahunan tingkat kabupaten itu rencananya akan dibuka Bupati Sukabumi, Marwan Hamami, di Batu Karut areal Grand Inna Samudra Beach Hotel. 

“Saya tentu mendukung acara festival durian yang akan digelar awal Februari nanti. Makanya, kami fasilitasi tempat untuk pelaksanaannya. Lokasinya di Batu Karut yang sudah kami tata ajang spot selfie,” kata General Manager Grand Inna SBH Palabuhanratu, Dharmawel Chaniago di Sukabumi, Rabu 23 Januari 2019.

Menurut Dharmawel, sejauh ini, manajemen hotel sudah membantu panitia mulai dari persiapan, penataan lokasi, hingga promo kepada para tamu mengenai acara festival durian ini. Dharmawel berharap festival durian nanti banyak disaksikan pengunjung dari luar daerah bukan saja tamu lokal.

“Event seperti ini salah satu promosi wisata komoditas durian unggulan di kawasan Geopark Ciletuh-Palabuhanratu. Saya yakin, Festival Duren-duren Cikakak bakal banyak pengunjungnya,” imbuh dia.

Dharmawel menegaskan akan terus mendukung festival durian rutin tahunan ini dengan mengambil tempat pelaksanaan di areal Grand Inna Samudra Beach Hotel. Selain arealnya luas sebab mampu menampung ribuan pengunjung, refresentatif, dan juga lokasinya memiliki karakteristik pemandangan yang eksotik di dekat bibir Pantai Sukawayana. Terlebih, kata dia, Festival Duren-duren Cikakak ini merupakan ikon baru promosi komoditas unggulan Kabupaten Sukabumi.

“Ada kelebihan pada Festival Duren-duren tahun ini. Hanya bermodalkan Rp50 ribu saja, pengunjung bisa dengan sepuasnya menikmati durian unggulan Cikakak,” sebutnya.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)
Sehat22 Februari 2025, 19:30 WIB

Mengenal Maskne: Ketahui Penyebab dan 7 Masalah Kulit Akibat Penggunaan Masker

Maskne adalah masalah kulit yang umum terjadi akibat penggunaan masker secara terus-menerus.
Ilustrasi berbagai permasalahan kulit akibat penggunaan masker wajah (Sumber: Freepik/@freepik)
Sehat22 Februari 2025, 19:10 WIB

Mengenal Maskne: Siapa yang Lebih Berisiko dan 5 Cara Efektif Mengatasinya

Maskne adalah tantangan kulit yang bisa dialami siapa saja, tetapi dengan perawatan yang tepat, masalah ini dapat dikelola.
Ilustrasi cara efektif mengatasi maskne (Sumber: Freepik/@rawpixel.com)
Film22 Februari 2025, 19:00 WIB

Dipenuhi Genre Aksi, 8 Drama Korea Baru yang Tayang di Disney+ pada 2025

Platform Disney+ Hotstar telah resmi mengumumkan daftar drama korea terbaru yang bakal tayang selama tahun 2025. Bahkan, beberapa di antaranya akan segera tayang.
Dipenuhi Genre Aksi, 8 Drama Korea Baru yang Tayang di Disney+ pada 2025 (Sumber : Instagram/@disneypluskr)
Sukabumi22 Februari 2025, 18:52 WIB

Momen Langka Keakraban Dua Kepala Daerah Sukabumi Disorot Aktivis, Beri Catatan Soal Kolaborasi

Ayep Zaki mengaku ia bersama Asep Japar hanya melangsungkan obrolan ringan.
Bupati Sukabumi Asep Japar dan Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki. | Foto: Istimewa
Sehat22 Februari 2025, 18:50 WIB

6 Tips Mudah Perawatan Kulit untuk Menghindari Maskne

Maskne mungkin menjadi tantangan baru dalam perawatan kulit, tetapi dengan kebiasaan yang benar, Anda bisa mencegahnya. Pilih masker yang nyaman, jaga kebersihan masker, dan berikan waktu bagi kulit untuk beristirahat.
Ilustrasi tips mudah merawat kulit untuk menghindari maskne (Sumber: Freepik/@diana.grytsky)
Sukabumi22 Februari 2025, 18:44 WIB

Motif Warisan Muncul di Balik Pembunuhan Tragis Kakak oleh Adik di Sukabumi

F menghabisi nyawa kakaknya menggunakan pedang jenis samurai katana.
Keranda jenazah Hendra (55 tahun) di RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi. | Foto: SU/Asep Awaludin
Nasional22 Februari 2025, 18:29 WIB

Diperiksa Propam, 4 Polisi Diduga Menekan Band Sukatani untuk Tarik Lagu Kritik

Polda Jawa Tengah memeriksa empat polisi yang diduga menekan Band Sukatani hingga menarik lagu kritik mereka, Bayar, Bayar, Bayar. Polri membantah intervensi, sementara publik menyoroti kebebasan berekspresi.
Band Sukatani saat tampil di atas panggung, dikenal dengan gaya bermusik punk dan kritik sosial dalam lirik lagunya. (Sumber : Instagram/@sukatani.band)