Menikmati Gongsir di Sukabumi, Jajanan Tradisional yang Bikin Kangen Jaman SD

Sabtu 05 Mei 2018, 03:44 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sukabumi menjadi salah satu daerah yang memiliki keanekaragaman makanan dan masakan yang begitu melimpah. Terbukti dengan banyaknya restoran dan cafe yang menyajikan ragam kuliner modern dan tradisional.

Kalau yang tradisional, ada yang namanya gongsir kepanjangan dari jagung dan gula pasir ada juga yang menyebutnya jagung disisir. Sesuai namanya, makanan ini terdiri dari sisiran jagung yang telah direbus kemudian diberi gula pasir lalu ditaburi parutan kelapa. Rasanya manis dan gurih.

Gongsir biasanya dijajakan pedagang secara keliling. Tapi kini keberadaan jajanan ini kini cukup jarang, hanya beberapa pedagang yang masih dapat ditemui menjajakan ke pelosok-pelosok perkampungan.

BACA JUGA: Manjakan Lidah, Es TBC di Pujasera Cibadak Sukabumi Diserbu Penikmat Kuliner

Dulu makanan ini dijual di sekolah termasuk SD dan cukup digemari sebelum kalah oleh jajanan modern.

Di Kota Sukabumi masih ada pedagang gongsir yang berjualan, salah satunya Andi (66 tahun) warga Cibodas, Kelurahan Cisarua, Kecamatan Cikole.

Andi (66 tahun) penjual gongsir di Kota Sukabumi. | Sumber: Garis Nurbogarullah

Andi yang dua tahun ini menjalakan usaha ini setiap harinya menghabiskan sebanyak lima kilogram gongsir. Menurut dia, pembelinya rata-rata ingin Bernostalgia dengan makanan tradisional ini.

Keuntungan dari berjualan gongsir ini tak seberapa, tapi Andi bersyukur dari usahanya ini dapat menutupi kebutuhan sehari-hari.

"Hasilnya lumayan buat menutupi kebutuhan sehari hari," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (1/5/2018).

BACA JUGA:  Geco Jalur Kota Sukabumi, Makanan Lawas Sejuta Umat

Andi berjualan berkeliling ke perkampungan, ke sekolah maupun tempat nongkrong yang ada di kota Sukabumi. Satu porsi gongsir harganya Rp 3.000, yang disajikan dibungkus daun pisang.

"Biasanya ke Dayeuhluhur, Lamping dan Warudoyong. Peminatnya saat ini berkurang dibanding sebelumnya. Mungkin sudah banyak makanan yang modern," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Motor25 April 2024, 11:00 WIB

8 Dampak yang Terjadi Apabila Motor Jarang Dipanaskan, Yuk Kenali!

Jarang memanaskan motor dapat menimbulkan beberapa dampak negatif.
Jarang memanaskan motor  dapat menimbulkan beberapa dampak negatif. | (Sumber : Freepik.com/@ pressfoto)
Science25 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 25 April 2024, Pagi Cerah Berawan dan Siang Potensi Hujan

Cuaca Sukabumi dan sekitarnya pada 25 April 2024, berpotensi pagi cerah dan hujan siang hari di semua wilayah Jawa Barat.
Ilustrasi - Cuaca Sukabumi dan sekitarnya pada 25 April 2024, berpotensi pagi cerah dan hujan siang hari di semua wilayah Jawa Barat. (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih25 April 2024, 00:04 WIB

Ditutup 25 April, DPC Demokrat Jaring 7 Bacalon Bupati/Wakil Bupati Sukabumi

Tercatat sebanayk tujuh orang yang menyatakan akan maju menjadi calon bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan maju melalui partai demokrat
Bambang Topan Firmasyah bakal calon wakil Bupati di Pilkada 2024 saat mendaftar di Kantor DPC Partai Demokrat Kabupaten Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi24 April 2024, 23:27 WIB

Dinas PU Perbaiki Titik Kerusakan di Jalan Ahmad Yani Palabuhanratu Sukabumi

Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi melakukan perbaikan jalan rusak yang sempat menjadi keluhan warga di ruas Jalan Jendral Ahmad Yani, Kelurahan Palabuhanratu, Kecamatan Palabuhanratu.
Petugas Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi perbaiki jalan Jendral Ahmad Yani di Palabuhanratu | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi24 April 2024, 22:55 WIB

Pelaksanaan PSAJ Tingkat SMP di Kabupaten Sukabumi Diikuti 25.576 Siswa

Pelaksanaan ujian sekolah kini berganti nama menjadi Penilaian Sumatif Akhir Jenjang (PSAJ).
Siswa SMPN 1 Bojonggenteng Kabupaten Sukabumi saat mengikuti Penilauan Sumatif Akhir Jenjang atau PSAJ | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi24 April 2024, 22:03 WIB

Pengelola Parkir Pasar Surade Sukabumi Anggap Keluhan Pengunjung Bahan Evaluasi

Pengelola parkir di Pasar Surade Kabupaten Sukabumi memberikan tanggapan terkait keluhan pengunjung soal tata cara memungut uang parkir yang dilakukan oleh petugas.
Kondisi pasar Surade Sukabumi pada, Rabu (24/4/2025) | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi24 April 2024, 21:13 WIB

Pria Paruh Baya Tewas Tergantung di Bojonggenteng Sukabumi Tinggalkan Secarik Surat

Belum diketahui motif bunuh diri yang dilakukan pria paruh baya di Bojonggenteng Sukabumi tersebut.
(Foto Ilustrasi) Pria paruh baya ditemukan tewas tergantung di Bojonggenteng Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sehat24 April 2024, 21:00 WIB

Kaya Vitamin C, Inilah 10 Manfaat Buah Jeruk Bali untuk Kesehatan

Jeruk Bali mengandung vitamin C yang tinggi, yang penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh, membantu penyembuhan luka, dan melindungi sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas.
Manfaat Buah Jeruk Bali untuk Kesehatan. Foto: Instagram/@uyah_oyok
Life24 April 2024, 20:40 WIB

Mengejutkan, Ini 10 Alasan Mengapa Anak Berperilaku Buruk dan Cara Menanganinya

Anak-anak umumnya akan menunjukkan perasaan dan keinginan mereka dalam bentuk perilaku yang belum mampu diutarakan dengan beberapa alasan yang mengejutkan.
Ilustrasi anak berperilaku buruk. (Sumber : Freepik)
Sukabumi24 April 2024, 20:30 WIB

Bupati Sukabumi Antarkan 150 Penerima Beasiswa Bupati Tahun 2024 ke Universitas Nusa Putra

Sebanyak 150 penerima beasiswa Bupati Sukabumi tahun 2024 di Universitas Nusa Putra tersebut merupakan hasil seleksi dari ribuan peserta.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami, Civitas Akademika Universitas Nusa Putra dan 150 penerima beasiswa tahun 2024. (Sumber : Istimewa)