SUKABUMIUPDATE.com - Kehadiran Ahmad Syaikhu sebagai salah satu pemateri seminar di Kampus Universitas Muhammadiyah Sukabumi (Ummi) mendapat penolakan sejumlah mahasiswa. Mereka khawatir ada kampanye terselubung, mengingat posisi Syaikhu sebagai Wakil Gubernur Jawa Barat.
Kehadiran Ahmad Syaikhu di kampus tersebut diawasi langsung Ketua Panwaslu Kota Sukabumi, Muhammad Aminuddin. Kendati belum bisa banyak berkomentar, Aminuddin memastikan pihaknya mengawasi gerak-gerik Ahmad Syaikhu selama seminar berlangsung.
BACA JUGA: Khawatir Kampanye Terselubung, Mahasiswa Tolak Ahmad Syaikhu di Universitas Muhammadiyah Sukabumi
"Tunggu kegiatan ini berlangsung saja, kami masih mengawasi," ujar Aminuddin disela aktivitasnya di Kampus Ummi, Rabu (7/3/2018).
Aminuddin sudah meminta pihak rektorat Ummi memberikan waktu untuk berbicara langsung dengan Ahmad Syaikhu. Namun, saat berita ini disusun, Aminuddin belum sempat berbincang dengan Cawagub pasangan Mayjen TNI Purnawirawan Sudrajat itu.
"Beliau baru datang, dan belum berbicara apapun," kata Aminuddin.
BACA JUGA: Di Sukabumi, Ahmad Syaikhu Optimis Suara di Atas 50 Persen
"Saya sudah meminta kepada pak rektor, untuk memberikan ruang. Saya ingin berbicara kepada Cawagub," ujar Aminudin.
Diberitakan sebelumnya, sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Kota Sukabumi melakukan aksi unjuk rasa menolak kehadiran Ahmad Syaikhu dalam Seminar Nasional Fraud Auditing di kampusnya. Mereka khawatir kehadiran salah satu peserta Pilgub Jawa Barat, dijadikan kesempatan kampanye terselubung.
"Kami menolak Syaikhu datang ke lembaga pendidikan, kampus harus netral," kata Endi Riana Irmansyah, Ketua IMM Kota Sukabumi.