GTPP Sukabumi Temukan 2 Guru Positif Covid-19, PCR Test Masif Jelang Sekolah Tatap Muka

Sabtu 19 September 2020, 00:10 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) temukan dua kasus positif Covid-19 dari kalangan guru atau tenaga pendidik jelang persiapan sekolah tatap muka di Kabupaten Sukabumi. Keduanya terkonfirmasi positif berdasarkan PCR test (swab) yang dilakukan secara masif dan bertahap yang sudah dimulai sejak 7 September 2020 silam.

Hal ini diungkapkan GTPP Covid-19 Kabupaten Sukabumi kepada awak media, dalam update data harian pada Jumat (18/9/2020). “Jadi update hasil swab test masif yang dilakukan GTPP untuk kalangan guru di Kabupaten Sukabumi sebagai salah satu syarat persiapan sekolah tatap, sementara ini ditemukan dua kasus positif,” jelas Yulia, staf komunikasi publik juru bicara GTPP Covid-19 Kabupaten Sukabumi.

Kedua tenaga pendidikan tersebut saat ini tengah menjalani perawatan (isolasi) di rumah sakit rujukan. Berasal dari Kecamatan Kalibunder yaitu laki-laki berusia 52 tahun dan perempuan juga berusia 52 tahun dari Kecamatan Warungkiara.

“Riwayat terpaparnya masih ditreking oleh tim survailance dinas kesehatan. Keduanya sudah ditracing dan ditangani oleh GTPP kecamatan, termasuk strerilisasi rumah dan sekolahnya,” ucap Yulia.

BACA JUGA: Guru di Kabupaten Sukabumi Akan Dites Swab, Cek Kuota dan Tempatnya!

“Apakah ini akan berpengaruh terhadap persiapan sekolah tatap muka? Tentu akan jadi bahan pertimbangan dan hingga kini masih dibahas bersama oleh gugus tugas dan dinas terkait (pendidikan dan kesehatan),” pungkasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Sukabumi melalui Gugus Tugas dan Dinas Kesehatan akan melakukan tes swab terhadap para guru di semua tingkatan. Hal itu tertuang dalam surat yang ditandatangani Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi, Harun Alrasyid.

Kebijakan tersebut dikeluarkan menyusul adanya surat dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat Nomor:440/3453/Disdik, tentang pelaksanaan pengujian tes swab secara massal di 27 kota/kabupaten. Kabupaten Sukabumi sendiri mendapat kuota sebanyak 4.900 orang untuk menjalani pemeriksaan tes masif PCR tersebut.

Pemeriksaan tes masif PCR atau tes swab yang akan dilakukan petugas Ahli Teknologi Laboratorium Medik (ATLM) itu menyasar pendidik (guru) dari Dinas Pendidikan dan Kemenag level PAUD, SD/MI, SLTP/Tsanawiyah, dan setingkat SLTA/MA/SMK, sebanyak 60 persen dari jumlah kuota.

BACA JUGA: Tes Swab Massal Guru di Kabupaten Sukabumi, Bagaimana Kalau Ada yang Positif?

Sasaran selanjutnya adalah kategori A, yang terdiri dari tenaga kesehatan rumah sakit dan Puskesmas, sebanyak 30 persen dari jumlah kuota. Kemudian sasaran terakhir adalah kelompok kontak erat terkonfirmasi Covid-19, suspek, dan daftar mandiri ke Pikobar, sebanyak 10 persen dari jumlah kuota yang tersedia.

Pelaksanaan tes masif PCR tersebut akan dilakukan mulai tanggal 7 September hingga 10 Oktober 2020 atau selama 33 hari. Tes masif PCR itu akan dilakukan di RSUD Sekarwangi, RSUD Palabuhanratu, RSUD Jampang Kulon, RSUD Sagaranten, RS Hermina, RS BMC Cicurug, dan Labkesda Kabupaten Sukabumi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Motor25 April 2024, 11:00 WIB

8 Dampak yang Terjadi Apabila Motor Jarang Dipanaskan, Yuk Kenali!

Jarang memanaskan motor dapat menimbulkan beberapa dampak negatif.
Jarang memanaskan motor  dapat menimbulkan beberapa dampak negatif. | (Sumber : Freepik.com/@ pressfoto)
Keuangan25 April 2024, 08:21 WIB

Daftar Lengkap 537 Pinjol Ilegal Terbaru yang Diblokir Satgas Pasti

Satgas Pasti mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan berhati-hati.
(Foto Ilustrasi) Satgas Pasti memblokir 537 entitas pinjol ilegal di sejumlah situs dan aplikasi. | Foto: Istimewa
Sehat25 April 2024, 08:00 WIB

10 Rekomendasi Asupan Sehat untuk Mengatasi Serangan Asam Urat

Berikut Rekomendasi Asupan Sehat untuk Mengatasi Serangan Asam Urat. Yuk Coba Konsumsi!
Ilustrasi. Minyak Zaitun. Rekomendasi Asupan Sehat untuk Mengatasi Serangan Asam Urat (Sumber : pixabay.com/@SteveBuissinne)
Life25 April 2024, 07:00 WIB

Komunikasi Terbuka, 10 Cara Mendidik Anak Laki-laki yang Susah Diatur

Penting untuk terus beradaptasi dengan kebutuhan dan kepribadian anak laki-laki yang sulit diatur sambil tetap memegang nilai-nilai dan prinsip yang diyakini.
Ilustrasi pola asuh orang tua. | Komunikasi Terbuka: Cara Mendidik Anak Laki-laki yang Susah DiaturFoto: Freepik/@foto tekan
Food & Travel25 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Rebusan Daun Mahkota Dewa untuk Mengatur Gula Darah, Ini 7 Langkahnya!

Jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu, penting untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan sebelum mengonsumsi rebusan atau ramuan herbal apa pun, termasuk rebusan daun mahkota dewa.
Cara Membuat Rebusan Daun Mahkota Dewa. Foto: Instagram/@kebuhbuahkita
Science25 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 25 April 2024, Pagi Cerah Berawan dan Siang Potensi Hujan

Cuaca Sukabumi dan sekitarnya pada 25 April 2024, berpotensi pagi cerah dan hujan siang hari di semua wilayah Jawa Barat.
Ilustrasi - Cuaca Sukabumi dan sekitarnya pada 25 April 2024, berpotensi pagi cerah dan hujan siang hari di semua wilayah Jawa Barat. (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih25 April 2024, 00:04 WIB

Ditutup 25 April, DPC Demokrat Jaring 7 Bacalon Bupati/Wakil Bupati Sukabumi

Tercatat sebanayk tujuh orang yang menyatakan akan maju menjadi calon bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan maju melalui partai demokrat
Bambang Topan Firmasyah bakal calon wakil Bupati di Pilkada 2024 saat mendaftar di Kantor DPC Partai Demokrat Kabupaten Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi24 April 2024, 23:27 WIB

Dinas PU Perbaiki Titik Kerusakan di Jalan Ahmad Yani Palabuhanratu Sukabumi

Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi melakukan perbaikan jalan rusak yang sempat menjadi keluhan warga di ruas Jalan Jendral Ahmad Yani, Kelurahan Palabuhanratu, Kecamatan Palabuhanratu.
Petugas Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi perbaiki jalan Jendral Ahmad Yani di Palabuhanratu | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi24 April 2024, 22:55 WIB

Pelaksanaan PSAJ Tingkat SMP di Kabupaten Sukabumi Diikuti 25.576 Siswa

Pelaksanaan ujian sekolah kini berganti nama menjadi Penilaian Sumatif Akhir Jenjang (PSAJ).
Siswa SMPN 1 Bojonggenteng Kabupaten Sukabumi saat mengikuti Penilauan Sumatif Akhir Jenjang atau PSAJ | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi24 April 2024, 22:03 WIB

Pengelola Parkir Pasar Surade Sukabumi Anggap Keluhan Pengunjung Bahan Evaluasi

Pengelola parkir di Pasar Surade Kabupaten Sukabumi memberikan tanggapan terkait keluhan pengunjung soal tata cara memungut uang parkir yang dilakukan oleh petugas.
Kondisi pasar Surade Sukabumi pada, Rabu (24/4/2025) | Foto : Ragil Gilang