Update 3/8: GTPP Kabupaten Sukabumi Pakai Kategori Baru, Ada 5 Suspect Covid-19

Senin 03 Agustus 2020, 12:52 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Sukabumi, hari ini Senin (3/8/2020) resmi menggunakan kategori baru untuk pelaporan harian. Ada lima orang suspect yang tersebar di tiga kecamatan yaitu Cisaat, Cicantayan dan Cibadak.

“Ada dua warga Cisaat yang berstatus suspect, satu warga Cicantayan dan dua warga Cibadak,” jelas Harun Alrasyid juru bicara GTPP Covid-19 Kabupaten Sukabumi melalui staf komunikasi media Eneng Yulia kepada jurnalis, Senin.

Berdasarkan protokol baru dari Kementrian Kesehatan, kelimanya masuk kategori suspect karena mengalami gejala ISPA (inspeksi saluran pernafasan atas) dengan riwayat pejalanan dari daerah zona merah dan atau pernah kontak erat dengan pasien probable atau terkonfirmasi positif covid-19 (hasil swab test) dalam 14 hari terakhir.

“Mereka berstatus masih sakit, dan dalam pengawasan gugus tugas di wilayah masing-masing sesuai domisili pasien,”  sambung Yulia.

BACA JUGA: Update 1/8/2020: Sebaran 9 Pasien Aktif Covid-19 di Kabupaten Sukabumi

Dalam update data kali ini, GTPP mencatat ada 332 warga di Kabupaten Sukabumi yang tercatat pernah kontak erat dengan pasien probable dan atau positif covid-19. Semuanya sudah dinyatakan discarded atau melewati masa karantina selama 14 hari.

Sementara untuk kasus probable di Kabupaten Sukabumi tercatat ada 25 kasus. Semua kasus probable ini dinyatakan meninggal dunia. “Sebenarnya ini merujuk dari kasus PDP dan ODP yang meninggal dunia namun belum sempat dilakukan swab test PCR. Jadi angkanya 25, PDP 24 orang dan ODP 1 orang,” pungkas Yulia.

Sedangkan untuk kasus terkonfirmasi positif covid-19 di Kabupaten Sukabumi hingga hari ini tidak bertambah, total 76 kasus. GTPP masih merawat 9 pasien positif yang berasal dari lima kecamatan, Sukalarang (3 orang), Sukabumi (2 orang), Cicantayan (1 orang), Ciambar (2 orang) dan Cicurug (1 orang).

67 kasus sudah dinyatakan sembuh berdasakan dua swab test terakhir. Dan GTPP Kabupaten Sukabumi melaporkan tidak ada kasus meninggal dunia untuk pasien positif covid-19.

 

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi23 November 2024, 09:39 WIB

Lagi! Truk Sampah Pemkab Sukabumi Terguling, Picu Macet di Jalur Cibadak

Truk sampah terguling di jalan nasional Sukabumi - Bogor, tepatnya di Karangtengah Cibadak Kabupaten Sukabumi dekat simpang Ciheulang, Sabtu (23/11/2024).
Truk sampah terguling di jalan nasional sukabumi bogor, Karang Tengah Cibadak, Sabtu (23/11/2024) (Sumber: istimewa)
Film23 November 2024, 09:30 WIB

Film Moana 2 Rilis 27 November 2024, Petualangan Baru yang Menegangkan di Lautan Oceania

Moana 2 dijadwalkan tayang pada 27 November 2024, yang tentunya akan membawa lebih banyak aksi, petualangan, serta lagu-lagu yang tak kalah menarik dari film pertama.
Film Moana 2, Rilis 27 November 2024, Petualangan Baru yang Menegangkan (Sumber : Disney)
Inspirasi23 November 2024, 09:00 WIB

Lowongan Kerja Pramugara dan Pramugari di KAI Services, Minimal SMA Sederajat

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Pramugara dan Pramugari di KAI Services, Minimal SMA Sederajat (Sumber : Instagram/@rmu.id)
Sukabumi23 November 2024, 08:56 WIB

Ancam Belasan Jiwa, Banjir dan Longsor Terjang Sagaranten Sukabumi: Kedusunan Terisolir

Hujan deras mengguyur wilayah Sukabumi Selatan, pada Jumat siang hingga malang, 22 November 2024 memicu bencana hidrometeorologi.
Titik banjir dan longsor yang menerjang Sagaranten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: istimewa)
Sehat23 November 2024, 08:00 WIB

9 Komplikasi Penyakit Jantung yang Harus Diwaspadai, Stroke Hingga Edema Paru

Gejala Penyakit Jantung dapat berupa nyeri dada, sesak napas, kelelahan, atau pingsan.
Ilustrasi. Komplikasi Penyakit Jantung yang Harus Diwaspadai, Stroke Hingga Edema Paru (Sumber : Freepik/@freepik)
Food & Travel23 November 2024, 07:00 WIB

Resep Roti Es Krim Goreng, Camilan Manis Ini Cocok Jadi Stok Frozen Food Ringan!

Rasa Roti Es Krim Goreng ini semakin lezat jika disajikan dengan saus cokelat atau karamel.
Es Krim Goreng. Foto: Instagram/my.foodplace
Science23 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 November 2024, Waspada Hujan Deras di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 23 November 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 23 November 2024. (Sumber : Pixabay.com/@_Alicja_)
Sukabumi23 November 2024, 01:29 WIB

Distan Dan Forkopimcam Ciemas Sukabumi Tanam Padi Gogo 40 Hektar

Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, bersama Forkopimcam Ciemas, melakukan penanaman padi gogo diatas lahan milik Kelompok Tani Barokah Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas.
Distan, perani dan Forkopimcam Ciemas malakukan penanaman padi gogo di Desa Mekarsakti Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih23 November 2024, 01:17 WIB

KH Nawawi Pimpin Istighosah untuk Kemenangan Ayep Zaki-Bobby Maulana

Menjelalang Pilkada, pasangan calon nomor urut 2, menggelar istighosah bertempat di rumah calon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, di Cikondang, Citamiang, Kamis malam (21/11/2024)
KH Nawawi saat memimpin istighosah dikediaman calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube