SUKABUMIUPDATE.com – Operasi SAR (search and resque) korban tenggelam di Pantai Kapitol, Desa Karangpapak Kecamatan Cisolok Kabupaten Sukabumi kembali dimulai Selasa pagi (7/7/2020). Area pencarian akan diperluas khususnya untuk tim yang menyisir menggunakan perahu.
Cuaca pagi ini cukup cerah untuk mendukung operasi SAR, baik oleh tim sisir laut maupun pantai darat. Pencarian sebelumnya sempat terhalang kondisi ombak pesisir yang cukup tinggi, sehingga membatasi pergerakan tim sisir laut yang menggunakan perahu jenis jukung atau congkreng.
"Operasi SAR yang dilakukan tim SAR Gabungan kemaren, dari pagi hingga sore dibagi dua tim," ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC) Hendra Sudirman, melalui Korpos Sar Basarnas Sukabumi, Faber Sinaga.
BACA JUGA: Gelombang Tinggi, Pencarian Hari Kedua Wisatawan Hilang di Pantai Kapitol Sukabumi Nihil
"Penyisiran kemari dihentikan sekitar pukul 17.00 WIB. Operasi SAR pagi ini dilanjutkan kembali. Mohon doanya semoga korban secepatnya ditemukan.”
Tim yang terlibat dalam SAR gabungan adalah Pos SAR Sukabumi, Polair Polres Sukabumi, Polsek Cisolok, BPBD Kabupaten Sukabumi, PMI kabupaten Sukabumi, Koramil Cisolok, Pramuka Peduli Sukabumi, SAR MTA, IEA Sukabumi, Balawista, Sarda, Sograbis Sukabumi dan unsur HNSI Kabupaten Sukabumi.
Seperti diberitakan sebelumnya, pada hari ini Minggu, tanggal 05 Juli 2020 jam 12.00 wib terjadi Laka laut. Korban yang tenggelam dan belum ditemukan atas nama Soleh Suparto (20 tahun) warga Kalangan RT.001/Rw. 010. Kel/desa. Kalangan Kecamatan Pedan Kabupaten Klaten.
BACA JUGA: Dua Wisatawan Terseret Ombak Pantai Kapitol Cisolok Sukabumi, Satu Hilang
Saat itu, Soleh Suparto berenang dengan temannya Faisal pratama. Tiba-tiba datang ombak besar dan menghantam kedua korban terbawa ke tengah terbawa arus.
Relawan life guard melakukan pertolongan kepada para korban, akan tetapi Soleh Suparto hilang terbawa arus. Korban lainnya Faisal pratama dapat diselamatkan dan dibawa ke puskesmas Cisolok untuk mendapatkan pertolongan lebih lanjut.
“Ciri korban yang hilang memakai kaos tangan pendek warna pink dan celana pendek warna coklat,” pungkas Faber.