SUKABUMIUPDATE.com - Selokan Munjul yang berasal dari aliran air irigasi Cipancur Desa Sinasari, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi nampak berbusa diduga kena racun.
"Tidak bau, hanya licin dan panas serta bikin gatal. Bahkan ikan-ikan pada mati," ujar Udoy Audori (47 tahun) warga Kampung Cipancur RT 03/01 Desa Sirnasari, Kecamatan Surade kepada sukabumiupdate.com, Senin (15/6/2020).
BACA JUGA: Dibalik Berdirinya PT Clariant Sukabumi, Warga Neglasari: Hanya Kepulan Asap dan Air Kena Limbah
Udoy menduga ada yang sengaja membuang cairan tersebut. Pasalnya, ada tumpahan cairan di pinggir selokan, tepatnya di bebatuan yang mengalir ke selokan.
"Bahkan tumbuhan di pinggir selokan yang kena cairan juga mati. Mungkin itu yang membuang cairan tersebut dari pagi. Kami baru mengetahui sekitar pukul 10.00 WIB. Waktu itu mau cari ikan, tetapi melihat air berbusa dan ikan kecil-kecil pada mati akhirnya enggak jadi," jelasnya.
"Air dari Irigasi Cipancur ini selain digunakan pengairan, juga sering digunakan warga untuk cuci pakaian dan cuci alat rumah tangga. Kalau ada yang buang cairan racun ini berbahaya," pungkas Udoy.