SUKABUMIUPDATE.com - Baehaki (65 tahun) alias Haji Jalu tewas di tangan anak kandungnya sendiri, Nng alias Anem atau An (45 tahun). Korban meregang nyawa akibat pukulan benda tumpul, setelah terlibat cekcok dengan An.
BACA JUGA: Polisi Amankan Roda Traktor Berdarah, Pembunuhan Ayah Kandung di Pabuaran Sukabumi
Peristiwa itu terjadi pada Jumat (3/1/2020) malam pukul 23.05 di Kampung Lembur Tonggoh RT 03/04 Desa Lembursawah, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. Baik korban maupun pelaku tinggal di rumah yang sama, yang tak lain merupakan lokasi kejadian.
"An merupakan anak pertama dari enam bersaudara. Anaknya Haji Jalu laki-laki empat orang, dan perempuan dua orang," ujar Kepala Desa Lembursawah, Jama kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (4/1/2019).
BACA JUGA: Anak Bunuh Bapak di Pabuaran Sukabumi Gara-gara Menantu dan Ayam
Diberitakan sebelumnya, usai kejadian, korban sempat dibawa ke Puskesmas Pabuaran, sementara pelaku sempat diamankan di rumah, dibawa ke Pospol Pabuaran bersama Babinsa dan masyarakat sekitar, kemudian dibawa ke Polsek Lengkong untuk dimintai keterangan.
"Korban tadi pagi sekitar pukul 09.00 WIB langsung dimakamkan di TPU Tipar Puncakanang. Suasana sekarang sudah cukup kondusif. Adapun proses hukum sedang ditangani Polres Sukabumi," tandas Jama.
BACA JUGA: Adu Mulut, Bapak di Pabuaran Sukabumi Tewas di Tangan Anak Kandung
Kapolres Sukabumi AKBP Nuredy Irwansyah Putra melalui Paur Humas Ipda Aah Saiful Rohman menyebut, polisi mengamankan roda traktor berlumuran darah yang ditemukan di lokasi kejadian. Rencananya pelaku akan dititipkan ke sel tahanan Polres Sukabumi.
Selain mengamankan pelaku, penyidik juga sudah menyita banyak barang bukti. Mulai dari pakaian milik korban dan sebuah roda traktor di lokasi kejadian yang dipenuhi bercak darah. Dalam pemeriksaan awal, polisi sudah meminta keterangan dari tiga orang saksi, yaitu keluarga, tetangga korban dan pelaku.
