SUKABUMIUPDATE.com - Seorang nelayan, Asep Setiawan (48 tahun) warga Kampung Marinjung Girang, Desa Karangpapak, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi hilang di perairan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Minggu (25/8/2019) sekitar pukul 14.00 WIB.
Kejadian berawal saat Asep Setiawan mencoba menarik perahu diesel yang terdampar di Pantai Katapang Condong, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu.
BACA JUGA: Perahu Terbalik Diterjang Ombak, Nelayan Tewas di Perairan Ujunggenteng
Asep menarik perahu yang terdampar ini menggunakan perahu lainnya. Tapi terlebih dulu Asep harus mengikatkan tali dari perahu yang sudah berada di tengah laut ke perahu ada di pantai. Saat itu Asep berada di perahu yang ada di tengah laut.
Teman korban, Hendrik (33 tahun), sudah melarang korban berenang ke tepi pantai karena ombaknya tinggi. "Korban sudah safety pakai life jaket, sebelum dia berenang saya sudah larang karena gelombang tinggi," ujar Hendrik.
Namun korban tidak mengindahkan perkataan Hendrik dan korban lompat ke dalam air lalu hilang tergulung ombak."Korban langsung lompat berenang dengan tiba-tiba datang ombak besar, langsung hilang dan life jaketnya terapung lepas dari badannya," tandasnya.
BACA JUGA: Tak Hiraukan Peringatan Balawista, Wisatawan Bogor Digulung Ombak Pantai Citepus Istiqomah
Sementara itu, ketua forum Komunikasi SAR Daerah Kabupaten Sukabumi Okih Fajri mengatakan sampai saat ini korban masih belum ditemukan dan masih dalam pencarian tim SAR gabungan yang terdiri dari Sat Polair Polres Sukabumi, Sarda Kabupaten Sukabumi juga Basarnas Kabupaten Sukabumi.
Pada hari pertama tim SAR gabungan melakukan assesment darat dengan menentukan titik kejadian. "Insya Allah besok kita akan lakukan penyisiran ke tengah laut," singkatnya.