SUKABUMIUPDATE.com - Insiden terjadi saat proses pemberangkatan calon jemaah haji Kota Sukabumi. Seorang anak berpakaian seragam SD terhimpit pagar Gedung Juang 45 Kota Sukabumi, Selasa (16/7/2019). Pagar menghimpit lantaran bus mepet ke pagar tersebut.
BACA JUGA: Lepas 34 ASN Calon Jemaah Haji, Pemkot Sukabumi Beri Kadeudeuh
Informasi yang dihimpun, tubuh anak itu terhimpit setelah bus rombongan calon jemaah haji mulai keluar dari Gedung Juang 45. Bus terakhir keluar cukup kencang sampai menghimpit pagar. Sementara di belakang pagar anak perempuan berpakaian SD tersebut ikut terhimpit.
"Rombongan bus yang terakhir kan kosong. Sopirnya yang saya lihat agak brutal, ngebut gitu. Beloknya langsung. Udah tahu itu lagi ramai. Banyak yang antar jemaah, banyak anak kecil. Mentang-mentang kosong, ngebut aja. Yang saya lihat itu sopir busnya enggak bener," kata salah seorang saksi mata, Wildan Nurhidayat (27 tahun) kepada sukabumiupdate.com.
BACA JUGA: Wali Kota Sukabumi Sebut Umroh Solusi di Tengah Antrian Panjang Ibadah Haji
Anak perempuan yang belum diketahui identitasnya itu seketika tubuhnya terhimpit pagar. Ironisnya, saat dievakuasi tubuh anak perempuan tersebut langsung mengeluarkan banyak darah. Sementara kaca belakang bus pecah.
Anak perempuan malang itu langsung dibawa ke RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi untuk mendapat pertolongan lantaran sudah terlalu banyak mengeluarkan darah.
