SUKABUMIUPDATE.com - Bencana banjir yang merendam Kantor Kelurahan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, hampir saja merusak ratusan kotak suara pemilu 2019. Namun berkat kesigapan staf kelurahan dan warga, ratusan kotak suara diselamatkan dari air.
Banjir yang merendam Kantor Kelurahan Palabuhanratu, Jumat (19/4/2019) sore akibat hujan deras yang mengguyur sehingga menyebabkan Sungai Ciranca. Ketinggian air yang merendam kira-kira selutut orang dewasa.
"Semua kotak suara ada 545, (yang disimpan) sebagian dibangunan sebelah yang tidak terendam banjir sebagian lagi di kantor kelurahan. Namun tidak ada yang rusak karena keburu diangkat ke atas meja dan kursi," ujar Yuhendi, staf pelayanan umum Kelurahan Palabuhanratu.
BACA JUGA: Kantor Kelurahan Palabuhanratu Terendam Banjir, Lurah Pastikan Logistik Pemilu Aman
Yuhendi mengungkapkan, air sungai Ciranca yang meluap dengan cepatnya masuk ke dalam sehingga merendam seluruh ruangan kantor Kelurahan Palabuhanratu. Menurut Yuhendi, kebetulan saat itu di kantor kelurahan sedang banyak orang yang bertugas membereskan kotak suara karena hendak dibawa ke GOR Palabuhanratu. Sehingga ketika banjir mulai masuk ke ruangan kantor, kotak suara langsung diangkat ke meja dan kursi. Setelah banjir surut, kotak suara langsung dibawa diangkut ke GOR Palabuhanratu.
Menurut Yuhendi, meluapnya Sungai Ciranca tak tertahan sehingga ketinggian air dihalaman kantor kelurahan mencapai 50 centimeter.
"Kalau pintu utama kelurahan yang menghadap ke sungai sedang tidak tertutup mungkin ketinggian air bisa lebih dari segitu, soalnya air di luar mah ada lebih dari 50 cm," pungkasnya.
BACA JUGA: Sungai Ditutupi Sampah, Kantor Kelurahan Palabuhanratu Sukabumi Kebanjiran
Sementara itu, staf kelurahan lainnya Denis mengungkapkan, seandainya banjir terjadi di waktu malam hari kemungkinan ratusan kotak suara yang tersimpan di kantor kelurahan dipastikan rusak.
"Ya kebetulan nya lagi banyak orang, kotak suara dapat terselamatkan, Alhamduillah barang fasilitas kelurahan seperti laptop, komputer dan lainnya aman tidak ada yang terkena air," katanya.
Denis mengungkapkan meluapnya sungai Ciranca hingg merendam Kantor Kelurahan Palabuhanratu bukan pertama kalinya sebab sebelumnya juga pernah terjadi namun tidak separah seperti sekarang.
BACA JUGA: Video: Banjir di Kelurahan Palabuhanratu, Logistik Pemilu Aman
"Dalam satu tahun bisa terjadi dua kali kejadian seperti ini, jadi sudah biasa disini mah kalau hujan lebat agak lama air sungai pasti meluap," jelasnya.
Masih kata Denis meluapnya sungai Ciranca akibat kondisi badan sungai yang sempit dan terjadi pendangkalan padahal beberapa bulan lalu sudah dilakukan pengerukan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan BPBD Kabupaten Sukabumi.
"Sudah beberapa kali di keruk ini juga terjadi pendangkalan lagi," pungkasnya.