Atap Kios Nyangkut di Tiang Listrik, Aliran PLN di Pelabuhan II Sukabumi Masih Padam

Jumat 22 Februari 2019, 11:09 WIB

 

SUKABUMIUPDATE.com - Listrik di sekitaran Jalan Pelabuhan II, Lembursitu padam akibat sebuah atap diameter kurang lebih 10X10 jenis baja ringan menghantam tiang listrik di depan Kantor DPPKB Kabupaten Sukabumi.

Staf teknis PLN APJ Sukabumi, Agung Andri Kurniawan, memaparkan listrik padam terjadi di wilayah sekitaran Jalan Pelabuhan II dari belokan Cipanengah Jalur Lingkar Selatan hingga ke arah terminal Lembursitu dipadamkan.

"Kita belum berani mengaktifkan listrik sebelum evakuasi atap yang menimpa tiang listrik di amankan," ungkap Agung kepada sukabumiupdate.com ditemui di lokasi kejadian, Jumat (22/2/2019). 

Di samping itu, seorang pekerja warung bakso di kios Bakso Mas Faiz, Anto (33 tahun) menuturkan, puting beliung terjadi sekira pukul 14.30 WIB. Atap kios yang terbuat dari baja ringan terbang terbawa angin dan nyangkut di tiang listrik sebrang kios tersebut.

"Pas kejadian tiba-tiba terbang aja, saya langsung amankan barang-barang di toko," ungkapnya kepada sukabumiupdate.com, Jumat (22/2/2019).

Lanjutnya, air hujan pun turut masuk ke dalam kios sehingga membuat sekitaran dalam kios tergenang air untuk beberapa saat. Aliran listrik pun masih padam hingga sekarang sehingga akan menyulitkan aktivitas di malam hari nanti.

BACA JUGA: Atap Kios Baso di Lembursitu Sukabumi Terbang Disapu Puting Beliung

"Yah air masuk semua ke dalam, jadi untuk sementara jika masih hujan ini bakal tergenang terus air hujan masuk ke sini. Listrik juga masih padam belum nyala," imbuhnya.

Adapun perkiraan kerugian akibat kejadian tersebut, Anto menilai kerugiannya mencapai puluhan juta rupiah.

"Ya puluhan juta ada lah," pungkasnya.

BACA JUGA: Dua Motor Rusak, Kesaksian Petugas SPBU Kadupugur Sukabumi Saat Puting Beliung

Hingga berita ini ditayangkan, tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi sedang melakukan tindakan evakuasi terhadap atap tersebut dibantu dengan pihak kepolisian dan warga sekitar. Kemacetan pun masih terjadi di sekitaran lokasi kejadian menyebabkan puluhan kendaraan tersendat belum lagi kerumunan warga yang melihat proses evakuask atap tersebut di lokasi kejadian. Namun, tak ada korban jiwa akibat kejadian ini.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Bola23 Februari 2025, 21:46 WIB

Gagal Bawa U-20 ke Piala Dunia, Erick Thohir Pecat Indra Sjafri

PSSI memutuskan untuk mengakhiri kerja sama dengan Indra Sjafri sebagai pelatih Timnas Indonesia U-20.
Jelang laga Timnas Indonesia U-24 vs Uzbekistan di babak 16 Asian Games, pelatih Indra Sjafri telah menyiapkan taktik khusus (Sumber : dok.pssi)
Sukabumi23 Februari 2025, 21:28 WIB

Api Merembet dari Hawu, Rumah Panggung di Purabaya Sukabumi Ludes Terbakar

Rumah panggung milik Adsiah (65 tahun) warga Kampung Cipari RT 006/01, Desa Neglasari, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, ludes terbakar
Rumah panggung milik Adsiah (65 tahun) warga Kampung Cipari RT 006/01, Desa Neglasari, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, ludes terbakar pada Minggu (23/2/2025) | Foto : P2BK Purabaya
Sukabumi23 Februari 2025, 21:03 WIB

Wabup Andreas Gelar Open House, Komitmen Kerja untuk Semua Warga Sukabumi

Wakil Bupati Sukabumi, Andreas, menggelar acara open house di kediamannya di Kampung Pasir Reungit, Desa Jayabakti, Kecamatan Cidahu, Minggu (23/2/2025)
Ribuan warga menghadiri open house Wakil Bupati Sukabumi Andreas di kediamannya di Cidahu, Minggu (23/2/2025) | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi23 Februari 2025, 21:00 WIB

SPI Sukabumi Temukan 3 Lahan Eks HGU Dikuasai Segelintir Orang, Minta GTRA Bertindak

DPC SPI Sukabumi menyoroti berbagai masalah ketimpangan kepemilikan tanah dan konflik agraria yang terjadi di Kabupaten Sukabumi.
Ketimpangan kepemilikan tanah dan konflik agraria yang terjadi di Kabupaten Sukabumi. | Foto : Ilustrasi kebun pIxabay
Life23 Februari 2025, 20:00 WIB

6 Hal Kritis di Usia 20-30 Tahun yang Harus Dihadapi Generasi Muda

Generasi muda di usia 20-30 tahun menghadapi banyak tantangan dan peluang yang akan membentuk masa depan mereka.
Ilustrasi. Hal Kritis di Usia 20-30 Tahun yang Harus Dihadapi Generasi Muda (Sumber : Pexels/AndreaPiacquadio)
Sukabumi23 Februari 2025, 19:51 WIB

Wabup Sukabumi Antar Almarhum Dedi Damhudi ke Peristirahatan Terakhir, Sebut Kehilangan Sosok Kakak

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Sukabumi, Dedi Damhudi, telah meninggal dunia pada Minggu (23/2/2025) dini hari.
Wakil Bupati Sukabumi, Andreas, saat berdoa di peristirahan terakhir almarhum Dedi Damhudi | Foto : Ibnu Sanubari
Life23 Februari 2025, 19:00 WIB

4 Cerita Mitos Curug Seribu di Bogor yang Menambah Daya Tarik Wisatawan

Disclaimer: meskipun cerita-cerita mistis ini menambah daya tarik Curug Seribu, penting untuk selalu berhati-hati dan menghormati tempat tersebut saat berkunjung.
Curug Seribu 100 Meter, Wisata Air Terjun Tertinggi di Bogor Jawa Barat. Foto: IG/@ferdinandpatar/@pesonaairterjunindonesia
Bola23 Februari 2025, 18:00 WIB

Link Live Streaming Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Musik23 Februari 2025, 17:00 WIB

Lewat Lagu Tawamu, Keisya Levronka Dedikasikan Karyanya untuk Sang Adik Tercinta

Segmen awal Official Music Video ini menyebutkan bahwa Lagu Tawamu didedikasikan oleh Keisya untuk sang adik, Lexi VallenoHavlenda yang mengalami musibah jatuh dari lantai 6.
Official Music Video Tawamu dari Keisya Levronka. Foto: YouTube/@KeisyaLevronkaChannel
Inspirasi23 Februari 2025, 16:34 WIB

Bayar Pajak Dapat Hadiah Umrah, Bapenda Sukabumi Jelaskan Regulasi dan Ketentuannya

Bapenda Kabupaten Sukabumi memastikan pemberian hadiah umrah gratis telah mendapat izin resmi dari Kemensos dan dilakukan melalui mekanisme pengundian yang transparan.
Program Gebyar Sipenyu: Bayar Pajak Berhadiah Umrah yang digagas Bapenda Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)