SUKABUMIUPDATE.com - Ruma Ramadhan (40 tahun), tercatat sebagai salah satu penumpang pesawat Lion Air JT 610 yang jatuh di perairan Tanjung Karawang, Senin 29 Oktober. Perwakilan keluarga warga asal Kampung Cipanggulaan RT 11 RW 3, Desa Kompa, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi ini berangkat ke Jakarta untuk mengikuti identifikasi jenazah.
BACA JUGA: Cerita Keluarga Ruma, Korban Lion Air JT 610 Asal Parungkuda Sukabumi
Kaka ipar korban, Yanti Sriharyati (44 tahun), mengatakan perwakilan keluarga yang berangkat ke Jakarta adalah kakak korban. Mereka membawa potongan rambut ibunda untuk pencocokan DNA.
"Ibu gak bisa berangkat karena sedang sakit. Potongan rambutnya dibawa buat tes DNA di RS Polri Kramatjati," kata Yanti ditemui sukabumiupdate.com, Selasa (30/10/2018).
Tidak hanya rambut sang ibu, keluarga juga membawa potongan rambut Jidan (12 tahun), anak pertama korban. Yanti mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan apakah jenazah adiknya sudah ditemukan dan diidentifikasi.
"Kami di Sukabumi terus memantau siaran berita untuk mengetahui perkembangan terkini," pungkasnya.