SUKABUMIUPDATE.com - Kasus pelemparan batu ke mobil milik wartawan Pos Kota Sulaeman (33 tahun) masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. Dalam kasus ini, Ketua Sukabumi Jurnalis Forum (SJF) Toni Kamajaya meminta kepada polisi mengusut tuntas kasus ini.
Toni mengungkapkan, polisi harus bergerak cepat untuk mengungkap motif dibalik pelemparan batu ke mobil wartawan ini.
BACA JUGA: Mobil Wartawan Pos Kota Jadi Sasaran Aksi Pelemparan Batu di Cibadak Sukabumi
"Kasus ini harus diungkap untuk mengetahui motif dibalik peristiwa pelemparan batu ke mobil wartawan Pos Kota yang juga anggota SJF. Agar dikethaui apakah pelemparan batu itu ada keterkaitan dengan pekerjaan atau murni kriminal," ujar Toni, kepada sukabumiupdate.com, Selasa (16/10/2018).
Kasus pelemparan ini terjadi saat wartawan Pos Kota yang bertugas di Sukabumi, Senin (15/10/2018) malam pulang dari Sekretariat LSM Gapura, melintas di jalan alternatif Nagrak menuju arah Cibadak. Tepat di Kampung Babakan, Desa Ciheulangtonggoh, melaju motor yang ditumpangi dua orang dari arah berlawanan dan tiba-tiba saja melemparkan batu.
BACA JUGA: Truk Bermuatan Air Minum Dalam Kemasan Terguling di Lembursawah Sukabumi
Akibat kejadian ini, kaca depan mobil milik Sulaeman rusak, beruntung pria berkacamata ini tidak terluka. Kasus ini langsung dilaporkan ke Polsek Cibadak Polres Sukabumi malam itu juga.
Dengan kejadian, Toni menghimbau agar wartawan lebih berhati-hati lagi dan bisa lebih menjaga diri. "Kita berharap teman-teman lebih berhati-hati dalam hal apapun, terutama saat melakukan tugas liputan," tukasnya.