SUKABUMIUPDATE.com - Federasi Hukatan KSBSI batal menggelar aksi unjuk rasa susulan kepada PT Siam Cement Grup (SCG) Sukabumi. Rencana tersebut hanya akan dilakukan jika perusahaan tidak mengakomodir aspirasi buruh yang disampaikan saat unjuk rasa satu hari sebelumnya.
Ketua F Hukatan KSBSI, Nendar Supriatna menuturkan, pembatalan demo dilakukan karena PT SCG Sukabumi sudah mengambil sikap. Tuntutan para buruh akan dipenuhi.
BACA JUGA: Buruh Ontrog Pabrik Semen SCG Sukabumi
"Kami sudah mendapat kabar terkait keseluruhan tuntutan , pada prinsipnya sudah dipenuhi dan kami akan mengawal realisasi dari tuntutan tersebut. Hanya saja, tinggal satu poin yang belum pasti, yaitu pembenahan komite kontraktor yang mana pada tanggal 4 Mei mendatang akan dibahas oleh pihak SCG," ujar Nendar kepada sukabumiupdate.com, Selasa (1/4/2018).
Nendar menjeslkan sejumlah tuntutan disampaikan kepada perwakilan PT SCG Sukabumi. Yakni pembayaran upah buruh yang absen karena sakit, tanpa mengaitkan dengan cuti tahunan. Kemudian segala hak normatif seperti upah lembur tetap dibayar, serta kebebasan berserikat.
BACA JUGA: Buruh Ancam Bawa Massa Lebih Banyak Demo PT SCG Sukabumi
Namun jika pihak PT SCG main-main, lanjut Nendar, pihaknya akan melakukan aksi kembali sampai semua hak buruh diberikan.
"Lihat saja nanti konsekwensinya. Kami sangat serius kalau sudah berbicara hak normatif para buruh," pungkasnya.