SUKABUMIUPDATE.com - Suara gemuruh di PLTU Palabuhanratu yang mengagetkan sebagai warga Palabuhanratu beberapa waktu lalu terjadi akibat blackout.
Manajer Administrasi PT Indonesia Power UJP Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Irwanto menuturkan blackout merupakan suatu kondisi pada saat jaringan atau sistem transmisi tenaga listrik mengalami kehilangan daya. Sebab tidak ada suplai tegangan listrik dari power plant.
BACA JUGA:Â Bikin Cemas Warga, DPRD Meminta PLTU Palabuhanratu Sukabumi Jaga Perawatan
Menurut Irwanto, kejadian suara gemuruh tersebut bukan hanya di PLTU Palabuhanratu tapi PLTP Salak.
"Gangguan kemarin bukan hanya terjadi di Palabuhanratu, PLTP Salak juga terjadi gangguan pada saat itu, karena memang kemarin gangguan yang terjadi secara sistemik," jelasnya.
Lebih jelas, Irwanto menjelaskan sebuah pembangkitan bekerja tidak berdiri sendiri. Ketika masuk ke dalam sebuah sistem di PLN, pembangkit yang ada di Palabuhanratu itu bukan hanya menyuplai langsung wilayah setempat tapi harus terhubung dulu ke dalam sistem. Nantinya akan terhubung lewat saluran saluran transmisi.
BACA JUGA:Â Tengah Malam, Warga Palabuhanratu Sukabumi Dikagetkan Suara Gemuruh
Tapi khusus yang terjadi beberapa hari yang lalu, Irwanto menyebutkan blackout padam. Jadi yang padam bukan hanya di wilayah Palabuhanratu tapi sampai Bandung, Bogor, bahkan Cibadak.
"Jadi kronologi yang terjadi kemarin itu gangguan transmisi Bogor Baru Sentul. Dari awal gangguan di penghantar transmisi tower, ada gangguan awalnya dari petir menyambar penghantar," pungkasnya.