Korban Terdampak Pergerakan Tanah di Bantarkalong Sukabumi Bertambah

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Jumlah warga yang mengungsi di Desa Bantar Kalong, Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi, terus bertambah. Bencana retakan tanah yang melanda semakin meluas, dan merusak sejumlah fasilitas umum dan pemukiman warga.

Seperti diungkapkan Kepala Desa Bantarkalong, Syahrial Hasan. Ia mengatakan, dampak pergerakan tanah meluas menjadi dua kampung, yang sebelumnya satu perkampungan.

BACA JUGA: Korban Pergeseran Tanah Desa Bantarkalong Sukabumi Tempati Tenda Pengungsian

"Awalnya kampung pasir Jambu, RT 8 RW 1 yang terkena dampak. Namun selang beberapa hari ini, Kampung Pasir Gerong, RT 9 RW 1 juga terdampak," ujar Syahrial Hasan, kepada sukabumiupdate.com melalui sambungan telepon, Rabu (31/1/2018).

Syahrial menjelaskan, saat ini jumlah warga Kampung Pasir Jambu yang terkena dampak terus bertambah. Sebanyak 38 rumah, dan 151 jiwa dari 40 kepala keluarga terdampak.

BACA JUGA: Pergeseran Tanah Landa Desa Bantarkalong Sukabumi, Puluhan Rumah Rusak

"Untuk Kampung Pasir Jambu yang mengungsi sebanyak 17 rumah, 17 kepala keluarga dengan 77 jiwa, yang lain nya masih bertahan karena masih dikategorikan aman," jelasnya.

Sedangkan di Kampung Pasir Gerong sebanyak 17 rumah, 75 jiwa dari 18 kepala keluarga terdampak.

"Di pasir Gerong yang mengungsi baru 1 rumah, dengan 3 jiwa," pungkasnya.

BACA JUGA: Bencana Pergerakan Tanah Ancam 60 KK di Desa Bantarkalong Kabupaten Sukabumi

Sementara itu ketua RT Pasir Jambu, Saepul Alam menambahkan, wilayahnya mengalami dampak paling parah akibat pergerakan tanah.

"Sementara ini warga ada yang mengungsi di bangunan sekolah kampung sebelah. Tenda yang disediakan oleh BPBD belum memungkinkan untuk ditempati karena sudah penuh," ujarnya Saepul.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Nasional19 Mei 2024, 19:09 WIB

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Tangerang Selatan Sempat Hilang Kontak

Pesawat latih milik Indonesia Flying Club dengan nomor registrasi PK-IFP tersebut memiliki rute Tanjung Lesung-Pondok Cabe.
Kondisi pesawat latih yang jatuh di BSD Tangerang Selatan. (Sumber Foto : Akun X TMC Polda Metro Jaya)
Life19 Mei 2024, 19:00 WIB

15 Sikap Seenaknya yang Membuatmu Dibenci Orang, Jangan Lakukan!

Inilah Sederet Sikap Seenaknya yang Membuatmu Dibenci Orang, Jangan Pernah Lakukan!
Ilustrasi. Sikap Seenaknya yang Membuatmu Dibenci Orang (Sumber : Pexels/KeiraBurton)
Sukabumi19 Mei 2024, 18:28 WIB

Kawanan Monyet Resahkan Warga Nagrak Sukabumi, Masuk Warung hingga Kejar Anak Kecil

Kawanan monyet liar memasuki permukiman warga Kampung Kubang RT 03/RW05, Desa Cisarua, Nagrak Sukabumi, Minggu (19/5/2024).
Tangkapan layar video kawanan monyet ekor panjang memasuki warung warga di Nagrak Sukabumi, Minggu (19/5/2024). (Sumber : Istimewa)
Life19 Mei 2024, 18:00 WIB

Bacaan Doa Memohon Kebahagiaan Hidup di Dunia dan Akhirat

Berikut bacaan doa memohon kebahagiaan hidup kepada Allah SWT yang bisa diamalkan umat muslim.
Ilustrasi - Bacaan Doa Memohon Kebahagiaan Hidup di Dunia dan Akhirat. (Sumber : pexels.com/@Monstera Production)
Nasional19 Mei 2024, 17:31 WIB

Pesawat Latih Jatuh di BSD Tangerang Selatan, 3 Orang Tewas

Pesawat latih jatuh di BSD Tangerang Selatan. Tiga orang dikabarkan meninggal dunia dalam peristiwa tersebut.
Kondisi pesawat latih yang jatuh di BSD Tangerang Selatan. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi19 Mei 2024, 17:04 WIB

BPJS Kesehatan Soal Isu Data Fiktif Kepesertaan JKN yang Dikeluhkan Bupati Sukabumi

BPJS Kesehatan angkat bicara terkait isu data fiktif kepesertaan JKN yang dikeluhkan Bupati Sukabumi Marwan Hamami.
Kepala BPJS Kesehatan cabang Sukabumi Dwi Surini. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Musik19 Mei 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Espresso Sabrina Carpenter yang Viral di TikTok

Lagu Espresso Sabrina Carpenter sudah ditonton sebanyak lebih dari 61 juta kali dan banyak dijadikan backsound music video viral di TikTok.
Ilustrasi. Official Video Lagu Espresso Sabrina Carpenter (Sumber : YouTube/SabrinaCarpenter)
Kecantikan19 Mei 2024, 16:00 WIB

8 Bahan Alami untuk Menghilangkan Komedo dan Cara Penggunaannya

Menggunakan bahan-bahan alami secara teratur dapat membantu mengurangi dan menghilangkan komedo.
Ilustrasi -  Komedo dapat muncul di berbagai area wajah, seperti hidung, dahi, dan dagu. (Sumber : Freepik.com)
Inspirasi19 Mei 2024, 15:00 WIB

Loker S1 Tekpang di Perusahaan Makanan, Jobseeker Ayo Daftar!

Rekrutmen Pegawai Tetap untuk posisi Admin PDN ini dibuka hingga 1 Juli 2024 mendatang.
Ilustrasi. Rekrutmen Pegawai Tetap untuk posisi Admin PDN ini dibuka hingga 1 Juli 2024 mendatang. (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih19 Mei 2024, 14:38 WIB

PKS Resmi Usung Achmad Fahmi Jadi Bacalon Wali Kota Sukabumi untuk Pilkada 2024

DPD PKS Kota Sukabumi deklarasikan Achmad Fahmi jadi bacalon Wali Kota Sukabumi untuk Pilkada 2024. Siapkan dua nama untuk jadi pendamping.
DPD PKS Kota Sukabumi resmi mendeklarasikan Achmad Fahmi sebagai Bacalon Wali Kota Sukabumi untuk kontestasi Pilkada 2024. (Sumber : Istimewa)