Jembatan Rusak, Warga Seberangi Sungai di Desa Cijengkol Sukabumi

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Jembatan penghubung lima kampung di Desa Cijengkol, Kecamatan Caringin, kini tak lagi digunakan warga karena kondisinya.

Jembatan dengan alas papan ini sudah lapuk sedangkan dibawahnya  sungai kecil yang berbatu. Karena itu, warga sekitar menutup jembatan tersebut dengan batang bambu yang dipertegas papan peringatan dari kardus bertuliskan Jembatan Rusak Tidak Bisa Digunakan.

Tak ada yang tahu pasti kapan jembatan yang panjangnya 15 meter itu dibangun, dari keterangan warga tahun 1990-an. Dari dulu hingga sekarang jembatan ini begitu dibutuhkan karena bila mencari jalan lain jaraknya menjadi jauh.

BACA JUGA: Jembatan Penghubung Surade-Cibitung Kabupaten Sukabumi Rusak

Kepala Desa Cijengkol, Kecamatan Caringin, Haer Suhermansyah menuturkan, warga yang hendak pergi ke ladang dan pelajar bakal melewati jambatan ini.  Intinya merupakan akses utama pendidikan, perekonomian dan aktivitas masyarakat di lima kampung.

"Material besi dan kawat jembatan sudah pada rapuh, selama ini warga berinisiatif memperbaiki dengan bambu namun hanya bisa dilewati satu orang saja. Dari mulai masyarakat, anak sekolah hanya bisa melintasi jembatan akses pengubung Kampung Cariuk, Sindanglengo, Bumbulang, Cijengkol dan Padalenyang," jelasnya kepada sukabumiupdate.com, Rabu (10/1/2018).

Karena kondisinya ini, maka setiap hari warga terpaksa menyeberangi sungai.

Pemerintah Desa Cijengkol sudah melakukan penganggaran melalui Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes), hanya saja bakal terealisasi pada tahun 2019 mendatang.

BACA JUGA: Jalan Jembatan Sekarwangi Kabupaten Sukabumi Rusak, Jembatan Lama Pun Jadi

"APBDes tahun ini sudah terkunci, jadi solusinya bisa ditahun 2019. Tapi melihat kondisi ini khawatir jika anak sekolah nyeberang sungai tiba-tiba debit air meninggi dan dapat mengancam keselamatannya," ungkapnya.

Mantan Kades Lembursawah Kecamatan Cicantayan ini berharap mendapat perhatian dari Pemerintah Kabupaten Sukabumi.

"Pemda Kabupaten Sukabumi juga harus memprioritaskan kondisi ini," ungkapnya.

Bersamaan dengan upaya pemerintah desa mencari solusi mencari anggran diluar dari pemerintah.

"Kami sedang memutar pikiran untuk mencari solusi terbaik bilamana Pemda tidak memikirkannya," imbuhnya.

BACA JUGA: Besi Patah dan Coran Ambrol, Jembatan Calingcing Kabupaten Sukabumi Nyaris Putus

 

Sementara itu, Cindi Aulia pelajar smp kelas VIII nampak menggulung celana olahraga yang dipakainya dan membuka sepatu dipinggir sungai supaya tidak basah saat menyeberang sungai.

Hal ini sudah beberapa hari belakang ini dilakuknya. Setelah jembatan tidak dapat dilewati.

"Terpaksa setiap hari buka sepatu supaya bisa melintas sungai bersama teman-teman, kami takut jatuh jika harus nyeberang jembatan. Jika musim hujan tiba dan air sungai meluap saya terpaksa libur sekolah," jelasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Inspirasi23 November 2024, 09:00 WIB

Lowongan Kerja Pramugara dan Pramugari di KAI Services, Minimal SMA Sederajat

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Pramugara dan Pramugari di KAI Services, Minimal SMA Sederajat (Sumber : Instagram/@rmu.id)
Sukabumi23 November 2024, 08:56 WIB

Ancam Belasan Jiwa, Banjir dan Longsor Terjang Sagaranten Sukabumi: Kedusunan Terisolir

Hujan deras mengguyur wilayah Sukabumi Selatan, pada Jumat siang hingga malang, 22 November 2024 memicu bencana hidrometeorologi.
Titik banjir dan longsor yang menerjang Sagaranten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: istimewa)
Sehat23 November 2024, 08:00 WIB

9 Komplikasi Penyakit Jantung yang Harus Diwaspadai, Stroke Hingga Edema Paru

Gejala Penyakit Jantung dapat berupa nyeri dada, sesak napas, kelelahan, atau pingsan.
Ilustrasi. Komplikasi Penyakit Jantung yang Harus Diwaspadai, Stroke Hingga Edema Paru (Sumber : Freepik/@freepik)
Food & Travel23 November 2024, 07:00 WIB

Resep Roti Es Krim Goreng, Camilan Manis Ini Cocok Jadi Stok Frozen Food Ringan!

Rasa Roti Es Krim Goreng ini semakin lezat jika disajikan dengan saus cokelat atau karamel.
Es Krim Goreng. Foto: Instagram/my.foodplace
Science23 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 November 2024, Waspada Hujan Deras di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 23 November 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 23 November 2024. (Sumber : Pixabay.com/@_Alicja_)
Sukabumi23 November 2024, 01:29 WIB

Distan Dan Forkopimcam Ciemas Sukabumi Tanam Padi Gogo 40 Hektar

Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, bersama Forkopimcam Ciemas, melakukan penanaman padi gogo diatas lahan milik Kelompok Tani Barokah Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas.
Distan, perani dan Forkopimcam Ciemas malakukan penanaman padi gogo di Desa Mekarsakti Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih23 November 2024, 01:17 WIB

KH Nawawi Pimpin Istighosah untuk Kemenangan Ayep Zaki-Bobby Maulana

Menjelalang Pilkada, pasangan calon nomor urut 2, menggelar istighosah bertempat di rumah calon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, di Cikondang, Citamiang, Kamis malam (21/11/2024)
KH Nawawi saat memimpin istighosah dikediaman calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)