SUKABUMIUPDATE.com – Pagelaran Seni Budaya di kawasan Geopark Ciletuh-Palabuanratu, dihadiri pula Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat (Jabar), Deddy Mizwar didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi, Iyos Somantri.
Seperti dalam siaran pers yang diterima sukabumiupdate.com, Demiz, sapaan akrabnya mengapresiasi semua pihak yang telah berpartisipasi dalam pagelaran pameran ini.
“Sebagai ikhtiar kita untuk menggali melestarikan dan mengembangkan seni budaya tradisional di kawasan Geopark Nasional Ciletuh Palabuhanratu (GNCP) yang selangkah lagi akan ditetapkan Unesco Global Geopark (UGG) ketiga di Indonesia, yang menjadi satu-satunya wakil Indonesia, yang diajukan untuk menjadi UGG,†katanya di sela-sela acara di Pantai Palangpang, Kecamatan Ciemas, Minggu (24/9/2017).
GNCP, kata orang nomor dua di Jabar ini memiliki tiga keunggulan, yaitu keragaman Geologi, Hayati, dan keragaman budaya, sehingga selain menjadi media pendidikan, juga layak dikembangkan menjadi destinasi wisata berkelas dunia.
"GNCP pun layak untuk kita kembangkan menjadi destinasi wisata berkelas dunia. Oleh sebab itu, perlu kerjasama secara sinergitas, antara pemerintah, akademisi, pelaku usaha, komunitas, serta media massa, untuk membagi peran dalam rangka menggali, melestarikan, mengembangkan, dan mempromosikan keragaman seni budaya yang ada di kawasan GNCP kepada khalayak luas,†papar Demiz.
Sementara Iyos menyampaikan terima kasihnya atas dukungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar, dengan mendorong GNCP untuk dapat diakui Unesco Global. Menurutnya, seni budaya digelar, sebagai pembeda GNCP dengan Geopark yang lain.
"Terima kasih kepada semua pihak yang telah membangun, serta mendorong GNCP, sehingga menjadikan Kabupaten Sukabumi menjadi lebih baik,†sampainya dalam kesempatan sama.
Iyos menambahkan seni budaya dapat menjadi daya tarik yang sama kuatnya dengan keragaman geologi dan hayati. “Bahkan harus dapat menjadi faktor pembeda, GNCP dari Geopark-Geopark lainnya,†tandasnya.