SUKABUMIUPDATE.com - Festival Geopark Ciletuh-Palabuhanratu 2017, digelar Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) di Gor Venue Tinju Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Minggu (27/8/2017).
"Festival ini diselenggarakan supaya masyarakat Jabar khususnya, dan dunia umumnya, mengetahui bahwa ada yang namanya Ciletuh-Palabuhanratu. Semoga masyarakat selalu mensosialisasikan ini," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jabar, Ida Hernida, kepada sukabumiupdate.com, di sela-sela kesibukannya tadi siang.
BACA JUGA Keseruan Ciletuh Geopark Festival 2016
Ia pun menambahkan, kalau Festival Geopark Ciletuh-Palabuhanratu 2017 ini tidak hanya dilaksanakan satu kali, tapi akan diadakan selama tiga kali.
"Pemprov Jabar, adakan tiga kali festival dalam tiga triwulan ini, dan nanti, kita adakan juga festival yang sifatnya internasional, yakni Festival Surving yang akan diadakan di Cimaja," tambahnya.
Gelaran Festival Seni Budaya Festival Geopark Ciletuh-Palabuhanratu ini juga, kata Ida, sebagai ajang evaluasi dari proses yang telah dilakukan masyarakat sendiri dalam menjaga tatanan budaya yang masih berlaku, serta memiliki karakteristik asli masyarakat.
BACA JUGA: Festival Bebegig Waluran Kabupaten Sukabumi, Eksperimental Seni Geopark Ciletuh
"Kegiatan ini secara langsung menyentuh masyarakat, dalam sisi potensi seni budaya yang dimiliki oleh masyarakat, di kawasan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi," ujarnya.
Sementara pantauan sukabumiupdate.com, festival ini diikuti sekitar 200 seniman, dan pertunjukan helaran budaya, seni cepet, rengkap panyadap, jipeng, gobdang, tutunggulan, suligar, pencak silat, dan pamekaran kuliner, serta wayang golek.
