Gubernur Aher: Awal Ramadhan Suka Cita, Akhir Bersedih

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sebelum shalat tarawih berjamaah di Masjid Agung Kota Sukabumi, Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ahmad Heryawan mengunjungi beberapa tokoh, Organisasi Masyarakat (Ormas) Islam, dan buka puasa bersama anak yatim.

Aher, sapaan Ahmad Heryawan mengungkapkan, sebagai manusia yang berakhlak tentunya mencintai bulan Ramadhan dengan segenap jiwa raga. Bahkan ketika usai bulan Ramadhan kita, kata Aher harus bersedih, bukan sebaliknya menghadapi berakhirnya bulan yang diberkahi atau penuh rahmat dan ampunan dengan suka cita yang berlebihan.

BACA JUGA: Gubernur Aher Dukung Kembangkan Pesantren Yasti Cisaat Kabupaten Sukabumi

"Ramadhan, satu bulan dari setiap tahunnya. Bulan ini menjadi bulan yang baik untuk berserah diri dan memohon ampunan kepada Allah SWT. Makanya, manfaatkan dengan sebaik-baiknya bulan yang suci ini untuk beribadah," kata Gubernur Jabar dua periode ini saat buka puasa bersama di Aula Bank Jabar Banten (BJB) Sukabumi, di sela memberikan santunan kepada yatim piatu, Minggu (18/6) sore tadi.

Menurutnya, sebagai masyarakat muslim yang baik, dirinya menyarankan kepada masyarakat untuk memaknai berakhirnya bulan Ramadhan ini dengan sebaik-baiknya. Artinya, melepas bulan Ramadhan ini kita harus merasa berat karena tidak ada bulan yang lebih baik lagi dilewati oleh masyarakat muslim, selain dari bulan yang suci ini. Kita renungi ini dengan sebik-baiknya. Bukan direpotkan dalam urusan duniawi semata menjelang Idul Fitri nanti," paparnya.

BACA JUGA: Warga di Jalan Pembangunan Kota Sukabumi akan Surati Gubernur Aher

Ramadhan ini lanjut Aher, menjadi bulan yang baik untuk membangun pondasi keagamaan di tengah-tengah masyarakat serta pemerintahan, untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera dan berahlakul karimah. "Ramadhan ini adalah mekanisme ilahiyah untuk membersihkan dan menguatkan keimanan serta jiwa kita saat bulan puasa," pungkasnya.

Saat berbuka puasa dan pemberian santunan kepada yatim piatu, Gubernur Aher didampingi Walikota Sukabumi M Muraz, bersama Wakil Walikota Achmad Fahmi, Bupati Sukabumi Marwan Hamami, dan Wakil Bupati Adjo Sardjono, serta Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi Iyos Somantri, maupun jajaran Musyawarah Pimpinan Daerah (Muspida), juga Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kota, dan Kabupaten Sukabumi, langsung melaksanakan terawih di Masjid Agung Kota Sukabumi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi19 April 2024, 20:05 WIB

Cita-citanya Polwan, Orang Tua Terpukul Kehilangan Kayla Siswi Peserta Paskibraka Sukabumi

Orang tua Kayla Nur Syifa peserta seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal punya cita-cita jadi Polwan.
Orang tua Kayla Nur Syifa peserta Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal saat diwawancarai sukabumiupdate.com di rumah duka (Sumber : SU/Asep Awaludin)