SUKABUMIUPDATE.com – Anggota Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan Indonesia (FKPPI) Jawa Barat dan Kabupaten Sukabumi, geruduk Pendopo Negara Kabupaten Sukabumi, di Jalan Jend. Ahmad Yani Kota Sukabumi, Senin (15/5) pagi.

Dari pantauan sukabumiupdate.com para peserta aksi berorasi bergantuan depan gedung, dengan membawa spanduk berbagai tulisan di antaranya "Siap Berantas Korupsi Kolusi Nepotisme", “Bupati Sombong Kami Bedegong", “NKRI Harga Mati" dan tulisan lainya.

Kedatangan FKPPI terkait dengan kekecewaan tidak pernah ada pembinaan bahkan saat pelantikan pun, Bupati tidak datang. Selain itu peserta aksi juga menduga ada indikasi permainan proyek di Unit Layanan Pelelangan (ULP) Kabupaten Sukabumi.

BACA JUGA:

Ratusan Petani Pasirdatar dan Sukamulya Kabupaten Sukabumi Geruduk Pendopo Negara

Setahun Kepemimpinan Bupati-Wakil Bupati Sukabumi, GMNI Tagih Janji

Pengangguran Meningkat Himasi dan Petisi Geruduk Pendopo Bupati Sukabumi

Saat ini perwakilan 10 orang dari FKPPI telah diterima oleh pihak Kesatuan Bangsa Politik (Kesbang Pol), dan Asisten Daerah Bidang Ekonomi Dodi Somantri, karena bupati dan pejabat lainya tidak ada di tempat. Sementara di luar gedung Pendopo, sebagian anggota meneriakkan yel yel.

Kehadiran anggota FKPPI ini mendapatkan pengawalan ketat dari aparat Kepolisian Resor (Polres) Sukabumi Kota.

Ketua FKPPi Kabupaten Sukabumi Lucky Adji mengatakan, FKPPI akan menjadi pemantau proyek dan pembangunan di Kabupaten Sukabumi. “Kami akan tetap bertemu bupati dalam minggu ini. Jika tidak, kami akan menurunkan FKPPI se-Jawa Barat menggeruduk Pendopo,” katanya.