SUKABUMIUPDATE.com - Bupati Sukabumi Marwan Hamami mengkritisi kinerja Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sukabumi. Orang nomor satu di daerah berlambang penyu itu menilai pelayanan kesehatan kepada masyarakat belum maksimal.

“Munculnya berbagai permasalahan di publik menandakan adanya kinerja yang kurang bagus. Banyak keluhan masyarakat akan layanan kesehatan khususnya,” ujar Marwan seusai rapat koordinasi denganDinas Kesehatan di Pendopo Negara, Selasa (7/2).

Dari itu, ujar dia, perlu pakta integritas untuk pembuktian peningkatan kinerja jajaran Dinas Kesehatan. “Begitu pun kedisiplinan hanya sebatas slogan. Harus ada perubahan sikap dan memulai melakukan pembenahan ” tegas Marwan.

BACA JUGA: 

Kisah Tak Terungkap dari Ujang Nurjani, Bocah Warungkiara Kabupaten Sukabumi

Wabup Ajak Kadinkes Sukabumi Minta Maaf ke Keluarga Ujang Nurjani

Ini Pesan Terakhir Ujang Nurjani, Bocah Warungkiara Kabupaten Sukabumi kepada Ibunya

Marwan menilai banyak kinerja yang tidak sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. Ia berjanji akan melakukan perampingan posisi di bidang kesehatan. "Saat ini banyak dokter menumpuk dalam satu kecamatan. Ini tidak boleh lagi terjadi. Saya tidak mau tahu, apakah mereka itu mendapatkan rekomendasi dari Dewan Perwakilan Rakyat (DPR-pen) lah, memo bupati lah, wakil bupati lah, sekda lah, atau alasan lainya. Harus profesional," tegasnya.

Seharunya, imbuh Marwan, masyarakat dapat menikmati layanan dasar, baik puskesmas, maupun di Dinas Kesehatan. "Banyak persoalan hari ini yang menyakut pada kondisi dinas kesehatan dan masih mendapatkan banyak laporan existing-nya di 2016. Ke depannya, orang yang bermasalah jangan berharap mendapat pekerjaan di Pemkab Sukabumi," kata Marwan.