SUKABUMIUPDATE.com - Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Nusamba Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, kembali me-launching program berhadiah periode keempat, KaNu Plus (Kredit Nusamba Plus). Tahun ini hadiah yang diberikan kepada nasabah beruntung lebih banyak dari sebelumnya.

“Alhamdulilah kita tetap konsistem memberikan penghargaan kepada para nasabah terbaik. KaNu Plus periode empat tahun 2017 hari ini kita umumkan ke publik,” jelas Direktur BPR Nusamba Sukaraja, Ade Hasan Firdaus kepada sukabumiupdate.com, Senin (9/1).

Delapan unit motor matic Honda Beat dan delapan TV Samsung LED 32 inch disiapkan bagi nasabah KaNu Plus periode empat yang akan dibagikan tahun depan (2018).

“Iniprogram tahunan, ada waktu satu tahun bagi nasabah untuk menunjukkan diri sebagai terbaik, pembayaran angsuran lancar dan tanpa tunggakan,” terang pria yang akbran disapa Ahas ini lebih jauh.

Ditambahkannya, ada sejumlah produk kredit bisa diakses masyarakat Sukabumi (Kota dan Kabupaten) dan Kabupaten Cianjur dari BPR Nusamba Sukaraja. Dari permodalan usaha hingga properti, tentu dengan bunga bersaing serta persyaratan tidak bikin pusing.

Untuk KaNu Plus periode tiga yang launching awal 2016 silam, hadiah akan diserahkan pada Februari 2017 mendatang. “Tahun depan lebih banyak nasabah mendapat hadiah, berbeda dari tahun sebelumnya. Untuk periode tiga, hadiah akan diserahkan Februari 2017,” tambahnya.

Ahas menegaskan, BPR Nusamba Sukaraja merupakan satu-satunya perbankan yang memberikan hadiah melalui program kredit. “Periode kesatu berhadiah umroh, kedua hadiah umroh dan satu unit sepeda motor, dan pada KaNu Plus ketiga, hadiah dua unit sepeda motor, delapan lemari es, dan delapan unit sepeda santai.”

Bagi masyarakat yang ingin mengajukan KaNu Plus, bisa dengan mudah mengaksesnya. Jaminannya bisa akta rumah, tanah, BPKB mobil atau motor, serta surat atau dokumen penting lain.

Tak hanya itu, BPR yang sudah menginjak usia 27 ini, memiliki program unggulan terbaru, yakni Kredit Regular dan Properti. Untuk Kredit Regular, BPR Nusamaba Sukaraja memberikan kemudahan kepada para pengusaha kecil dan menengah.

“Petani bisa membayar setelah panen dan per bulannya hanya membayar bunga saja,” terang Ahas. Untuk Kredit Properti, nyaris sama dengan program pinjaman dari bank lain, namun lebih mudah dalam persyaratan,” pungkasnya.