SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah daerah menjawab pertanyaan banyak mantan tenaga kerja wanita (TKW) atau Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Kabupaten Sukabumi soal bantuan keuangan dari Raja Salman. Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi langsung berkoordinasi dengan Dinas Sosial untuk mencari tahu soal bantuan dari pemimpin Arab Saudi untuk mantan TKW atau TKI (Tenaga Kerja Indonesia).
Disnakertrans Kabupaten Sukabumi bahkan langsung berkoordinasi dengan banyak pihak untuk memastikan informasi bantuan tersebut. "Kami sudah koordinasi dengan dinsos, tidak ada bantuan dari pemerintah Arab Saudi dan Raja Salman untuk mantan TKI yang pernah bekerja disana," jelas Agus Muharam, salah satu Kabid di Disnakertrans Kabupaten Sukabumi, Kamis (24/12/2020).
Jadi menurut Agus, informasi tersebut bisa dikatakan hoax atau tidak benar. Alasannya bantuan dari pemerintah Arab Saudi apapun bentuknya untuk warga negara lain pasti berkoordinasi dengan pemerintahnya. "Sejauh ini kami pastikan pemerintah, khususnya pemda Kabupaten Sukabumi tidak mendapatkan informasi terkait bantuan tersebut," sambung Agus.
"Dalam situasi pandemi covid 19 seperti saat ini pastinya berdampak kepada sendi-sendi kehidupan dan aktivitas masyarakat. Dihimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak mudah mempercayai bujukan, rayuan terkait bantuan apapun. Kita khawatir ada oknum yang memanfaatkan situasi," bebernya.
Ia meminta warga khususnya khususnya mantan TKI dan TKW atau PMI, untuk selalu berkoordinasi dengan aparat wilayah, terkait informasi apapun terutama bantuan yang memiliki persyaratan. "Untuk segera berkoordinasi dengan pihak RT/RW, Kadus, Kades/lurah, camat setempat dan atau kepada dinas terkait lainnya," ungkap Agus.
Pemerintah wilayah pungkas Agus juga diminta cepat konsultasi dengan organisasi perangkat daerah, agar informasinya bisa dipastikan cepat.
BACA JUGA: Heboh Bantuan dari Raja Salman, Mantan TKW di Ciracap Sukabumi Dimintai Rp 50 Ribu
Seperti diberitakan sebelumnya, sejumlah keluarga mantan PMI di Sukabumi dibuat bingung dengan informasi bantuan dari raja Salman. Warga di Kecamatan Ciracap Kabupaten Sukabumi mendapat kabar tersebut datang dari warga yang mengaku sebagai koordinator penghimpun calon penerima bantuan.
"Informasinya sudah hampir semingguan, bahwa mantan tenaga kerja wanita atau TKW yang pernah kerja di Arab Saudi akan mendapat sumbangan dari Raja Salman," kata mantan TKW Arab Saudi, Aisyah (38 tahun) kepada sukabumiupdate.com, Kamis (24/12/2020). Aisyah adalah warga Kampung Nangkawangi Desa Cikangkung, Kecamatan Ciracap.
isyah menuturkan, dirinya beberapa kali ditawari bantuan tersebut dengan sejumlah persyaratan, antara lain paspor Arab Saudi, fotokopi kartu tanda penduduk (KTP), dan uang senilai Rp 50 ribu untuk transportasi.
Ingat pesan ibu:Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.