SUKABUMIUPDATE.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) memastikan debat calon Bupati dan Wakil Bupati di Pilkada 2020 Selasa besok 24 November 2020 tidak bisa disiarkan secara langsung di televisi. TVRI Jabar sebagai mitra siar hanya akan menanyangkan acara bedah visi misi pasangan calon ini secara tunda, pada hari Kamis tanggal 26 November 2020.
Ketua KPU Kabupaten Sukabumi, Ferry Gustaman meminta maaf karena tidak bisa menyiarkan debat secara live di televisi. Rencana tersebut menurut Ferry gagal karena pihak TVRI Jawa Barat mengabarkan tidak bisa menyiarkan secara langsung karena teknisi dan personel live mereka terkonfirmasi positif covid-19.
“Kami mendapat kabar ini minggu kemarin. Kami mencoba mencari stasiun televisi lainnya lainnya tapi anggaranya tidak cukup. Dengan berat hati, acara debat hanya disiarkan secara tunda di TVRI Jabar. Tapi kami akan tetap optimal terutama dengan live streaming dari akun-akun medsos KPU dan media online yang ingin membantu menyebar luaskan acara ini,” jelas Ferry kepada awak media, Senin (23/11/2020).
KPU sudah merilis, dua akun mesdos mereka yang siap menyiarkan acara mengupas gagasan pembangunan Kabupaten Sukabumi lima tahun mendatang ini secara live streaming. Pertama akun facebook komisi pemilihan umum kabupaten sukabumi, yang kedua youtube akun tv pilkada KPU Kab Sukabumi.
Selain akun KPU, salah satu media online yang sudah menyatakan siap menyiarkan acara ini secara live adalah sukabumiupdate. Kordinator media sosial sukabumiupdate.com, Boediono menjelaskan tiga platform akun medsos mereka siap menyiarkan acara ini secara live streaming debat kandidat pilkada Kabupaten Sukabumi 2020.
Instagram dengan akun sukabumiupdatecom, facebook di akun Sukabumiupdate.com dan youtube di akun Sukabumi Update. “Kami akan merelay live yang dilakukan oleh akun KPU secara penuh jadi semua segmen acara yang sudah disusun oleh KPU akan kami tayangkan secara full,” ungkap Budi.
BACA JUGA: Hening Tanpa Yel-yel! Jadwal, Tema dan Materi Debat Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi
“Tidak hanya menyiarkan debatnya saja,kami sudah menyusun rangkaian program live dengan menambahkan reportasi langsung dari lokasi acara dan bedah visi misi oleh dua narasumber kompeten yang akan membahas isu-isu terkini soal pembangunan Kabupaten Sukabumi,” sambung Budi.
Acara debat kandidat KPU jadi salah satu materi dari program live spesialnya sukabumiupdate. Program live streaming sukabumiupdate ini mengangkat tema “Siapa Bupati Sukabumi Berikutnya? Pemilih Cerdas, Cerdas Memilih”.
Pemerhati pemerintahan, Asep Deni yang juga akademisi STIE PGRI Sukabumi akan menjadi nara sumber bersama Yusuf Iskan dosen ekonomi Universitas Nusa putra, di program spesial debat kandidat pikada 2020 sukabumiupdate. Keduanya akan berbincang membahas isu seputar Sukabumi dan apa yang jadi pembahasan para kandidat diacara debat tersebut.
Direktur FITRA (Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran) AA Hasan alias Amo kembali dipercaya untuk menjadi pembaca acara dari program ini. “Jadi kita tidak hanya menampilkan debat, tapi ada prolog, ada reportasi lapangan oleh Oksa Bachtiarhamsyah dan ada bincang-bincang nara sumber, proyeksi program ini akan live tanpa putus di tiga akun medsos kita kurang lebih tiga hingga empat jam,” pungkas Budi.