SUKABUMIUPDATE.com - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sukabumi bersama pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi serta unsur Forkopimda Kabupaten Sukabumi menggelar deklarasi kepatuhan protokol kesehatan Covid-19. Dalam deklarasi tersebut, pasangan calon nomor urut 2, Marwan Hamami dan Iyos Somantri tidak hadir.
Ketua Bawaslu Kabupaten Sukabumi Teguh Hariyanto mengatakan, deklarasi kepatuhan terhadap pencegahan, pengawasan, dan penindakan pelanggaran protokol kesehatan Covid-19 itu penting dilakukan. Sebab, Pilkada tahun 2020 ini digelar di tengah Pandemi Covid-19.
"Karena di satu sisi lain mobilisasi paslon saat ini kan kegiatannya mengumpulkan massa, jadi kita tekankan bahwa kesehatan masyarakat penting harus kita jaga. Jangan sampai kita yang menularkan ataupun kita yang tertular, dan jangan sampai ada klaster baru," kata Teguh kepada awak media usai menandatangani pakta integritas deklarasi tersebut, bertempat di Aula Grand Inna Samudra Beach Hotel Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Senin (26/10/2020).
BACA JUGA: Selain 2 Kades, 3 ASN Sukabumi Masuk Gakkumdu, Masa Kampanye Pilkada 2020
Teguh membenarkan bahwa pasangan calon nomor urut 2 tidak bisa hadir deklarasi tersebut karena ada kegiatan kampanye. Kendati demikian, sambung Teguh, ketidakhadiran pasangan calon nomor urut 2 itu tidak menunda proses penandatanganan pakta integritas, sebab telah ada yang mewakili pasangan petahana itu.
"Terkait paslon nomor urut 2 tidak hadir hari ini dikarenakan ada halangan kegiatan kampanye, tapi kita tidak mengurangi rasa hormat terhadap beliau dan hari ini juga diwakili oleh perwakilan. Tetap ini dilaksanakan, nanti juga yang mewakili bisa menyampaikan kepada pasangan nomor urut 2 dan tim, juga relawan bahwa dalam pelaksanaan kegitan kampanye di lapangan untuk memperhatikan protokol kesehatan," jelasnya.
"Kegiatan ini melibatkan pasangan calon nomor urut 1, 2 dan 3, PJS Bupati, Kapolres Sukabumi Kota dan Kabupaten, Kejaksaan, TNI, serta unsur terkait lainya," tambah Teguh.
Tidak hadirnya pasangan calon nomor urut 2 itu pun mendapat tanggapan dari Liaison Officer (LO) Marwan Hamami dan Iyos Somantri, Dadan.
"Alasan pasangan nomor 2 tidak hadir itu karena keduanya ada kegiatan. Pak Iyos ada kegiatan di Sagaranten dan Pak Marwan di Jampang Tengah kegiatan Bapilu. Memang sudah diagendakan dua minggu ke belakang," ujar Dadan.
Sementara itu, PJS Bupati Sukabumi Raden Gani Muhammad mengaku pihaknya sangat mendukung dengan berkomitmen untuk memerangi Covid-19.
"Ini peristiwa extra ordinary jadi penanganannya juga harus luar biasa, termasuk dalam penyelenggaraan Pilkada ini. Kita harus komit juga harus konsisten dalam penyelenggaraan Pilkada ini dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat," singkatnya.
Ingat pesan ibu:
Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.