Disdukcapil Jemput Bola Layani Adminduk Korban Banjir Bandang Sukabumi

Kamis 01 Oktober 2020, 02:41 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Sukabumi membentuk tim administrasi kependudukan (Adminduk) yang diterjunkan ke lokasi bencana banjir bandang yang melanda Cicurug.

Tim itu bertugas mendata warga yang kehilangan dokumen kependudukan akibat bencana yang terjadi pada Senin (21/9/2020). Bencana tersebut melanda sejumlah desa di tiga kecamatan yaitu, Parungkuda, Cidahu dan Cicurug. Adapun titik terparah bencana terjadi di Kampung Cibuntu, Desa Pasawahan, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi. Sama halnya dengan Kampung Nyangkowek, Desa Mekarsari, Kecamatan Cicurug. 

BACA JUGA: Pelayanan Disdukcapil Kabupaten Sukabumi Perlu Ditunjang Infrastruktur Teknologi

Sekretaris Disdukcapil Jujun Juaeni menyatakan, tim adminduk itu turun ke lokasi bencana pada H+2 untuk melayani para korban banjir bandang yang merasa kehilangan dokumen adminduk apapun jenisnya. Menurut Jujun, apabila ada yang belum terlayani untuk melapor kepada petugas atau bisa juga datang langsung ke kantor UPTD Disdukcapil Cicurug. 

"Jadi kewajiban Disdukcapil salah satunya adalah melayani penduduk rentan. Penduduk rentan itu disebabkan oleh terjadinya bencana alam atau bencana sosial, jadi itu menjadi tanggung jawab kami untuk melengkapi adminduk mereka baik yang tercecer, hilang maupun tidak jelas keberadaannya," ujar Jujun.

BACA JUGA: Pegang Suket? Segera Datang ke Kantor UPTD Disdukcapil Cicurug Sukabumi untuk Cetak e-KTP

Dalam hal ini, Disdukcapil sudah mulai menerbitkan dokumen adminduk para korban bencana tersebut. "Akan kami pantau setiap hari melalui UPTD maupun (tim) yang khusus kami turunkan. Setiap hari pun dari UPTD Disdukcapil Cicurug memantau situasi disana termasuk tim," jelasnya.

Sementara itu, puluhan dokumen adminduk diterbitkan pada hari pertama pelayanan adminduk di Kampung Cibuntu, Desa Pasawahan, Kecamatan Cicurug, Rabu (23/9/2020). Puluhan adminduk itu terdiri dari Kartu Keluarga sebanyak 17 KK kemudian akta Lahir sebanyak 22 akta dan KTP jumlahnya 42 keping. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sehat02 Mei 2024, 20:30 WIB

Sulit Tidur dan Sangat Mengganggu! 4 Cara Mengobati Sakit Asam Urat di Malam Hari

Ada beberapa cara mengobati sakit asam urat di malam hari.
Ilustrasi - Ada beberapa cara mengobati sakit asam urat di malam hari. (Sumber : Freepik.com/DC Studio).
Life02 Mei 2024, 20:15 WIB

6 Minuman yang Bisa Menenangkan Pikiran saat Stres, Cemas dan Galau, Yuk Dicoba!

Sejumlah minuman bermanfaat untuk membantu menenangkan pikiran di saat sedang mengalami stres, cemas dan galau. Patut menjadi rekomendasi sebagai menu harian.
Ilustrasi minuman yang menenangkan pikiran. | Sumber foto : Pexels/Anna Tarazevich
Life02 Mei 2024, 20:00 WIB

10 Tips Pola Tidur yang Baik untuk Penderita Gula Darah

Yuk Lakukan Sederet Tips Pola Tidur yang Baik untuk Penderita Gula Darah Berikut Agar Bisa Nyenyak di Malam Hari.
Ilustrasi. Tidak Nyenyak. Pola Tidur yang Baik untuk Penderita Gula Darah. (Sumber : Pexels/IvanOboleninov)
Sukabumi02 Mei 2024, 19:59 WIB

Polisi Ungkap Alasan Tak Autopsi Mayat Wanita yang Ditemukan di Sungai Cicatih Sukabumi

Mayat wanita setengah telanjang, berinisal EKS (25 tahun), warga Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, yang ditemukan meninggal dunia di Sungai Cicatih tidak dilakukan autopsi
Mayat EKS (25 tahun) di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa
DPRD Kab. Sukabumi02 Mei 2024, 19:44 WIB

Mimpi Ketua DPRD, Kabupaten Sukabumi Jadi Pertahanan Pangan hingga Tujuan Wisata

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Yudha Sukmagara mengatakan dirinya punya mimpi bahwa Kabupaten Sukabumi kedepan harus menjadi (lokasi) pertahanan pangan nasional.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Yudha Sukmagara | Foto: Dok. SU
Sehat02 Mei 2024, 19:30 WIB

3 Penyebab Utama Asam Urat yang Sering Dianggap Sepele, Tiba-tiba Sakit!

Asam urat adalah salah satu bentuk radang sendi yang disebabkan oleh tingginya kadar asam urat dalam darah.
Ilustrasi - Asam urat adalah salah satu bentuk radang sendi yang disebabkan oleh tingginya kadar asam urat dalam darah. (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi02 Mei 2024, 19:18 WIB

Hardiknas 2024, Bupati Bicara Pendidikan Karakter dan Kewajiban Ikuti Pramuka di Sukabumi

Pembina upacara Hardiknas 2024, Bupati Sukabumi Marwan Hamami soroti soal pentingnya pendidikan karakter dan kewajiban mengikuti gerakan pramuka.
Bupati Sukabumi saat menjadi pembina upacara dalam peringatan Hardiknas tahun 2024. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)
Life02 Mei 2024, 19:00 WIB

10 Kebiasaan Sederhana yang Bisa Membuat Diri Sendiri Bahagia Meski Banyak Masalah

Jangan Ragu untuk Melakukan Kebiasaan Sederhana Ini Agar Diri Sendiri Bahagia Meski Banyak Masalah Hidup.
Ilustrasi. Kebahagiaan. Kebiasaan Sederhana yang Bisa Membuat Diri Sendiri Bahagia. (Sumber : Pexels/BrettSayles)
Life02 Mei 2024, 18:38 WIB

Ketahui 6 Tanda Orang Tua yang Gagal dalam Mendidik Anak, Ini Buktinya

Tidak semua orang tua berhasil dalam mendidik anak. Sebagian di antara mereka justru gagal mendidik anak oleh sebab kesalahan pola asuhnya
Orang tua yang gagal dalam mendidik anak | Foto : Pexels/ Kampus Production
Life02 Mei 2024, 18:30 WIB

10 Cara Membahagiakan Diri Sendiri Tanpa Harus Bergantung Pada Orang Lain

Membahagiakan diri sendiri tanpa bergantung pada orang lain adalah sebuah konsep yang penting dalam pengembangan kesejahteraan dan kebahagiaan pribadi.
Ilustrasi -  Membahagiakan diri sendiri tanpa bergantung pada orang lain adalah sebuah konsep yang penting dalam pengembangan kesejahteraan dan kebahagiaan pribadi. (Sumber : pexels.com/@Matheus Bertelli).