Tidak Ada Kampanye Terbuka di Pilkada Sukabumi, Covid-19 Jadi Tema Debat Kandidat

Senin 28 September 2020, 06:31 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Komisi Pemiliha Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi memastikan tidak ada acara kampantye terbuka dalam tahapan pilkada serentak 2020. Ini berdasarkan aturan terbaru KPU terkait pelaksanaan protokol covid-19, dimana didalamnya acara debat terbuka kandidat pun hanya boleh dihadiri oleh 6 orang termasuk pasangan calon, dengan tema yng hingga saat ini masih menunggu keputusan KPU

Hal ini disampaikan oleh Ketua KPU Kabupaten Sukabumi, Ferry Gustaman usai rapat kordinasi sosialisasi kampanye bersama seluruh Liason Officer pasangan calon di di Kantor KPU, Senin (28/9/2020). “Ada sejumlah poin yang dibahas khususnya tahapan pilkada di masa pandemi covid-19, sesuai PKPU, nomor 11 dan 13 tahun 2020,” jelas Ferry kepada sukabumiupdate.com.

Menurut Ferry selama pandemi, pilkada 2020 tidak memperbolehkan adanya kampanye terbuka dilakukan oleh seluruh pasangan calon. Sesuai aturan tidak ada kampanye Rapat umum yang melibatkan massa dalam jumlah besar. 

“Hanya diperbolehkan Rapat terbatas dengan kehadiran maksimal 50 orang dengan menerapkan Protokol Kesehatan covid-19,” jelas Ferry.

BACA JUGA: Hak Politik vs Hak Hidup Sehat, Alasan KPU Kabupaten Sukabumi Tetap Helat Pilkada 2020

Dalam PKPU sambung Ferry, kampanye yang dilarang antara lain, rapat umum; kegiatan kebudayaan berupa pentas seni, panen raya dan konser musik; kegiatan olahraga jalan santai atau sepeda santai; kegiatan sosial berupa bazaar atau donor darah; perlombaan dan peringatan HUT parpol.

“Kami sangat mengarahkan paslon menggunakan bantuan teknologi informasi dalam berkampanye, sistem daring atau online,” tegas Ferry. 

“Hari ini seluruh paslon sudah dipersilahkan untuk melakukan kampanye hingga 5 Desember 2020, sesuai aturan yang sudah disosialisasikan. Untuk pertemuan terbatas paslon wajib melaporkan kepihak kepolisian setiap agenda kampanyenya,” sambung Ferry. 

Untuk alat peraga kampanye sudah mulai bisa dipasang dari tanggal 26 September - 5 Desember 2020, di titik lokasi yang sudah ditentukan  oleh KPU. 

BACA JUGA: Kapolres Sukabumi: Tidak Ada Konser dan Iring-iringan Massa di Pilkada 2020

“Pemasangannya oleh tim Kampanye pasangan calon. APK dan Bahan Kampanye selain yang difasilitasi oleh KPU paslon juga  dapat mencetak sendiri. Bahan kampanye tambahan  lain yang bisa diproduksi oleh paslon seperti: pakaian, penutup kepala, alat makan/minum, kalender, kartu nama, pin , alat tulis, payung , stiker dan alat pelindung diri APD (masker, sarung tangan, pelindung wajah, cairan  antiseptik)

“Iklan Kampanye dilaksanakan 14 hari sebelum i pemungutan suara. 14 Hari sebelum masa penayangan Iklan kampanye maka Tim Pemenangan harus menyerahkan Desain Iklan kampanye ke KPU,” beber Ferry.

KPU juga meminta setiap tim pemenangan menyerorkan akun media sosial resmi yang digunakan dalam pilkada 2020. “Akun medsos resmi harus didaftarkan ke KPU. Masing-masing maksimal 20 akun resmi,” pungkas Ferry.

Dalam rapat ini, Komisioner KPU Meri Sariningsih menambahkan untuk acara debat terbuka kandidat akan dilangsungkan antara 26 Nopember hingga 5 Desember 2020 . “Tempat  dan waktu fiks belum ditentukan, hanya ada satu kali debat,” jelasnya.

BACA JUGA: Stop Langgar Protokol Covid-19 di Pilkada Sukabumi, Ambil Nomor Urut Tanpa Massa Pendukung

Acara debat ini menurut meri, hanya boleh dihadiri pasangan calon dan 4 orang tim kampanye dari masing-masing paslon,  2 orang perwakilan dari Bawaslu Kabupaten Sukabumi, serta 5 orang anggota KPU kabupaten Sukabumi.

“Temanya ada tujuh sesuai PKPU, mulai dari meningkatkan kesejahteraan masyarakat, memajukan daerah, meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, menyelesaikan persoalan daerah, menyerasikan pembangunan daerah dengan nasional, memperkokoh negara kesatuan Republik Indonesia, termasuk kebijakan dan strategi penanganan pencegahan dan pengendalian covid-19,” pungkas Meri.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi25 April 2024, 18:09 WIB

Disingkat Berkah, Motto Camat Baru Waluran Sukabumi Dongkrak Potensi Alam

Pemerintah Kecamatan Waluran Kabupaten Sukabumi menggelar halal bihalal dan pisah sambut dari camat lama Ali Murtado ke camat baru Supendi, di aula kantor Kecamatan Waluran, Kamis (25/4/2024)
Pisah sambut camat Waluran Kabupaten Sukabumi dari Ali Murtado ke Supendi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi25 April 2024, 18:08 WIB

Rapat Dinas dan Halal Bihalal, Dinkes Sukabumi Perkuat Kerjasama Tingkatkan Layanan

Rapat Dinas dan Halal Bihalal Dinkes Kabupaten Sukabumi ini dibuka langsung oleh Bupati Sukabumi Marwan Hamami.
Kadinkes Kabupaten Agus Sanusi saat menyampaikan arahan dalam rapat dinas sekaligus halal bihalal yang dibuka Bupati Marwan Hamami. (Sumber : SU/Ilyas)
Life25 April 2024, 18:00 WIB

4 Doa Nabi Sulaiman untuk Memohon Dibukakan Pintu Rezeki dan Kekayaan

Doa Nabi Sulaiman ini dapat di amalkan ketika ingin diberikan rezeki melimpah dari Allah SWT.
Doa Nabi Sulaiman ini dapat di amalkan ketika ingin diberikan rezeki melimpah dari Allah SWT. | Sumber: Freepik.com
Sukabumi25 April 2024, 17:33 WIB

Aksi Protes di PT GSI Bubar, Kades Bojongraharja Beri Jaminan Soal Pungli Tenaga Kerja

Kepala Desa Bojongraharja, Henhen Suhendar mengatakan, warga yang melakukan aksi demonstrasi ini, lantaran mereka merasa kecewa dengan pihak perusahaan.
Kades Bojongraharja, Henhen Suhendar usai menemui warga yang protes pungli tenaga kerja di PT GSI (Sumber: SU/Ibnu)
Sehat25 April 2024, 17:30 WIB

Apakah Kopi Aman Dikonsumsi Setiap Hari? Ini Penjelasannya!

Dengan memahami secara mendalam manfaat dan risiko yang terkait dengan konsumsi kopi, pembaca dapat membuat keputusan yang lebih baik tentang pola konsumsi kopi mereka dan menjaga kesehatan mereka tetap optimal.
Ilustrasi. Kopi. Sumber : pixabay/buavit66
Sukabumi25 April 2024, 17:24 WIB

Hadapi Polemik PT GSI Vs Warga. Disnakertrans Sukabumi Kembali Tak Hadir

Koordinator Aksi Dede Raka menyebut hingga saat ini belum melihat pergerakan dari Disnaker sehingga memaksa warga untuk berjuang sendiri.
Warga protes pungli tenaga kerja di PT GSI Cikembar (Sumber: su/awal)
Sukabumi25 April 2024, 17:17 WIB

Protes Pungli Tenaga Kerja, Warga Blokade Jalan Pelabuhan II i Depan GSI Cikembar

kali ini warga melakukan aksi blokade ruas Jalan Provinsi, tepatnya di depan bundaran pintu masuk PT GSI Cikembar, Desa Bojongraharja, Kecamatan Cikembar.
Warga sempat blokade jalan cikembar, sebagai bentuk protes praktik pungli tenaga kerja di PT GSI (Sumber: SU/Ibnu)
Sukabumi25 April 2024, 17:10 WIB

Isu Pungli Di PT GSI Sukabumi Merebak, Seret Sejumlah Petinggi Perusahaan

Aksi demonstrasi dilakukan ratusan warga yang tergabung dalam Gerakan Bojongraharja Memanggil (GBM) buntut dugaan pungli hingga menyeret sejumlah petinggi perusahaan.
Aksi warga protes praktik pungli tenaga kerja di PT GSI Cikembar Sukabumi (Sumber: su/awal)
Musik25 April 2024, 17:00 WIB

Lirik Lagu Sampai ke Bintang Asmidar: Tiada Gunung yang Terlalu Tinggi

"Tiada Gunung yang Terlalu Tinggi". Lagu Sampai ke Bintang Asmidar yang kini viral yakni digunakan sebagai backsound video galau dan sedih di aplikasi TikTok hingga Instagram.
Lirik Lagu Sampai ke Bintang Asmidar: Tiada Gunung yang Terlalu Tinggi (Sumber : YouTube/Asmidar)
Life25 April 2024, 16:30 WIB

9 Cara Agar Tidak Mudah Bosan Saat di Rumah, Ini yang Harus Dikerjakan

Artikel ini akan membahas berbagai ide untuk membantu Anda mengatasi kebosanan dan menemukan kegiatan yang menyenangkan.
Ilustrasi. Bermain dengan keluarga di rumah untuk mencegah rasa bosan. Sumber : pixabay/kloow99