120 Desa di Kabupaten Sukabumi Peroleh Bantuan Keuangan Khusus, Total Rp. 11 Milar

Kamis 25 Juni 2020, 08:48 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Sukabumi, Paoji Nurjaman, melakukan monitoring dan evaluasi (Monev) Bantuan Keuangan Khusus (BKK) terhadap beberapa desa yang mendapat bantuan di tujuh kecamatan Dapil V Sagaranten. 

BACA JUGA: Paoji Minta Pemkab Sukabumi Bantu Home Industri Terdampak Covid-19

Kegiatan yang dilaksanakan di Desa Pasanggrahan, Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, diikuti sejumlah camat dan kepala desa yang berada di Kecamatan Sagaranten, Kecamatan Curugkembar. Kamudian dari Kecamatan Cidadap, Kecamatan Cidolog, Kecamatan, Jampang Tengah, Kecamatan Nyalindung, dan Kecamatan Purabaya. 

Ia menjelaskan, BKK ini bersumber dari Pemerintah Kabupaten Sukabumi. Besarannya variasi, disesuaikan dengan status Index Desa Membangun (IDM), sedangkan untuk kegiatan pembangunan sesuai dengan kebutuhan desa untuk 120 desa dengan jumlah sebesar Rp. 11 Miliar lebih. 

"Hari ini kami turun untuk monitoring dan evaluasi bersama Dinas DPMD. Hal ini untuk mengetahui sejauh mana realisasi BKK," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Kamis (25/6/2020). 

Dari jumlah desa di Kabupaten Sukabumi sebanyak 381 desa, lanjut Paoji, hanya 120 desa yang mendapatkan BKK tahun 2020 dengan nilai yang berbeda.

"Nilai BKK mulai dari Rp. 80 juta untuk desa perbatasan,  Rp.100 juta untuk desa berkembang, serta Rp. 150 juta desa mandiri," ungkapnya.

Ia menjelaskan, realisasinya akan dilakukan secara bertahap. Bahkan ada yang baru dikerjakan, dan sedang proses pengerjaan. Namun dari semua desa mayoritas sudah 75 persen.

"Untuk pelaksanaan kegiatan harus melibatkan warga dengan sistem padat karya tunai, agar masyarakat pun bisa terbantu perekonomian di saat Pandemi COVID-19, " tegasnya.

BACA JUGA: Digeser 80 Persen Tinggal Rp 14 Juta, Komisi I Tanya Keseriusan Pemkab Sukabumi Soal DOB

Paoji menegaskan, akan mendorong dan berjuang untuk meningkatkan besaran BKK, serta bantuan-bantuan lainnya ke desa-desa yang belum tersentuh. 

"Tentunya harus bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin. Selain itu beberapa infrastruktur atau sarana prasarana juga harus betul-betul bisa dimanfaatkan oleh masyarakat, jangan sampai sudah dibangun namun tidak ada faedahnya dan hasilnya harus awet," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 08:38 WIB

DPRD Minta DLH Pikirkan Solusi Soal Masalah Sampah di Sagaranten Sukabumi

Menurut Budi, masalah sampah bukan hanya terjadi di Kecamatan Sagaranten.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali. | Foto: SU
Life19 April 2024, 08:19 WIB

Cukup 4 Bahan, Asam Urat Minggat! Yuk Bikin Minuman Herbal Ala Zaidul Akbar

Asam urat memiliki gejala yang membuat persendian nyeri saat kambuh.
Resep minuman herbal cuma 4 bahan untuk atasi asam urat ala Zaidul Akbar. | Foto: Freepik.com/8foto
Life19 April 2024, 08:12 WIB

Asam Urat Kambuh Setelah Lebaran? Bikin Minuman Herbal Sederhana Ala Zaidul Akbar Ini

Penyakit asam urat yang kambuh setelah lebaran pasti membuat Anda tidak nyaman dan tubuh terasa tidak enak.
Resep minuman herbal sederhana ala Zaidul Akbar yang dapat meredakan asam urat saat kambuh. | Foto: Freepik.com/jcomp
Sehat19 April 2024, 08:00 WIB

6 Jenis Makanan yang Sebaiknya Tidak Dikonsumsi Penderita Gula Darah

Sobat Sehat Merapat! Yuk, Ketahui Apa Saja Jenis Makanan yang Sebaiknya Tidak Dikonsumsi Berlebihan oleh Penderita Gula Darah.
Bola Sarden. Olahan Ikan. | Contoh Makanan yang Sebaiknya Tidak Dikonsumsi Berlebihan oleh Penderita Gula Darah. Foto: YouTube/MamaSuka Indonesia
Life19 April 2024, 07:00 WIB

10 Gaya Hidup Sehat yang Bisa Membantu Menurunkan Gula Darah

Yuk Lakukan Gaya Hidup Sehat yang Bisa Membantu Menurunkan Gula Darah Ini!
Ilustrasi. Gaya Hidup Sehat yang Bisa Membantu Menurunkan Gula Darah. (Sumber : Pexels/JaneTrangDoan)
Food & Travel19 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Air Rebusan Jambu Biji untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya!

Daun jambu biji juga mengandung senyawa-senyawa aktif seperti flavonoid dan tanin yang memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi. Beberapa orang juga mengonsumsi teh atau ekstrak daun jambu biji untuk mendukung kesehatan secara umum.
Ilustrasi. Cara Membuat Air Rebusan Jambu Biji untuk Menurunkan Gula Darah, Ikuti Langkah-Langkahnya! (Sumber : Instagram/@parboaboa)
Science19 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 19 April 2024, Termasuk Wilayah Sukabumi, Cianjur dan Bogor

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Jumat 18 April 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Jumat 18 April 2024. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Nasional19 April 2024, 03:16 WIB

Diduga Merayu Anggota PPLN, Ketua KPU RI Dilaporkan ke DKPP dengan Tuduhan Asusila

Lembaga Konsultasi Bantuan Hukum Fakultas Hukum Universitas Indonesia (LKBH FHUI) dan LBH APIK melaporkan Ketua KPU Hayim Asy'ari ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP)
Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari | Foto : Youtube KPU
Internasional19 April 2024, 02:43 WIB

28 Karyawan Dipecat, Buntut Protes Kontrak Kerja Google dengan Militer Israel

Google memecat sejumlah karyawan setelah diketahui melakukan protes terhadap kondisi tenaga kerja dan kontrak perusahaan dengan militer Israel.
Kantor Google di San Francisco | Foto : Ist
Internasional19 April 2024, 02:02 WIB

Bencana Banjir Melanda Dubai, Ilmuan Peringatkan Hal Ini

Bencana alam berupa banjir melanda Dubai, Uni Emirat Arab, pada hari Selasa (16/4/2024), setelah hujan deras mengguyur negara tersebut.
Bencana Banjir Melanda Dubai | Foto : Capture video youtube HAG Weather