Masjid Setukpa Sukabumi Belum Dibuka untuk Umum, 425 Siswa dalam Kondisi Sehat

Rabu 03 Juni 2020, 07:06 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Masjid Raya Setukpa Lemdikpol Kota Sukabumi hingga saat ini belum dibuka untuk umum. Masjid tersebut ditutup sejak kasus positif Covid-19 di Kota Sukabumi mulai merebak.

BACA JUGA: Hasil Tes Swab Akhir Negatif Corona, 7 Siswa Setukpa Polri Sukabumi Sembuh

Kepala Setukpa Lemdikpol Sukabumi Brigjen Pol Agus Suryatno membenarkan hal tersebut. "Belum (dibuka untuk umum)," singkat Agus kepada sukabumiupdate.com, Rabu (3/6/2020).

BACA JUGA: Kenapa 300 Siswa Setukpa Polri Tidak Masuk Data ODP Kota Sukabumi, Ini Penjelasannya!

Agus menuturkan, masjid yang bernama Masjid Raya Al-Muttaqin tersebut akan dibuka ketika sudah ada imbauan dari pemerintah. "Mengikuti himbauan pamerintah (pemerintah) aja," tambah Agus.

BACA JUGA: Polri Ungkap Kondisi 300 Siswa Setukpa di Kota Sukabumi Positif Covid-19 Versi Rapid Test

Sementara itu, Agus mengatakan, sebanyak 425 siswa saat ini berada di barak Setukpa Lemdikpol Polri Sukabumi dalam kondisi sehat. Disinggung mengenai status Covid-19 para siswa tersebut, Agus menegaskan dalam kondisi sehat. "Alhamduliah sehat semua. Ya, di barak. 425 sehat semua," pungkasnya.

Sementara itu, hasil pertemuan unsur forkominda Kota Sukabumi bersama Kantor Kementerian Agama Kota Sukabumi Chalik Mawardi, serta pimpinan organisasi keagamaan mulai dari Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Forum Pembauran Kebangsaan (FPK), Majelis Ulama Indonesia (MUI), forum kewaspadaan dini masyarakat (FKDM), dan lain sebagainya, beberapa waktu lalu di Balaikota, menegaskan ada protokol baru yang harus diterapkan di tempat ibadah pada era new normal atau AKB (adaptasi kebiasaan baru).

Di Kota Sukabumi masuk dalam daerah yang menerapkan AKB atau normal baru dengan tetap ada pembatasan dan penerapan protokol kesehatan. Ada 3 hal bertahap AKB yang disampaikam gubernur yakni membuka kembali rumah rumah ibadah dengan menerapkan protokol kesehatan seperti di masjid, gereja, pura dengan siapkan standar kesehatan maksimal. 

Contoh masjid jaga jarak untuk kurangi jumlah jemaah dan berharap tidak terjadi penyebaran. Meskipun dibuka akan tetapi 50 persen dari kapasitas utama. Selain itu membatasi kegiatan di instansi dan industru dan unit lainnya.

Forkopimda meminta dukungan MUI dan tokoh agama untuk mengedukasi warga dan umat bahwa pandemic ini belum selesai dan tuntas. Forkopimda kata Fahmi akan buat protap khusus dan akan disosialisasikan kepada warga. Intinya warga jangan sampai tidak disiplin dan ini butuh dukungan dari semua pihak.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life28 Maret 2024, 23:54 WIB

7 Skill yang Wajib Dimiliki oleh Mahasiswa, Harus Bisa Beradaptasi

Sebagai seorang mahasiswa, terdapat banyak tuntutan dan tantangan dalam menghadapi dunia akademik dan persiapan untuk karir masa depan.
Ilustrasi mahasiswa. (Sumber : Pixabay)
Produk28 Maret 2024, 23:16 WIB

Pekan Ketiga Ramadan, Beras dan Cabai-cabaian Turun Harga di Pasar Parungkuda Sukabumi

Harga komoditas pangan di Pasar Parungkuda Sukabumi seperti beras dan cabai-cabaian kompak alami penurunan di pekan ketiga ramadan.
Ilustrasi Cabai. (Sumber : SU/Ibnu)
Life28 Maret 2024, 22:58 WIB

Jangan Diberi Racun, Ternyata Ini 6 Cara Ampuh Usir Tikus di Rumah

Tikus adalah salah satu hama yang sering menjadi masalah bagi banyak orang karena dapat merusak makanan, kabel listrik, dan bahkan kesehatan kita.
Ilustrasi. Hewan tikus yang sering dianggap hama di rumah. (Sumber : Pixabay)
Keuangan28 Maret 2024, 22:41 WIB

KPPN Sukabumi Telah Realisasikan Seratus Persen Pembayaran THR 2024

Jelang Hari Raya Idul Fitri, KPPN Sukabumi telah merealisasikan pembayaran THR untuk 7.917 penerima di 67 satuan.
Kepala KPPN Sukabumi, Abdul Lutfi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi28 Maret 2024, 22:11 WIB

Modal Rayuan di Medsos, Playboy asal Sukabumi Ini Kencani 5 Wanita untuk Gasak Motor

Polisi berhasil menangkap seorang Playboy asal Sukabumi yang melakukan penipuan dan penggelapan motor milik korban yang dikencaninya.
Tampang HH pria asal Cisaat Sukabumi pelaku penipuan dan penggelapan sepeda motor korban dengan modus berkencan dan berkenalan via medsos saat diinterogasi petugas. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi28 Maret 2024, 21:11 WIB

Tingkatkan Pelayanan, Perumdam TJM Sukabumi Pasang Jaringan Pipa Baru di Cikembar

Perumdam TJM Sukabumi cabang Cikembar melakukan pemasangan koneksi jaringan baru pada Kamis (28/3/2024) pagi.
Perumdam TJM Sukabumi melakukan uji coba sambungan pipa distribusi baru di Cikembar. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi28 Maret 2024, 21:01 WIB

CSR PT Dwiharta Logistindo, Ini Daftar Lomba Agama di Cisande Cicantayan Sukabumi

Gebyar Ramadhan merupakan salah satu bentuk penyaluran CSR perusahaannya yang berkantor pusat di Jakarta
Pembukaan gebyar Ramadhan di Masjid Jami Al-Ikhlas RT 15/05 Kampung Cikukulu, Desa Cisande, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi, Kamis (28/3/2024). | Foto: Istimewa
Sehat28 Maret 2024, 21:00 WIB

Banyak Ditemui Pas Buka Puasa, 9 Makanan Ini Harus Dihindari Penderita Asam Lambung

Berikut ini beberapa makanan yang harus dihindari oleh penderita asam lambung agar tidak menimbulkan masalah kesehatan
Ilustrasi - Berikut ini beberapa makanan yang harus dihindari oleh penderita asam lambung agar tidak menimbulkan masalah kesehatan (Sumber : Freepik/freepik)
Inspirasi28 Maret 2024, 20:42 WIB

5 Skill yang Wajib Dipelajari dalam Dunia Kerja agar Disayang Atasan

Penting untuk memiliki keterampilan yang tidak hanya relevan dengan bidang pekerjaan yang diinginkan, tetapi juga mencakup kemampuan interpersonal, manajemen waktu, dan adaptabilitas.
Ilustrasi dunia kerja. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi28 Maret 2024, 20:02 WIB

Disdik Sukabumi Ungkap Alasan Rekrut Kepala Sekolah SD dari Guru SMP dan TK

Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Khusyairin menjelaskan proses rekrutmen sebagian calon kepala sekolah yang tidak hanya berasal dari guru SD saja, namun juga dari Guru SMP dan guru TK.
Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi | Foto : Sy