Pemkot Sukabumi Pikirkan Opsi Tutup Pertokoan di Kawasan Ahmad Yani

Sabtu 09 Mei 2020, 11:28 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Setelah resmi ditutup pada Sabtu (9/5/2020) untuk seluruh kendaraan, Jalan Ahmad Yani Kota Sukabumi nampaknya masih ramai dikunjungi warga yang ingin berbelanja, baik kebutuhan sehari-hari ataupun lebaran. Bahkan tingkat kunjungan pembeli ke pertokoan bahan pangan, busana, aksesoris dan elektronik di kawasan ini tidak menurun, walaupun sebagian jalan Ahmad Yani sudah bersih dari lalu lalang kendaraan.

Bahkan tidak sedikit warga yang memandang PSBB (Pembatasan Sosial Skala Besar) hari keempat ini mirip program car free day, dimana jalanan bersih dari kendaraan tapi tetap ramai oleh aktivitas warga. Tentu ini bertolak belakang dengan tujuan dari PSBB sebagai aksi memutus penyebaran wabah corona, dengan aturan pembatasan gerak manusia di satu kawasan secara ketat.

Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi usai memantau pelaksanan PSBB hari keempat mengatakan, penutupan Jalan Ahmad Yani merupakan hasil evaluasi Forkopimda selama tiga hari pelaksanaan PSBB di wilayah Kota Sukabumi. “Kita evaluasi perjalanannya, kita ambil keputusan mulai hari ini Jalan Ahmad Yani secara total kita tutup, sehingga harapannya terjadi pengurangan pergerakan warga di wilayah Ahmad Yani ini,” jelasnya kepada sukabumiupdate.com. 

Setelah jalan ditutup ungkap Fahmi, ternyata masih tidak kondusif tentunya beralih ke tahap selanjutnya termasuk opsi menutup pertokoan. “Kalau pertokoan saat ini masih buka namun ada pembatasan jam operasional, nanti ada tahapan-tahapan, sekarang jalannya kita tutup, ketika ternyata masih tidak kondusif, maka tentunya beralih ke tahap selanjutnya.”

BACA JUGA: Mirip Car Free Day, Penampakan Jalan Ahmad Yani Kota Sukabumi Pasca Ditutup Saat PSBB

“Sepanjang Ahmad Yani kita tutup, satu titik, karena pusat konsentrasi massa itu kan di wilayah ini. Hari ini akan kita evaluasi lagi bersama Polres Sukabumi Kota, kita akan tinjau karena kami melihat masih ada kebocoran di beberapa titik, nanti sangat memungkinkan beberapa ruas jalan juga kita tutup,” sambung Fahmi.

Pemkot juga saat ini tengah menunggu hasil rapid test covid-19 yang dilakukan secara acak dan sukarela pada 100 warga yang berada di kawasan jalan Ahmad Yani, baik pedagang maupun pembeli Sabtu pagi tadi. “Nanti kita analisa dan evaluasi hasil dari pelaksanaan rapid massif ini,” pungkasnya. 

BACA JUGA: PSBB Kota Sukabumi Tutup Jalan A Yani, Ini Lokasi Parkir Kendaraan Untuk Pengunjung

Pantauan redaksi, sejumlah pertokoan di Jalan Ahmad Yani memang sudah melaksanakan protokol kesehatan, mulai dari memasang tanda pembatasan fisik para pengunjun, menyediakan alat pendeteksi panas tubuh dan tempat cuci tangan, dan aturan pemakaian masker sebagai syarat untuk bisa masuk ke areal pertokoan.

Jalan Ahmad Yani yang ditutup bagi kendaraanpun menjadi area pedestrian dadakan para pembeli saat berkeliling dari satu toko ke toko lainnya di kawasan tersebut. Pembeli yang tadinya menumpuk di trotoar saat ini bisa sedikit berjarak satu dengan lainnya karena bisa mengakses jalan untuk tempat berjalan kaki.    

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 11:51 WIB

Babi Hutan Masuk Sumur di Cidolog Sukabumi, Upaya Evakuasi Sampai Dua Jam

Warga Cidolog Sukabumi geger babi hutan masuk sumur 7 meter. Bahu membahu evakuasi hingga membutuhkan waktu dua jam.
Warga evakuasi babi hutan yang masuk ke sumur sedalam 7 meter di Cidolog Sukabumi. (Sumber : Tangkapan layar video/Istimewa)
Science22 November 2024, 11:13 WIB

14 Kecamatan di Sukabumi Waspada! BMKG Keluarkan Peringatan Potensi Banjir

BMKG memprakirakan intensitas curah hujan di sebagian besar wilayah Jawa Barat pada dasarian atau sepuluh hari ketiga November 2024 berkategori menengah hingga tinggi.
Ilustrasi. Motor terseret banjir di Gang Peda Pasar kawasan Ahmad Yani Kota Sukabumi, 5 November 2024. (Sumber: istimewa)
Sukabumi22 November 2024, 11:02 WIB

Warga Jampangtengah Sukabumi Dibacok OTK hingga Luka Parah di Kepala dan Dagu

Seorang pria di Jampangtengah Sukabumi mengalami luka parah di kepala dan dagu usai dibacok sajam oleh orang tak dikenal (OTK).
Ilustrasi. Seorang pria warga Jampangtengah Sukabumi dibacok OTK hingga luka parah. (Sumber Foto: Istockphoto/ Zoka74)
Inspirasi22 November 2024, 11:00 WIB

Sarjana dengan IPK 3,00 Cari Kerja? Cek Info Loker Jawa Barat Berikut!

Lulusan S1 masih nganggur? Berikut Info Loker Jawa Barat untuk Anda!
Ilustrasi. Karyawan Tetap. Info Loker Jawa Barat Lulusan Sarjana dengan IPK 3,00 (Sumber : Freepik/@katemangostar)
Sehat22 November 2024, 10:46 WIB

Tips Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan

Musim penghujan memang membawa udara sejuk dan nyaman, namun juga dapat menjadi tantangan bagi kebugaran tubuh. Artikel ini memberikan beberapa tips untuk tetap aktif meski cuaca tidak mendukung.
Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 10:15 WIB

Ustaz Totong Ungkap Alasan Dukung Ayep Zaki-Bobby di Pilkada Kota Sukabumi: Insyaallah Menang

Dalam berbagai kesempatan Ustaz Totong menyampaikan alasannya mendukung Ayep Zaki-Bobby Maulana di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman. (Sumber : Istimewa)
Sehat22 November 2024, 10:00 WIB

7 Khasiat Belimbing untuk Kesehatan, Salah Satunya Atasi Maag

Belimbing memang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Buah yang satu ini memiliki rasa yang segar dan kandungan nutrisi yang cukup lengkap.
Ilustrasi - Belimbing, selain enak ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan. | (Sumber : Pixabay.com/sarangib)
Internasional22 November 2024, 09:57 WIB

Prabowo Perpanjang Kunjungan Luar Negeri, Setelah dari Inggris ke Uni Emirat Arab

Awalnya, Inggris menjadi negara terakhir dalam rangkaian kunjungan luar negeri Presiden Prabowo Subianto yang dilakukan sejak 8 November 2024.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri KTT G20 yang berlangsung di Museum of Modern Art (MAM), Rio de Janeiro, Brasil, pada Senin, 18 November 2024. (Sumber : Setneg RI)
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak