Waspadai Covid-19, drh Slamet Cek Persediaan Bahan Pangan Pokok ke Bulog Sukabumi

Selasa 24 Maret 2020, 11:46 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Anggota DPR RI Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) drh Slamet, mengecek persediaan bahan pangan pokok, terutama beras, di Komplek Pergudangan Bulog Pasirhalang, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, Selasa (24/3/2020).

BACA JUGA: Cegah Covid-19, drh Slamet Lakukan Penyemprotan Disinfektan di Beberapa Masjid

Berdasarkan pengecekkan tersebut, Slamet memastikan persediaan beras untuk Kota dan Kabupaten Sukabumi selama menghadapi Pandemi Covid-19 ini, tersedia sampai akhir tahun nanti. "Tadi berdasarkan informasi dari pihak Bulog, persediaan bahan pangan terutama beras, itu aman. Sehingga masyarakat tidak perlu panic buying dalam menghadapi virus corona ini," kata Slamet kepada sukabumiupdate.com.

Akan tetapi, Slamet tetap mengingatkan Pemerintah Indonesia agar menjaga ketersediaan bahan pangan secara nasional selama pandemi covid-19 berlangsung dan saat akan menghadapi opsi lockdown. Pasalnya, ketersediaan bahan pangan yang cukup akan meminimalisasi lonjakan harga di pasaran.

Slamet menuturkan, seluruh dunia sekarang sedang dilanda Pandemi Covid-19, tak terkecuali Indonesia. Realitas di Indonesia adalah terjadinya transmisi eskalatif yang meningkatkan jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP), Pasien Dalam Pengawasan (PD), suspect dan korban akibat Covid-19 ini di berbagai daerah.

"Sangat mungkin penyebaran ini belum melewati masa puncaknya. Oleh karenanya ada kemungkinan opsi lockdown (karantina wilayah) akan diterapkan oleh pemerintah, setelah opsi social distancing (penjagaan jarak sosial) dianggap tidak berjalan efektif, karena masih banyaknya masyarakat yang melanggar. Ketika opsi lockdown diterapkan dan bersamaan dengan itu opsi social distancing diterapkan dengan kekuatan militer, maka praktis pergerakan orang dan barang akan mengalami kendala," jelas Slamet.

BACA JUGA: Reses dengan Wali Kota Sukabumi, drh Slamet Terima Aspirasi Soal Pertanian

Selain itu, lanjut Slamet, pemerintah khususnya Kementerian Pertanian (Kementan) dan Kementerian Perdagangan (Kemendag) harus sudah melakukan kajian dan menetapkan jumlah kebutuhan yang harus dipenuhi oleh setiap daerah dan bagaimana cara distribusinya ke rumah-rumah penduduk dalam situasi seperti ini.

"Sebagai upaya mengatasi situasi khusus seperti ini, pemerintah juga perlu membentuk Satuan Tugas (Satgas) khusus yang bertugas memastikan kecukupan stok pangan di sentra-sentra gudang pangan di tiap daerah dan bertugas mendistribusikannya ke rumah-rumah. Hal itu perlu dilakukan bila penerapan social distancing dan lockdown diterapkan dengan ketat oleh pemerintah untuk menghentikan eskalasi transmisi covid-19 ini," tukasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Life26 April 2024, 20:30 WIB

Kamu Akan Tetap Miskin Jika 10 Kebiasaan Ini Masih Terus Dilakukan!

Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan.
Ilustrasi - Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan. (Sumber : Freepik)
Inspirasi26 April 2024, 20:24 WIB

5 Kebiasaan Orang China yang Membuat Hidupnya Gampang Kaya dan Jauh dari Kemiskinan

Orang China memiliki kebiasaan yang membuat hidupnya selalu kaya dan jauh dari kehidupan miskin di masa depannya, apalagi di hari tuanya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang china yang membuatnya hidup kaya. | Sumber foto : Pexels/Pixabay
Sukabumi26 April 2024, 20:09 WIB

Kades Ungkap Penyebab Banjir hingga Rendam Jalan dan 18 Rumah Warga di Cidahu Sukabumi

Data sementara terdampak banjir yang melanda Kampung Pasirdoton Desa Pasirdoton Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 bertambah
Kondisi jalan raya Cidahu dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Life26 April 2024, 20:07 WIB

6 Cara Membaca Karakter Orang Pecundang di Sekitar Kita, Kenali Ciri-cirinya

Membaca karakter orang pecundang di sekitar kita sesungguhnya cukup mudah. Tentunya dengan mengenali beberapa karakter yang melekat di dalam dirinya.
Ilustrasi. Membaca karakter orang yang pecundang. | Sumber foto : Pexels/Mike Greer