SUKABUMIUPDATE.com - Wali Kota Achmad Fahmi, meminta warga khususnya umat muslim bersikap bijak dan sabar menangapi keputusan Pemerintah Arab Saudi menutup semua kedatangan warga asing ke negaranya, termasuk jemaah umroh. Fahmi mengatakan, pihaknya menghormati keputusan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Arab Saudi.
“Tentunya kita menghormati keputusan yang dilaksanakan oleh pemerintah Arab Saudi, dan sampai saat ini, sesuai dengan informasi yang kami dapatkan, pemerintah Indonesia terus melakukan komunikasi," kata Fahmi kepada sukabumiupdate.com, Jumat (28/2/2020).
BACA JUGA: Jamaah Umrah Numpuk di Terminal 3 Soetta Imbas Arab Saudi Tutup Penerbangan
Fahmi mengungkapkan, pihaknya berharap masyarakat yang tertunda pelaksanaan ibadah umrohnya, agar tetap sabar dan tidak panik. Kita yakinkan, sambung Fahmi, bahwa ibadah umroh merupakan undangan Allah, maka bila Allah sudah mengundang tidak ada yang bisa membatasi undangan Allah tersebut.
"Pemerintah sedang melakukan berbagai berupaya. Sementara belum ada laporan karena tadi saya menghubungi Pak Kemenag belum ada informasi pastinya," tukasnya.
BACA JUGA: Arab Saudi Tutup Kedatangan Jemaah Umrah, Apa Kata Pegiat Travel di Sukabumi?
Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Sukabumi Chalik Mawardi dalam kegiatan subuh berjamaah bersama jajaran Pemkot Sukabumi tadi pagi mengatakan, kebijakan ini berupa penghentian masuknya orang asing ke Arab Saudi khususnya dari 22 negara terkait Corona.
Kebijakan diterapkan pada 27 Februari 2020. Kini pemerintah berupaya melalui kedubes agar jemaah yang sudah memperoleh visa tetap bisa umroh asalkan ada keterangan bebas corona.
