FITRA: 593 Paket Pekerjaan di APBD 2019 Kota Sukabumi Batal, Sekda: Tidak Benar

Selasa 12 November 2019, 12:32 WIB

SUKABUMIUPDATE.com -  Forum Indonesia untuk Tranparansi Anggaran (FITRA) menyoroti kinerja Pemerintah Kota Sukabumi dalam merealisasikan APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) 2019. FITRA Sukabumi menyebut kinerja Pemkot Sukabumi “loyo” karena hanya memasang target realisasi anggaran tahun 2019 (Baca: Januari – Desember, red) sebesar 89,82 persen.

“Artinya dari 5.829 paket pembangunan, ada 593 paket pekerjaan tidak dapat direalisasikan,” jelas Direktur FITRA Sukabumi, AA. Hasan dalam rilis yang dikirim ke redaksi sukabumiupdate.com, Selasa (12/11/2019).

Melihat data yang dilansir oleh LKPP (Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah), ia mengungkap serapan anggaran Pemda Kota Sukabumi hingga akhir Oktober 2019 baru mencapai 53,37 persen dari target yang ditetapkan sebesar 63,69 persen. “Salah satu aspek penting untuk mengukur kinerja pemerintah daerah adalah serapan anggaran dan progres pembangunan yang diselenggaran dalam anggaran tahun berjalan.” 

BACA JUGA: Bedah APBD Kota Sukabumi 2019, FITRA: Miris!

Dari 100 persen APBD, sambung AA Hasan Pemerintah Kota Sukabumi hanya menargetkan 89,82 persen, hal ini perlu dijelaskan oleh Walikota, Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) atau Bagian Pengadaan barang dan Jasa (BPBJ) kepada publik, karena berkurangnya target pembangunan tersebut merugikan masyarakat.

Kondisi serapan anggaran dan progres fisik yang loyo seperti ini (baca: baru mencapai 53,37 persen, red), FITRA menyarankan sebaiknya Walikota sesegera mungkin mengevaluasi kinerja bawahannya, perkuat kinerja birokrasi dan lakukan identifikasi problem teknis dan non teknis yang menyumbat laju serapan anggaran dan progress pembangunan.

“Pada tahun 2019 dari data yang kami miliki, APBD “Murni” Kota Sukabumi sebesar Rp. 1,291 triliun dan terjadi peningkatan dalam APBD “Perubahan” mencapai Rp 1,497 triliun, dengan struktur belanja daerah sebagai berikut : pertama, belanja tidak langsung (BTL) sebelum perubahan sebesar Rp 514,9 milyar dan setelah perubahan sebesar Rp 562 milyar; kedua, belanja langsung (BL) sebelum perubahan sebesar Rp 776,1 milyar dan setelah perubahan sebesar Rp 934 milyar,” pungkasnya.

Perubahan APBD dimaksud telah mengubah orientasi atau komposisi belanja langsung yang sebelumnya 60 persen meningkat menjadi 62,3 persen, pada sisi ini menurut AA Hasan patut diapresiasi karena BL pada umumnya bersentuhan dengan kebutuhan masyarakat, sementara BTL biasanya didominasi oleh kebutuhan pemerintah.

BACA JUGA: Anggaran DPRD Kota Sukabumi, FITRA: Tak Subtantif dan Boros

Rilis FITRA Sukabumi soal kinerja serapan APBD 2019 ini langsung ditanggapi Pemerintah Kota Sukabumi. Sekretaris Daerah Kota Sukabumi Dida Sembada kepada sukabumiupdate.com mengirimkan sejumlah point klarifikasi. 

Dida menegaskan sampai saat ini belum pernah bertemu, kedatangan, berdiskusi terkait APBD 2019, memberikan statmen atau pun memberikan data kepada Direktur FITRA, AA Hasan  “Tidak benar Pemerintah Kota Sukabumi hanya memasang target penyerapan APBD hanya 80 sekian persen  Tentu kami menargetkan seluruh kegiatan yang ada di APBD harus dilaksanakan seluruhnya walau pun realisasinya tidak bisa dilakukan seluruhnya tentu ada alasan-alasan terkait hal tersebut.”

Selanjutnya menurut Dida, Wali Kota, Wakil Wali Kota dan TAPD setiap saat melakukan evaluasi terkait perjalanan APBD 2019. “Kami mengapresiasi kepada FITRA yang selalu mengawasi perjalanan APBD Kota Sukabumi namun sebaiknya statmen dan liris terbuka terkait APBD dikonfirmasikan dulu agar beritanya sesuai dengan data yang ada,” pungkasnya.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Food & Travel19 Januari 2025, 07:00 WIB

3 Resep Smoothies Buah untuk Sarapan Sehat di Pagi Hari, Cocok Buat Diet!

Smoothie populer di kalangan orang yang mencari gaya hidup sehat karena bisa menjadi cara enak untuk mengonsumsi lebih banyak buah dan sayuran.
Ilustrasi. Minuman Smoothies Buah, Sarapan Sehat di Pagi Hari untuk Diet. (Sumber : Freepik/@rorozoa)
Science19 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 19 Januari 2025, Sedia Payung Sebelum Keluar Rumah

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 19 Januari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 19 Januari 2025. (Sumber : Freepik.com/@pvproductions)
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa