SUKABUMIUPDATE.com - Pengaspalan lahan parkir di Pasar Surade, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi sementara diberhentikan. Pembangunan sarana pendukung pasar tersebut merupakan program Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (DPKUKM), Kabupaten Sukabumi.
Metua Persatuan Warga Pasar Surade (Perwapas), Rudiana Marvel mengaku tidak pernah memberhentikan pengaspalan, hanya sekedar mempertanyakan hasil pengaspalan, yang dilihat sangat jelek, selain tipis juga sudah retak.
BACA JUGA: Progres Pembangunan Pasar Rakyat di Gunungbatu Ciracap, DPKUKM: Sudah 75 Persen
"Hal ini sudah kami sampaikan kepada pihak UPT Pasar Surade agar segera diperbaiki dan dikerjakan kembali. Pengaspalan lahan pasar ini mulai dikerjakan pada Agustus dengan anggaran Rp. 174 juta," ungkapnya kepada sukabumiupdate.com, Rabu (25/9/2019).
Sementara itu Kepala UPT Pasar Surade, Heri menuturkan, bahwa pengerjaannya sementara ini ditunda dulu, adapun yang sudah dikerjakan baru sekitar 200 meter dari semua volume 1000 meter persegi dan akan dibongkar kembali, karena kualitas aspal jelek, sehingga menuai protes dari Perwapas.
BACA JUGA: Pekan Raya Sukabumi ke-4 Resmi Dibuka, Ini Kata Kadis DPKUKM
"Kalau pemberhentian pengerjaan kurang begitu tahu, kemungkinan sekitar satu bulan yang lalu, karena kami baru dua mingguan bertugas di UPT Pasar Surade, ketika ke sini pun sudah tidak ada kegiatan," jelasnya.
Heri mengaku kondisi ini sudah dikordinasikan dengan pihak dinas, serta memberikan surat teguran kepada pihak pelaksana CV. Kirana untuk membongkar hasil pengaspalan yang dinilainya jelek dan menyelesaikan pekerjaan selagi masih ada waktu kontrak kerja.
"Memang kendalanya pada alat berat (stum), namun mudah-mudahan pihak pelaksana CV pada minggu-minggu ini sudah mendapatkan stum, agar secepatnya pengaspalan bisa dikerjakan kembali dengan kualitas aspal hotmik yang baik," pungkasnya.