SUKABUMIUPDATE.com - Kepala Bidang Bina Marga Dinas Perhubungan Kota Sukabumi, Suhendar Syarif mengaku kondisi drainase saluran air, di Jalan Ahmad Yani dan mengakibatkan meluapkan air hingga ke jalan memang sudah dipenuhi oleh banyak sampah.
"Saat kejadian, hujan besar membuat debit air meningkat dan air hujan masuk ke saluran drainase, namun terhambat oleh sampah, menyebabkan material air dan sampah menekan bagian plat bak kontrol yang telah dilapisi aspal menyebabkan aspal jebol," paparnya kepada sukabumiupdate.com, Kamis (25/4/2019).
BACA JUGA: Aspal Jebol, Jalan Ahmad Yani Dibongkar Isinya Sampah
Ia menerangkan, drainase di jalan Ahmad Yani khususnya sepanjang simpang jalan PGRI sampai dengan simpang BRI, merupakan saluran tertutup yang berada di badan jalan. Dengan interval tertentu, terdapat bak-bak kontrol yang ditutup Grill Besi atau Plat Beton, lalu untuk plat beton bagian atasnya dilapis dengan aspal.
"Kondisi eksisting sekarang, pada saluran drainase tersebut telah banyak sampah dan diperparah dengan hambatan-hambatan pengaliran air oleh utilitas lain yang memanfaatkan saluran drainase tersebut," terangnya.
BACA JUGA: Aspal Jebol di Jalan Ahmad Yani Kota Sukabumi, Harus Laporan Kemana?
Dengan terjadinya aspal yang jebol tersebut, kata Suhendar tim penanganan drainase Bina Marga telah melakukan tindakan penanganan dengan melakukan normalisasi pada saluran tersebut.
"Ya sudah kita keruk sampahnya tadi dan sementara sudah kita tutup lubangnya," pungkasnya.