SUKABUMIUPDATE.com - Bupati Sukabumi, Marwan Hamami mengaku kecewa terhadap Dinas Pendidikan (Disdik). Kekecewaan Marwan dilatarbelakangi sedikitnya pelajar yang dihadirkan di Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Lapang Cangehgar, Jalan Ahmad Yani, Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Senin (1/10/2018).
Marwan menilai, seharusnya ada pelajar yang diwajibkan untuk ikut serta dalam upacara tersebut. Marwan mengaku tak melihat adanya pelajar yang dilibatkan.
"Sayang, saya tidak melihat tadi. Kenapa pelajar-pelajar tidak banyak dikerahkan," ujar Marwan Hamami ditemui di Gedung DPRD Kabupaten Sukabumi.
Padahal, lanjut Marwan, Upacara Hari Kesaktian Pancasila sangat penting bagi pelajar. Yakni sebagai momen untuk memberikan pemahaman dasar tentang Kesaktian Pancasila kepada pelajar.
"Saya akan pertanyakan ke Dinas Pendidikan kenapa hari ini tidak dilibatkan anak-anak kita, karena pelajaran sejarah ini sudah hilang," jelasnya.
BACA JUGA: Tahun Depan, HUT Kabupaten Sukabumi Diperingati 10 September
Masih kata Marwan Hamami, semua pihak harus berupaya mensosialisaikan potensi tentang sejarah terkait Hari Kesaktian Pancasila. Marwan juga mengaku sudah melakukannya lewat gerakan Pramuka, serta lewat kegiatan-kegiatan sosial yang lain.
"Menumbuhkan rasa nasionalisme itu penting, karena itu tadi pelajaran sejarah bangsa ini di kurikulum tidak ada. Wawasan kebangsaan pun di Kodim terus di dorong," pungkasnya.