Wabup Klaim Angka Kemiskinan di Kabupaten Sukabumi Menurun Drastis

Kamis 23 Agustus 2018, 09:34 WIB

SUKABUMIUDPATE.com - Wakil Bupati Sukabumi Adjo Sardjono mengatakan angka kemiskinan di Kabupaten Sukabumi menunjukkan penurunan yang signifikan. Hal itu berdasarkan perhitungan headcount indeks Badan Pusat Statistik (BPS).

"Angka kemiskinan di Kabupaten Sukabumi menunjukkan penurunan yang signifikan dari angka 17,66 persen pada tahun 2006 menjadi 8,04 persen pada 2017 dari total jumlah penduduk," ujarnya saat membuka workshop lenyusunan Rencana Aksi Daerah (RAP) Penanggulangan Kemiskinan Kabupaten Sukabumi.

Menurutnya, angka ini lebih rendah dari angka kemiskinan provinsi Jawa Barat sebesar 8,71 persen dan Nasional sebesar 10,12 persen. Namun demikian penduduk rentan miskin dan hampir miskin sebagai sasaran program penanggulangan kemiskinan masih cukup tinggi yaitu mencapai 41,5 persen sesuai dengan basis data terpadu (DBT) yang telah di update oleh Kemensos tahun 2017.

"Tetapi Berdasarkan BPS itu, pemerintah masih memerlukan upaya yang lebih optimal dalam mempercepat penurunan angka tingkat kemiskinan," paparnya.

Sementara itu, kata Adjo pemerintah bertujuan untuk menurunkan angka kemiskinan sampai 8-10 persen hingga 2019 sebagaimana yang tertuang dalam dokumen rencana pembangunan jangka menengah naaional (RPJMN).

"Untuk itu diperlukan upaya-upaya untuk mendukung visi dan misi pemerintah dalam menanggulangi kemiskinan di Indonesia," terangnya.

Secara umum permasalahan dalam pengetasan kemiskinan di Kabupaten Sukabumi, tambah Adjo antara lain, kesadaran sebagai masyarakat masih rendah untuk meningkatkan tingkat kesejahteraan, termasuk yang terkait dengan pendidikan, kesehatan, sanitasi serta kesehatan ibu dan anak.

"Kedua, koordinasi antar program atau kegiatan pemerintah pusat dan daerah yang belum selaras. Kemudian penyediaan palayanan dasar masih belum efektif dan terakhir basis data kemiskinan belum akurat," ungkapnya.

BACA JUGA: Dua Atlet Berlaga di Asian Games 2018, Pemkab Sukabumi Siapkan Hadiah Uang Tunai

Adjo mengingatkan, upaya penanggulangan kemiskinan itu tidak semata tanggung jawab pemerintah pusat. Namun peranan pemerintah daerah juga sangat berpengaruh dalam percepatan penurunan kemiskinan. Karena kemiskinan itu kompleks dan Multidimensi.

"Secara konseptual kemiskinan memiliki dimensi yang sangat kompleks, tidak sekedar terkait kemampuan ekonomi atau kosumsi masyarakat, tapi menyangkut status kehidupan sosial mereka dalam makna yang luas," katanya.

Dalam hal ini, perlu untuk menetapkan konsep pemahaman kemiskinan dan ruang lingkup intervensi kebijakan untuk penanggulangannya sesuai kondisi lokal daerah.

BACA JUGA: Bupati Bicara Kondisi Anak-anak di Kabupaten Sukabumi

"Kami (Pemerintah) telah melakukan beberapa upaya dan kebijakan daerah yang telah dilaksanakan untuk upaya percepatan penanggulangan kemiskinan seperti dalam dokumen strategi penanggulangan kemiskinan daerah,"

"Empat stategi penanggulangan kemiskinan diantaranya memperbaiki program perlindungan sosial, meningkatkan akses terhadap pelayanan dasar, memperdayakan kelompok masyarakat miskin dan menciptakan pembangunan yang inklusif," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life05 Mei 2024, 10:00 WIB

Gangguan Tidur! 10 Ciri Orang Stres Karena Batinnya Terganggu, Apa Kamu Salah Satunya?

Batin terganggu adalah kondisi mental yang tidak stabil dan tidak tenang.
Ilustrasi - Batin terganggu adalah kondisi mental yang tidak stabil dan tidak tenang. (Sumber : pexels.com/@Pixabay)
Life05 Mei 2024, 09:59 WIB

Simak 6 Cara Kerja Disiplin Lembut Berikut yang Dapat Menekankan Keselamatan Anak

Disiplin berfungsi sebagai kesempatan bagi seorang anak untuk belajar.
Ilustrasi disiplin lembut | Sumber Foto : pexela.com/@Elina Fairytale
Jawa Barat05 Mei 2024, 09:43 WIB

KOPPURI Canangkan Dana Abadi Komunitas Bersama LW Doa Bangsa

Program Dana Abadi berbasis Wakaf dan PMKH, kembali disosialisasikan oleh LW Doa Bangsa kepada KOPPURI di Gunung Puntang.
Koperasi Konsumen Pedagang Puntang Lestari (KOPPURI) canangkan dana abadi komunitas bersama Lembaga Wakaf (LW) Doa Bangsa. (Sumber : Istimewa)
Sehat05 Mei 2024, 09:00 WIB

9 Rekomendasi Sarapan Terbaik Bagi Penderita Asam Lambung (GERD)

Ada beberapa makanan yang baik dikonsumsi untuk sarapan bagi penderita asal lambung (GERD).
Ilustrasi Crepes - Ada beberapa makanan yang baik dikonsumsi untuk sarapan bagi penderita asal lambung (GERD). (Sumber : pexels.com/@ The Castlebar).
Sehat05 Mei 2024, 08:00 WIB

Picu Serangan, 4 Bahaya Terlalu Banyak Makan Purin untuk Penderita Asam Urat

Penderita asam urat memiliki metabolisme yang tidak efisien dalam mengurai purin.
Ilustrasi - Serangan Asam Urat di Rumah Adalah Salah Satu Bahaya Makan Purin Berlebihan (Sumber : Freepik/freepik)
Food & Travel05 Mei 2024, 07:00 WIB

Cara Membuat Air Rebusan Daun Jawer Kotok untuk Mengobati Diabetes, 7 Langkah Simpel!

Daun Jawer Kotok memiliki aroma yang khas dan rasa yang sedikit pahit namun bisa diolah sebagai air rebusan untuk mengobati diabetes secara alami.
Ilustrasi. Daun Jawer Kotok, Bahan Air Rebusan untuk Mengobati Diabetes Secara Alami. Foto: Instagram/@gerbanghijau
Science05 Mei 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 5 Mei 2024, Langit Pagi Cerah Berawan untuk Sukabumi

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 5 Mei 2024.
Ilustrasi. Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 5 Mei 2024. (Sumber : Unplash/Gabriel Garcia Marengo)
Sukabumi04 Mei 2024, 23:13 WIB

Mau Diperbaiki? Jembatan Reyot Penghubung Waluran-Surade Sukabumi Ditinjau Staf Kemenlu

Jembatan gantung yang berada di aliran Sungai Cikarang, Kampung Cukangbayur, Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, kondisinya sudah lapuk.
Pemdes Caringinnunggal Kecamatan Waluran. Staf Kemenlu, Relawan dan Pemdes saat meninjau Jembatan Gantung Sungai Cikarang | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi04 Mei 2024, 22:54 WIB

58 Persen Masyarakat Kabupaten Sukabumi Kurang Puas Atas Kinerja Marwan-Iyos

Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute, merilis hasil survei terkait tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Pemerintah Kabupaten Sukabumi dibawah kepemimpinan Bupati Marwan Hamami dan Wakil Bupati Iyos Somantri.
Gedung Pendopo Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Sukabumi04 Mei 2024, 21:49 WIB

Niat Cari Kerja: Pelaku Tolak Sodomi hingga Duel Sebelum Bunuh Pria di Citepus Sukabumi

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa pelaku berinisial A (20 tahun) awalnya mendatangi Ceceu ini dengan niat mencari kerja, sebelum akhirnya membunuh korban
Pelaku pembunuhan setelah ditangkap di Mapolsek Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi