SUKABUMIUPDATE.COM  -  Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DPRD Kabupaten Sukabumi mulai menagih realiasi janji janji politik pasangan Marwan – Adjo, sebagai Bupati dan Wakil Bupati terpilih. Janji politik yang dituangkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD 2016 – 2021 harus dibuktikan.

Wakil Ketua DPRD, Yusuf Maulana meminta  realiasi dari janji politik harus diwujudkan karena rakyat saat ini makin cerdas dalam memantau kinerja pemerintah. “Rakyat menunggu janji janji Bupati dan wakil bupati karena menaruh harapan besar pada pimpinan sebagai solusi permasalahan di kabupaten Sukabumi,” tambah pria yang akrab dipanggil Aka ini.

Paripurna RPJMD Kabupaten Sukabumi sudah diketok palu pada hari Kamis pekan silam. Saat ini pemda kabupaten Sukabumi menunggu pembahasan di provinsi Jawa Barat yang mungkin akan berlangsung selama 2 pekan.

Isu isu strategis, seperti pembangunan infrastruktur, peningkatan kesejahteraan, lapangan kerja hingga pemekaran daerah otonomi baru, Sukabumi Utara akan menjadi sorotan utama masyarakat. Selain itu peningkatan pelayanan public, mulai dari kesehatan, pendidikan dan lainnya terus disuara oleh masyarakat sepanjang perjalanan kepemimpinan pasangan Marwan Adjo.

Permasalahan lain yang tak kalah penting dan selalu menjadi perhatian masyarakat adalah reformasi birokrasi. “Disini kepekaan pimpinan daerah akan dilihat dalam menempatkan orang dalam jabatan tertentu, dan memacu kinerja pelayanan pegawai negeri sipil pada masyarakat,” lanjut politisi Partai Keadilan Sejahtera ini.

Realisasi janji politik menjadi tantangan tersediri bagi siapapun yang dipilih masyarakat untuk memimpin pemerintahan, termasuk di Kabupaten Sukabumi. Aka menambahkan bahwa kinerja pemerintahan saat ini sangat mudah diawasi oleh masyarakat karena sudah menjadi dokumen public seperti RPJMD.