Polisi Sebut Pelaku Pembacokan di Benteng Sukabumi Kelompok Berandalan Bermotor

Kamis 06 Februari 2020, 16:32 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kapolres Sukabumi Kota AKBP Wisnu Prabowo menyatakan, pelaku penganiayaan dan pengeroyokan di Kampung Babakansirna, Kelurahan Benteng, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi, Selasa (4/2/2020) dini hari lalu, merupakan kelompok berandalan. Wisnu tidak menyebutkan nama kelompok tertentu hanya berandal bermotor.

"Pelaku dari berandalan dan tidak ada yang residivis," kata Wisnu kepada sukabumiupdate.com dalam konferensi pers terkait kasus penganiayaan dan pengeroyokan di Mapolres Sukabumi Kota, Kamis (6/2/2020).

BACA JUGA: Teriakan Monyet Jadi Pemicu Pembacokan di Benteng Sukabumi, 5 Pelaku Ditangkap

Dalam konferensi pers tersebut lima pelaku berinisial LSR (21 tahun), AD (25 tahun), I (17 tahun), AY (18 tahun) dan SR (22 tahun) dihadirkan. Terlihat satu orang pelaku duduk di kursi roda dengan perban melingkar di kakinya dan seorang lagi juga diperban pada kakinya namun masih bisa berdiri. Kedua pelaku ini nampak ditembak pada kakinya. 

Wisnu menegaskan, kepada pelaku polisi melakukan tindakan tegas dan terukur. "Kita melakukan tindakan tegas terukur," jelasnya.

BACA JUGA: Polisi Kejar Pelaku Gerombolan Pembacok Pemuda di Benteng Sukabumi

Lima pelaku ini melakukan penganiayaan dan pengeroyokan terhadap seorang pemuda bernama Berlian Nata Sindu (21 tahun), warga Jalan Babakansirna, Kelurahan Benteng, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi. Akibat kejadian ini Berlian mengalami luka bacokan disekujur tubuhnya dan kini masih menjalani perawatan di RSUD R Syamsudin SH. 

Dalam kejadian ini ada satu korban lagi yaitu Sandi Maulana (21 tahun) yang mengalami luka bacokan di sikut kiri bagian belakang.

BACA JUGA: Benarkah Pembacokan Pemuda di Benteng Sukabumi Aksi Balas Dendam Geng Motor?

Kejadian ini berawal dari lima pelaku yang sudah mempersenjatai diri dengan senjata tajam melintas di Jalan Benteng mengendarai empat motor. Tiba di lokasi para pelaku mendengar suara teriakan monyet.

Kemudian para pelaku turun dari motor dan mencari asal suara tersebut lalu masuk ke dalam Gang Sirna, Kampung babakansirna, dengan membawa senjata tajam. Di dalam gang itu, ada Berlian dan teman-temannya yang sedang berkumpul kemudian terjadi percekcokan yang berujung perkelahian. Setelah itu, barulah terjadi penganiayaan.

BACA JUGA: Lima Luka Bacokan Satu Tembus Paru-paru, Korban Geng Motor di Benteng Sukabumi

Wisnu mengatakan kemungkinan ada pelaku lain dan kasus ini masih didalami pihak kepolisian. "Tidak ada yang merencanakan. Pelaku masih berasal dari Kota dan Kabupaten Sukabumi. Korban sendiri yang satu masih dirawat, dan yang satu sudah pulang," tandas Wisnu.

Sementara itu, selain mengamankan pelaku, polisi juga mengamankan dua dari empat sepeda motor yang digunakan pelaku. Selain itu dua bilah golok yang dipakai membacok korban. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Opini26 April 2024, 17:00 WIB

Kebangkitan Timnas U-23: Inspirasi untuk Sukabumi dan Indonesia

Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Sukabumi Ayep Zaki nilai kebangkitan Timnas U-23 inspirasi untuk Sukabumi dan Indonesia.
Ayep Zaki bicara prestasi gemilang Timnas Indonesia U-23 yang lolos semifinal Piala Asia U-23 2024. (Sumber : Istimewa)
Musik26 April 2024, 17:00 WIB

Lirik Lagu Kupu-Kupu Tiara Andini: Wahai Cinta Beri Pertanda

Inilah Full Lirik Lagu Kupu-Kupu Tiara Andini yang Viral: Wahai Cinta Beri Pertanda.
Lirik Lagu Kupu-Kupu Tiara Andini yang Viral di TikTok. Foto : YouTube/TiaraAndini
Life26 April 2024, 16:30 WIB

6 Kebiasaan Penting yang Melatih Diri Jadi Penyabar dalam Hidup, Ini Kuncinya

Kebiasaan tertentu akan melatih diri menjadi pribadi yang penyabar ketimbang emosian, baperan (bawa perasaan) dan marah-marah dalam kehidupan ini.
Ilustrasi. Orang Sabar. Kebiasaan penting yang melatih diri jadi penyabar. Sumber foto : Pixabay/Alena Darmel
Sukabumi26 April 2024, 16:25 WIB

Rumah Tak Layak Huni Popon Guru Honorer di Waluran Sukabumi Dibedah Bupati

Rumah tak layak huni Popon guru honorer asal Waluran Sukabumi dirobohkan untuk dibangun kembali oleh Bupati.
Rumah Popon guru honorer di Waluran Sukabumi dirobohkan untuk dibangun kembali oleh Bupati. (Sumber : Istimewa)
Bola26 April 2024, 16:00 WIB

Prediksi RANS Nusantara vs Persija Jakarta di Liga 1: H2H, Susunan Pemain, dan Skor Akhir

RANS FC akan menjalani laga hidup mati saat melawan Persija, demi menjaga asa tetap di Liga 1.
RANS FC akan menjalani laga hidup mati saat melawan Persija, demi menjaga asa tetap di Liga 1. (Sumber : X/@persija/rans.nusantara).
Life26 April 2024, 15:30 WIB

6 Didikan Orang Tua yang Membuat Pola Pikir Anak Semakin Dewasa, Ini Rahasianya

Anak akan memiliki pola pikir dewasa ketika orang tuanya mengajarkan beberapa hal penting sudah semenjak belia. Ini penting untuk pertumbuhan seorang anak kelak.
Ilustrasi. Didikan yang membuat pola pikir anak dewasa. Sumber Foto : Pexels/RDNE Stock Project
Musik26 April 2024, 15:15 WIB

Konser Dua Hari di Indonesia, Berikut Profil dan Daftar Lagu Milik Penyanyi IU

IU akan menggelar konser bertajuk H.E.R selama dua hari di Indonesia. Penggemar menyambut antusias kedatangan penyanyi tersebut sampai tiketnya langsung sold out dan menambah kursi.
IU yang akan menggelar konser H.E.R selama dua hari pada tanggal 27-28 April 2024 di ICE BSD, Tangerang. (Sumber Foto: Instagram /@ dlwlrma)
Sukabumi26 April 2024, 15:02 WIB

BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi Hadiri Podcast Perlindungan Sosial di Radio Swara Perintis

Program BPJS Ketenagakerjaan ini memberikan perlindungan sosial kepada pekerja.
BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi di acara podcast Radio Swara Perintis Sukabumi, Kamis, 25 April 2024. | Foto: Istimewa
Inspirasi26 April 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sebagai Mechanic dengan Penempatan di Sukabumi, Cek Kualifikasinya

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sebagai Mechanic dengan Penempatan di Sukabumi, Cek Kualifikasinya. (Sumber : Freepik.com/@Drazen Zigic).
Life26 April 2024, 14:19 WIB

Jangan Bandingkan Anak, 9 Trik Pengasuhan Umum yang Harus Dihindari Orang Tua

Hanya karena beberapa nasihat dan taktik tertentu telah ada selama beberapa generasi, bukan berarti nasihat tersebut bagus.
Ilustrasi pengasuhan yang harus dihindari. | Foto: Pexels.com/@Sonam Prajapati