Hoaks Info Laka Tiga Tewas di Cikidang, TKP di Sumut Korbannya Orang Ciambar Sukabumi

Selasa 31 Desember 2019, 06:14 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kasatlantas Polres Sukabumi, Iptu Riki Fahmi Mubarok menegaskan informasi viral di media sosial soal kecelakaan di kebun sawit Cikidang adalah hoaks atau berita bohong.

Kecelakaan antara mobil Suzuki APV BK 1365 LE kontra Toyota Avanza F 1264 UV itu terjadi di jalur lintas Sumatera Utara (Sumut), Tebing Tinggi menuju Pematang Siantar Serdang Bedagai. Namun empat orang korban luka memang berasal dari Kabupaten Sukabumi.

Riki meminta netizen Sukabumi tidak terus menyebarluarkan informasi bohong tersebut karena ada konsekuensi hukum. "Sudah kami cek, informasi kecelakaan ini benar adanya tapi netizen Sukabumi salah menyebut lokasi. Kalau disebut Cikidang itu hoaks, karena yang sebenarnya kecelakaan itu terjadi pada hari Senin kemarin di jalur lintas Sumatera Utara, tepatnya di Dusun Ketaren, Desa Penonggol, Kecamatan tebing Tinggi - Serdangbedagai," tegasnya kepada wartawan, Selasa (31/12/2019).

Riki dan jajaranya juga melakukan penelusuran terkait plat nomor salah satu mobil yang terlibat kecelakaan yaitu Toyota Avanza warna hitam F 1264 UV. Dari pengecekan diketahui plat nomor tersebut milik warga Kabupaten Sukabumi yang tinggal di Kampung Ciburial Desa Ciambar, Kecamatan Ciambar, Kabupaten Sukabumi.

"Sudah dicek salah satu mobil yang bernopol F memang tercatat milik warga Kabupaten Sukabumi," jelas Riki.

Untuk itu, Riki meminta masyarakat lebih cermat dalam memilih dan memilah sumber berita sebelum membagikannya ke media sosial. Soal jalur Cikidang, ia mengakui memang termasuk salah satu area rawan kecelakaan lalu lintas.

"Kami mengimbau kepada pengendara roda dua dan roda empat agar tetap waspada dan hati hati, apabila anda melewati jalur Cikidang. Sebelum berpergian lakukan pengecekan terhadap kendaraan anda," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi24 April 2024, 01:20 WIB

Disdik Sukabumi Pastikan Ujian Sekolah Tingkat SD dan SMP Berjalan Lancar

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, Eka Nandang Nugraha mengungkapkan bahwa saat ini sudah tidak ada lagi ujian nasional, sebagai penggantinya ada penilaian sumatif akhir jenjang (PSAJ)
Suasana Ujian Sekolah jenjang SD di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Jawa Barat24 April 2024, 00:53 WIB

Empat Pejabat Eselon II Kabupaten Sukabumi Ikuti PKN 2024, Sekda Ade Jadi Mentor

Berikut daftar nama pejabat Eselon II Kabupaten Sukabumi yang ikuti Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Angkatan VI Tahun 2024 di BPSDM Jabar.
Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman bersama empat pejabat eselon II yang ikuti PKN 2024. (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)
Sukabumi24 April 2024, 00:06 WIB

17 Aset TPPU Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto di Sukabumi Disita KPK

Belasan asetnya di Sukabumi disita KPK, berikut perjalanan kasus korupsi Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto. Dari tersangka gratifikasi hingga TPPU.
Mantan Kepala Bea dan Cukai Yogyakarta Eko Darmanto saat menjalani pemeriksaan di KPK terkait kasus gratifikasi, Jumat (8/12/2023). (Suara.com/Yaumal)
Entertainment23 April 2024, 22:28 WIB

Positif Konsumsi Ganja, Selebgram Chandrika Chika dan 5 Temannya Ditangkap Polisi

Selebgram Chandrika Chika ditangkap polisi bersama 5 temannya usai terbukti menyalahgunakan narkoba jenis ganja di salah satu hotel.
Sosok selebgram Chandrika Chika. (Sumber Foto: Instagram)
Sukabumi23 April 2024, 21:55 WIB

Rumah Tertimpa Tembok Bangunan Ambruk, Lansia di Nagrak Sukabumi Terpaksa Mengungsi

Dua rumah warga yang salah satu penghuninya merupakan lansia di Nagrak Sukabumi alami kerusakan usai terdampak longsor saat hujan deras.
Kondisi rumah lansia di Nagrak Sukabumi yang alami kerusakan usai tertimpa tembok bangunan rumah warga lainnya yang ambruk karena longsor. (Sumber : P2BK Nagrak)
Sehat23 April 2024, 21:00 WIB

Lawan Asam Urat dengan 8 Obat Alami Ini, Solusi Sehat Kurangi Frekuensi Serangannya

Mengobati asam urat dengan bahan alami dapat membantu mengurangi gejala dan mencegah serangan yang lebih parah.
Ilustrasi Kunyit - 
Mengobati asam urat dengan bahan alami dapat membantu mengurangi gejala dan mencegah serangan yang lebih parah.  (Sumber : Freepik.com/@azerbaijan_stockers)
Sukabumi23 April 2024, 20:30 WIB

Banyak PJU Mati, Jalan Depan Komplek Perkantoran Palabuhanratu Gelap Saat Malam

Ruas Jalan Sudirman di Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi kondisinya gelap di malam hari, karena lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) banyak yang tidak menyala alias mati.
Kondisi lampu PJU di ruas jalan Sudirman, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, banyak yang tidak menyala | Foto : Ilyas Supendi
Gadget23 April 2024, 20:30 WIB

10 Rekomendasi HP Samsung Harga Rp 1 Jutaan yang Punya Spesifikasi Bagus

HP dari Samsung ini menawarkan solusi untuk memiliki smartphone dengan fitur yang cukup lengkap tanpa harus mengeluarkan biaya besar.
Ilustrasi Samsung A03- HP dari Samsung ini menawarkan solusi untuk memiliki smartphone dengan fitur yang cukup lengkap tanpa harus mengeluarkan biaya besar. (Sumber : samsung.com).
Sukabumi23 April 2024, 20:05 WIB

Viral Emak-emak Ngamuk Maksa Minta Sedekah di Sukabumi, Polisi Turun Tangan

Emak-emak pengemis viral yang ngamuk maksa minta sedekah terekam berulah di Cibeureum dan Baros Sukabumi.
Kolase foto tangkapan layar video viral emak-emak ngamuk maksa minta sedekah di Sukabumi. (Sumber : TikTok esapperdana)
Life23 April 2024, 20:00 WIB

10 Kebiasaan Orang Sopan yang Membuatnya Dihormati dan Disegani

Kebiasaan-kebiasaan sopan membantu menciptakan lingkungan yang positif, menghormati, dan saling mendukung dalam interaksi sosial, sehingga membuat orang yang melakukannya dihormati dan disegani oleh orang lain.
Ilustrasi. Kebiasaan Orang Sopan yang Membuatnya Dihormati dan Disegani. (Sumber : Pexels/Mikhail Nilov.)