SUKABUMIUPDATE.com - Fakta lain terus terungkap pasca pencurian padi yang berhasil digagalkan oleh petani di Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi. Mobil avanza hitam nopol F 1374 WK yang digunakan komplotan pencuri ternyata kendaraan rental.

Hal ini diungkapkan Dadan (33 tahun) warga Kampung Cikeresek, Desa Purwasedar, Kecamatan Ciracap yang ikut diperiksa polisi Ciracap gara-gara mobil digunakan oleh rekannya untuk mencuri padi hasil panen milik petani. Kepada sukabumiupdate.com, Dadan menuturkan mobil tersebut disewa atau dirental dari rekannya warga Pasirmaris, Desa Karangnunggal, Kabupaten Cianjur.

BACA JUGA: Diburu Korban, Mobil Komplotan Pencuri Padi di Ciracap Sukabumi Hancur

“Saya sewa untuk kepentingan usaha, nah kemaren si Indra datang mau minjem mobil. Kata Indra mau ke Ujunggenteng rumah temennya,”  ungkap Dadan, usai menjalani pemeriksaan di Mapolsek Ciracap Senin (5/3/2019).

Tanpa perasaan curiga, mobil itukan diberikan kepada Indra. Dadan hanya berpesan jangan terlalu lama karena ia ada rencana ke Bogor untuk urusan bisnis. Jelang pagi, Dadan dapat kabar dari istrinya bahwa Indra ngajak ketemua di jalan.

" Saya sempat kesal, mobil bukannya diantar lagi ke rumah. Akhirnya saya pergi, ketemu Indra dan rombongan yang akan membawa padi. Satu mobil engkel dan satunya mobil avanza itu. Saya numpang di engkel. Ditengah jalan saya dapat kabar Indra kecelakaan,” jelas Dadan.

Ia tambah terkejut karena informasinya mobil tersebut terlibat pencurian padi. “Oh ternyata padi yang dibawa tadi itu ternyata hasil curian. Saya sempat lihat karungan padi dialam mobil itu,” sambungnya.

Dadan kemudian menyusul ke lokasi kecelakaan, dan melihat mobil yang disewanya untuk usaha tersebut rusak parah. "Saya lihat kondisi mobil. Ada si Juli lewat. Saya kejar pakai motor. Malahan sempat saya cekik itu si Juli. Si Juli itu yang ikut sama si Indra. Begitu saya tanya ke si Juli, dia bilang tanya aja ke si Indra. Saya tanya si Indra kemana, katanya ada di Mang Beri. Saya terus ke rumah Mang Beri, ketemu sama Indra. Sempat berkelahi dulu sama saya," kesalnya.

Dadan yang sempat pulang dulu ke rumah, saat kembali lagi untuk menemui Indra ternyata sudah menghilang. “Saya sempat gelap mata. Pulang ke rumah mau bawa golok. Begitu didatangi lagi, sudah pada kabur," pungkas Dadan nampak pasrah,karena tak hanya harus mengganti mobil yang direntalnya tapi juga berurusan dengan pihak kepolisian, sebagai saksi karena meminjamkan mobil tersebut kepada pelaku pencurian.