Jenazah Bayi yang Dibungkus Dalam Tas di Cicurug Sukabumi Dimakamkan

Kamis 26 April 2018, 03:52 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Jenazah bayi tak bernyawa yang dimasukan ke tas kemudian disembunyikan di kolong ranjang oleh ibunya EL (28 tahun) telah dimakamkan oleh para tetangga, Kamis (26/4/2018) sekitar pukul 06.00 WIB.

Jenazah tiba di Kampung Cisaat RT 04/01 Desa Cisaat, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Rabu (25/4/2018) sekitar pukul 23.00 WIB. Jenazah bayi berjenis kelamin laki-laki ini sebelumnya dibawa ke instalansi kamar jenazah RSUD Sekarwangi Cibadak.

BACA JUGA: Pengakuan EL, Ibu Asal Cicurug Sukabumi yang Biarkan Bayinya Mati Dalam Tas

"Sudah dimakamkan tadi pagi, sebab datangnya malam jadi nunggu pagi baru dimakamkan," ujar ketua RT 04 Cece (55 tahun).

Saat ini, pelaku EL masih berada di RSUD Sekarwangi Cibadak untuk menjalani kuret. EL berada di RSUD didampingi ibunya IC.

"Yang tadi menguburkan dari tetangga dan sanak keluarga pelaku, kalau ibu bayi kan masih ada di RSUD Sekarwangi Cibadak," jelas kader posyandu Desa Cisaat Lilis (51 tahun).

BACA JUGA: Pembuang Bayi Dalam Tas Jalani Pemeriksaan Tim Medis RS Sekarwangi Cibadak Sukabumi

Sebelumnya, EL bikin geger, dia melahirkan tapi bayinya lantas dimasukan ke dalam tas kemudian disembunyikan di kolong ranjang di kamarnya. Saat perbuatan pelaku terungkap pada Rabu (25/4/2018) pagi, bayi itu sudah tak beryawa.

Pelaku nekat melakukan perbuatan tersebut karena merasa malu anak lahir hasil hubungan gelap.

Pelaku diperkirakan melahirkan pada Selasa (24/4/2018) subuh. Pada siangnya, pelaku mengubur ari-ari di belakang rumahnya yang lantas mengundang kecurigaan seorang tetangga rumah yang melihatnya.

BACA JUGA: Ibu Sadis Buang Bayi Dalam Tas di Cicurug Sukabumi Dikenal Pendiam

Tetangga tersebut lantas memberanikan diri memeriksa dan menggali kembali lubang yang tak seberapa dalam itu hingga menemukan ari-ari terbungkus kantong plastik.

Dirumah tersebut pelaku tinggal bersama ibunya dan tiga orang adiknya yang masih kecil. Adapun ayah pelaku sudah meninggal satu tahun yang lalu.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:36 WIB

Serentak di 7 Kecamatan! Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji untuk Fahmi-Dida

Kegiatan ini dapat dihadiri secara gratis dan menyediakan hadiah utama umrah.
Informasi kegiatan Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji pada Sabtu, 23 November 2024. | Foto: Tim Fahmi-Dida
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:35 WIB

Asep Japar-Andreas: Bersama Wujudkan Sukabumi Maju, Berbudaya, dan Berkah

Asep Japar-Andreas siap wujudkan Sukabumi maju dan berkah! Dengan kolaborasi lintas sektoral, tata kelola prima, dan komitmen pro-rakyat, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk masa depan Sukabumi.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan  Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)