Keripik Mangga Oleh-oleh Khas Geopark Ciletuh Ciemas Sukabumi, Pernah Nyobain?

Sabtu 10 Oktober 2020, 04:16 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kembali berkunjung ke kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu di Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi. Selain menikmati berbagai destinasi wisata alamnya, di lokasi wisata ikonik ini juga wisawatan bisa mencicipi oleh-oleh khas Geopark Ciletuh.

Salah satunya keripik mangga merek Mangga Ciwaru (Mawar) yang diproduksi oleh UKM Saluyu Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi.

Produksi rumahan ini berawal dari ide para penggerak wisata Desa Ciwaru, mengingat desa tersebut sebagai penghasil buah mangga yang sudah terkenal dan cukup melimpah saat panen, sehingga dimanfaatkanlah buah mangga yang sudah matang menjadi keripik mangga.

BACA JUGA: Masa Pandemi, Keripik Asal Jampang Tengah Sukabumi Terjual hingga Pakistan

"Kami manfaatkan buah mangga yang sudah matang sebagai bahan utama membuat keripik," ucap Ketua UKM Saluyu, Yulianti (33 tahun) warga Kampung Cikepuh RT 05/04 Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas kepada sukabumiupdate.com, Jumat (9/10/2020).

Lanjut Yulianti, kalau buah mangga melimpah, bisa mencapai 2.000 ton per tahun di atas lahan sekitar 200 hektare. Saat melimpah, biasanya harga jual ke tengkulak menurun, karenanya ia mengajak kepada para ibu-ibu untuk memanfaatkan buah mangga diolah menjadi keripik, dijadikan oleh-oleh khas Geopark Ciletuh Kecamatan Ciemas.

"Jadi bukan hanya mangganya saja sebagai ciri khas, akan tetapi olahannya berupa keripik mangga harus menjadi salah satu ikon Geopark Ciletuh," paparnya.

Keripik mangga olahan UKM Saluyu Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi.

Yulianti menyebut, sejak 1,5 tahun menjalankan UKM sampai saat ini sudah ada 10 pekerja. "Yang diproduksi baru rasa original yang diproduksi, varian rasa yang lainnya menyusul seperti rasa balado, keju dan barbeque. Yang sudah dikemas isi 100 gram harga per buah Rp 20.000," sebutnya.

Kedepannya, sambung Yulianti, bukan hanya keripik mangga yang diproduksi. Akan ada beberapa jenis olahan masih dengan bahan baku mangga seperti, jus mangga, sirup mangga, selai mangga, dodol mangga, manisan dan asinan mangga. 

"Produk produk dari bahan baku mangga akan segera menyusul sebagai oleh-oleh khas dari Geopark Ciletuh Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas," pungkasnya.

Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi24 April 2024, 01:20 WIB

Disdik Sukabumi Pastikan Ujian Sekolah Tingkat SD dan SMP Berjalan Lancar

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, Eka Nandang Nugraha mengungkapkan bahwa saat ini sudah tidak ada lagi ujian nasional, sebagai penggantinya ada penilaian sumatif akhir jenjang (PSAJ)
Suasana Ujian Sekolah jenjang SD di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Jawa Barat24 April 2024, 00:53 WIB

Empat Pejabat Eselon II Kabupaten Sukabumi Ikuti PKN 2024, Sekda Ade Jadi Mentor

Berikut daftar nama pejabat Eselon II Kabupaten Sukabumi yang ikuti Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Angkatan VI Tahun 2024 di BPSDM Jabar.
Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman bersama empat pejabat eselon II yang ikuti PKN 2024. (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)
Sukabumi24 April 2024, 00:06 WIB

17 Aset TPPU Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto di Sukabumi Disita KPK

Belasan asetnya di Sukabumi disita KPK, berikut perjalanan kasus korupsi Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto. Dari tersangka gratifikasi hingga TPPU.
Mantan Kepala Bea dan Cukai Yogyakarta Eko Darmanto saat menjalani pemeriksaan di KPK terkait kasus gratifikasi, Jumat (8/12/2023). (Suara.com/Yaumal)
Entertainment23 April 2024, 22:28 WIB

Positif Konsumsi Ganja, Selebgram Chandrika Chika dan 5 Temannya Ditangkap Polisi

Selebgram Chandrika Chika ditangkap polisi bersama 5 temannya usai terbukti menyalahgunakan narkoba jenis ganja di salah satu hotel.
Sosok selebgram Chandrika Chika. (Sumber Foto: Instagram)
Sukabumi23 April 2024, 21:55 WIB

Rumah Tertimpa Tembok Bangunan Ambruk, Lansia di Nagrak Sukabumi Terpaksa Mengungsi

Dua rumah warga yang salah satu penghuninya merupakan lansia di Nagrak Sukabumi alami kerusakan usai terdampak longsor saat hujan deras.
Kondisi rumah lansia di Nagrak Sukabumi yang alami kerusakan usai tertimpa tembok bangunan rumah warga lainnya yang ambruk karena longsor. (Sumber : P2BK Nagrak)
Sehat23 April 2024, 21:00 WIB

Lawan Asam Urat dengan 8 Obat Alami Ini, Solusi Sehat Kurangi Frekuensi Serangannya

Mengobati asam urat dengan bahan alami dapat membantu mengurangi gejala dan mencegah serangan yang lebih parah.
Ilustrasi Kunyit - 
Mengobati asam urat dengan bahan alami dapat membantu mengurangi gejala dan mencegah serangan yang lebih parah.  (Sumber : Freepik.com/@azerbaijan_stockers)
Sukabumi23 April 2024, 20:30 WIB

Banyak PJU Mati, Jalan Depan Komplek Perkantoran Palabuhanratu Gelap Saat Malam

Ruas Jalan Sudirman di Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi kondisinya gelap di malam hari, karena lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) banyak yang tidak menyala alias mati.
Kondisi lampu PJU di ruas jalan Sudirman, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, banyak yang tidak menyala | Foto : Ilyas Supendi
Gadget23 April 2024, 20:30 WIB

10 Rekomendasi HP Samsung Harga Rp 1 Jutaan yang Punya Spesifikasi Bagus

HP dari Samsung ini menawarkan solusi untuk memiliki smartphone dengan fitur yang cukup lengkap tanpa harus mengeluarkan biaya besar.
Ilustrasi Samsung A03- HP dari Samsung ini menawarkan solusi untuk memiliki smartphone dengan fitur yang cukup lengkap tanpa harus mengeluarkan biaya besar. (Sumber : samsung.com).
Sukabumi23 April 2024, 20:05 WIB

Viral Emak-emak Ngamuk Maksa Minta Sedekah di Sukabumi, Polisi Turun Tangan

Emak-emak pengemis viral yang ngamuk maksa minta sedekah terekam berulah di Cibeureum dan Baros Sukabumi.
Kolase foto tangkapan layar video viral emak-emak ngamuk maksa minta sedekah di Sukabumi. (Sumber : TikTok esapperdana)
Life23 April 2024, 20:00 WIB

10 Kebiasaan Orang Sopan yang Membuatnya Dihormati dan Disegani

Kebiasaan-kebiasaan sopan membantu menciptakan lingkungan yang positif, menghormati, dan saling mendukung dalam interaksi sosial, sehingga membuat orang yang melakukannya dihormati dan disegani oleh orang lain.
Ilustrasi. Kebiasaan Orang Sopan yang Membuatnya Dihormati dan Disegani. (Sumber : Pexels/Mikhail Nilov.)