Dampak Corona, Omset Pelaku IKM di Kabupaten Sukabumi Turun 40 Persen

Selasa 16 Juni 2020, 11:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kasi Industri Hasil Tanaman Pangan dan Holtikultura Dinas Perindustrian dan Energi Sumber Daya Mineral (DPESDM) Kabupaten Sukabumi, Agung Citra, mengatakan merebaknya pandemi Covid-19 atau virus Corona berdampak pada penurunan omset pelaku IKM/UKM

BACA JUGA: Genjot Pertumbuhan Wira Usaha Baru di Sukabumi, DPESDM Beri Bantuan IKM

Ia menjelaskan hasil sampling dari sejumlah IKM/UKM di Kabupaten Sukabumi penurunan omset tersebut mencapai 20-40 persen. Bahkan ada juga omsetnya yang menurun drastis hingga 100 persen, karena daya beli dan daya jualnya juga menurun.

"Penurunan itu tidak terjadi pada produk makan dan minuman herbal seperti jamu, jahe serbuk, dan madu. Pasalnya banyak dicari masyarakat, malah omsetnya ketika wabah Corona muncul," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, belum lama ini. 

Maka dari itu, sambung Agung, pelaku usaha banyak beralih sementara ke produk kue kering. Apalagi saat memasuki bulan suci ramadan atau puasa, para pelaku usaha ini banyak yang beralih ke komoditi lain.

"Tak hanya itu untuk memasarkannya pun melalui daring atau secara online. Jadi mereka mencari peluang usaha sesuai dengan kondisi dan modal," terangnya.

Di sisi lain, kata Agung, bantuan atau program untuk membantu pelaku usaha semua tidak ada, karena anggarannya sudah dialihkan untuk penangan Covid-19.

BACA JUGA: Sikapi Status Covid-19, DPESDM Sukabumi Tunda Pertemuan dan Pelatihan

"Jadi bantuan dari provinsi seperti fasilitasi label halal sebanyak 20 IKM dan fasilitasi kemasan sebanyak 13 IKM dihapus, meskipun kami sudah memfilter mana saja IKM/UKM yang akan mendapatkan bantuan tersebut," jelasnya.

Ia memaparkan, sejauh ini belum ada pelaku IKM/UKM yang meminta bantuan secara memaksa, lantaran sudah memahami dengan kondisi saat ini dan berusaha untuk menjelaskan dengan sebaik-baiknya.

"Mudah-mudahan pandemi Covid-19 cepat berlalu sehingga perkonomian kembali normal dan daya beli serta daya jual pun meningkat," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).
Sukabumi22 November 2024, 13:57 WIB

Lewat Inovasi Kesehatan, Kota Sukabumi Raih KIJB 2024 Pemprov Jabar

Reni mengapresiasi prestasi Puskesmas Sukakarya.
Puskesmas Sukakarya Kota Sukabumi meraih KIJB 2024 di Trans Hotel, Kota Bandung, Kamis, 21 November 2024. | Foto: Istimewa
Nasional22 November 2024, 13:56 WIB

Kronologi Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Berawal dari Masalah Tambang

Berikut kronologi polisi tembak polisi di Solok Selatan menurut Kapolda Sumbar Irjen Suharyono.
Ilustrasi. Peristiwa polisi tembak polisi terjadi di Solok Sumbar. | Foto : Pixabay
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:50 WIB

Profil Teddy Lesmana, Panelis di Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Teddy Lesmana yang saat ini terpilih jadi panelis di debat Pilbup 2024 adalah sosok yang menginspirasi karena dedikasinya dalam dunia pendidikan dan hukum.
Teddy Lesmana saat ini berprofesi sebagai Dekan Fakultas Hukum, Bisnis dan Pendidikan di Nusa Putra University Sukabumi. (Sumber : Instagram/@teddyzeeous).
DPRD Kab. Sukabumi22 November 2024, 13:34 WIB

Apresiasi Kunjungan KPK, Ketua DPRD Sukabumi: Perkuat Komitmen Bersama Perangi Korupsi

Menurut Budi, kegiatan ini merupakan program rutin tahunan yang dilakukan oleh KPK untuk memberikan pendidikan antikorupsi kepada pemerintah daerah.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali. (Sumber : SU/Ilyas)